Gerakan Michael langsung berhenti.Itu Sheryn!Namun, memangnya dia boleh bilang?Siapa itu Sheryn? Sheryn adalah mantan istri Nicholas.Meski mereka berdua tidak berhubungan dekat, mereka pernah menikah. Namun, dia malah memilih berselingkuh dengan Sheryn!Kalau sampai anggota Keluarga Tantra tahu, mereka hanya akan semakin marah.Michael pun menyesal.Waktu itu, dia juga merasa seru karena ada hubungan Sheryn dan Nicholas ini, makanya dia setuju berselingkuh dengan Sheryn.Dia tidak boleh mengekspos Sheryn!"Dia ... hanya seorang wanita yang nggak penting." Michael ingin berbohong.Namun, begitu dia selesai bicara, Ratna mencibir, jelas tidak percaya padanya."Siapa dia?" tanya Ratna lagi, seakan-akan sedang memberi Michael kesempatan.Di lokasi lomba, video di layar proyektor masih berlanjut. Saat ini, para penonton di sana juga mulai penasaran dengan tokoh wanita di video itu."Siapa itu? Video ini sudah diedit, muka wanitanya nggak kelihatan, bahkan suaranya juga nggak kedengaran
Di benaknya, muncul berbagai macam pertanyaan.Dia jelas-jelas sedang menikmati pertunjukan Keluarga Tantra yang memalukan ini, dia jelas-jelas sudah menutup dan menyembunyikan suara serta wajahnya di video.Namun, kenapa ....Ketika sedang berpikir, Sheryn merasakan tatapan semua orang tertuju padanya.Ada beberapa yang terasa sangat tajam.Dia refleks melihat ke arah tatapan itu lalu bertatapan dengan Nicholas. Di wajah yang sangat disukai dia itu, terlihat ekspresi jijik dan merendahkan.Hati Sheryn terasa ditusuk-tusuk."Sheryn!"Ayahnya Nicholas berteriak, meski Sheryn memakai masker, dia tetap bisa mengenali Sheryn.Dia sama sekali tidak menyangka kalau wanita yang selingkuh dengan adik iparnya adalah Sheryn!Apakah Sheryn sengaja balas dendam kepada Keluarga Tantra?Ayahnya Nicholas sangat marah.Teriakan itu langsung mengejutkan Sheryn.Sheryn langsung sadar kalau dia melawan Keluarga Tantra sendirian, dia mungkin tidak akan menang, jadi dia refleks ingin kabur.Untungnya dia d
"Kamu suka dia?"Ratna bertanya dengan suara datar.Sheryn tertegun, dia tentu saja mengerti siapa "dia" yang Ratna maksud.Yaitu suaminya, Michael.Suka?Michael hanyalah alat untuk balas dendam.Namun, memangnya dia bisa jawab "tidak suka"?Kalau tidak suka, kenapa dia melakukan hal seintim itu dengan Michael.Seketika, Sheryn merasa kesusahan.Tidak ada jawaban yang tepat.Ratna memang ingin melihat Sheryn kesusahan, dia sudah tahu Sheryn tidak akan menjawab. Ratna pun mencibir dalam hati lalu bertanya pada Michael, "Kamu suka dia?"Michael mana mungkin berani jawab suka?Dia langsung menjelaskan, "Nggak suka. Ratna, dia yang menggodaku, kalau nggak aku mana mungkin mengkhianatimu? Aku dan kamu sudah suami istri selama ini, aku nggak mungkin mengkhianati kamu dan Keluarga Tantra."Namun, suara memalukan dari video yang masih diputar itu membuat Michael tertekan.Juga membuat kata-katanya ini sama sekali tidak meyakinkan.Melihat cibiran di wajah Ratna dan juga ekspresi tidak percaya
Sikap Nicholas itu membuat Sheryn sangat sakit hati.Saat ini, suara manja wanita yang memanggil nama Michael serta suara desahan dari video yang diputar membuat semua orang merona.Pertama kalinya Sheryn merasa benar-benar kehilangan muka.Secara refleks, Sheryn maju ke arah Nicholas sambil berkata, "Nicholas, dia yang memaksaku, aku bukan sengaja ...."Sheryn mengira dengan begini dia bisa balas dendam.Dia juga tahu masalah hari ini pasti akan memengaruhi Keluarga Tantra.Namun sekarang, dia baru sadar kalau dia masih peduli dengan apa yang Nicholas pikirkan tentang dirinya.Pada akhirnya, dia tetap tidak bisa menerima Nicholas merasa jijik dan benci padanya.Dia ingin mencari alasan yang bagus, tapi sebelum dia selesai bicara, Nicholas sudah berkata dengan ketus, "Aku tahu apa yang kamu pikirkan."Sheryn pun terdiam.Wajahnya juga langsung memerah.Seakan-akan semua rencana di hatinya terlihat jelas oleh Nicholas.Rasa bersalahnya semakin besar."Sheryn, aku merasa aku nggak beruta
Hari ini dia malu sampai seperti ini, dia juga mau mempermalukan Celine.Dia tahu Andreas mencintai Celine, kalaupun Celine tidak ada hubungan apa-apa dengan Nicholas, dia tetap mau memfitnah Celine.Dia mau melihat, apakah Tuan Andreas tetap bakal suka dengan Celine yang seperti itu!Lebih baik lagi kalau Tuan Andreas meninggalkan Celine.Berpikir seperti itu, Sheryn semakin semangat, suaranya juga semakin keras, mencoba untuk menutupi suara video yang masih berputar di layar proyektor."Kalian semua lihat, Nicholas awalnya mau menikah denganku, kita bahkan sudah membuat surat nikah, tapi gara-gara dia .... Celine Maira!""Entah apa yang dia lakukan untuk menggoda Nicholas, di hari pesta pernikahan, Nicholas mengajukan cerai, habis itu langsung mengejar Celine!"Seluruh penonton langsung heboh.Di Binara, Keluarga Tantra adalah keluarga besar yang terkenal.Pesta pernikahan Keluarga Tantra yang sebelumnya juga diketahui oleh semua orang, katanya tuan muda Keluarga Tantra mau menikah.
"Memangnya kenapa kalau Nicholas pintar? Sampai sekarang dia juga nggak tahu anak di kandunganku ini sama sekali bukan punya dia ...."Di rekaman itu, kalimat pertama saja sudah seperti bom meledak.Sementara suara wanita itu sama persis dengan suara wanita yang sedang mendesah sambil mengatakan kata-kata yang memalukan.Hanya dalam sekejap, semua orang sudah tahu siapa orang di dalam rekaman itu.Semua orang pun melihat Sheryn.Ekspresi Sheryn saat ini tertegun, lalu berubah panik.Kemudian, rekaman suara dari ponsel Ratna masih berlanjut."Dia sama sekali nggak pernah menyentuhku. Tapi nggak apa, aku dan dia sudah menikah, suatu hari Nicholas pasti akan menyentuhku.""Dia ini ... sangat baik hati, terlalu bermoral. Kebetulan, karakternya ini bisa aku manfaatkan. Asalkan aku mengatasnamakan moral, dia pasti akan melihat kebaikanku.""Hehe ...."Wanita itu tertawa dengan sombong, seakan-akan sedang memamerkan keberhasilannya.Nicholas adalah hadiah kemenangannya.Saat itu, dia sama sek
Ratna mana mungkin tidak tahu kalau Sheryn hanya memanfaatkan Michael untuk membalasnya?Namun, Ratna juga tahu jelas sifat asli Michael setelah hidup bersamanya selama puluhan tahun.Pemuda miskin yang dulu berusaha keras demi dia dan hanya mencintai dia sudah berubah."Waktu Sheryn mencarimu, kamu sebenarnya juga tahu, 'kan?"Ratna berkata dengan nada suram.Ekspresi Michael yang tadinya mau menjelaskan lagi mengeras."Aku ...."Kebimbangan sesaat itu pun memberi jawaban ke semua orang.Benar kata Ratna."Ratna, aku ...."Michael ingin menjelaskan lagi, tapi Ratna tidak memberinya kesempatan.Dibandingkan dengan pria yang sudah tidak berguna dan tidak ada perasaan lagi, saat ini Ratna lebih tertarik pada Sheryn.Ratna melipat lengannya di depan dada sambil melihat layar proyektor.Di layar sepasang wanita dan pria itu sedang panas-panasnya, satunya suaminya, tapi dia sama sekali tidak sedih, malah terlihat seperti orang luar yang sedang melihat pertunjukan.Dia melihat dengan datar,
"Tuan Michael, silakan lihat ini."Pengacara itu sangat sopan.Namun, Michael malah memelototinya. Waktu dia mengambil dokumen itu, hanya melihat sekilas saja isi dokumen itu, aura Michael langsung melemah lagi.Bagaimana mungkin?Dia sudah tidak peduli dengan para penonton di sekitar, dia terus membalik halaman dokumen itu.Semakin dia lihat, dia semakin minder, di keningnya bahkan mulai muncul butir-butir keringat."Tuan Michael, Nona Ratna dan Keluarga Tantra akan meminta pertanggungjawaban atas aset-aset yang Anda sembunyikan. Lalu wanita simpanan dan juga anak-anak haram Anda telah memengaruhi Nona Ratna, saya juga akan mewakili Nona Ratna menangani hal ini."Pengacara itu jelas diperintah oleh Ratna.Semua orang pun terkejut.Menyembunyikan aset, terus punya anak haram di luar!Si Michael ini benar-benar bernyali besar.Apa dia tidak tahu kalau lawannya Keluarga Tantra?Ekspresi Michael berubah beberapa kali, dia tahu kalau dia terlalu meremehkan Ratna.Dia melakukan semua ini de
Di pesta malam, nona-nona yang datang tidak berani mendekati Celine lagi selain untuk menyapanya. Mereka takut tidak sengaja melakukan sesuatu dan menyakiti Nyonya Jayadi ini.Mereka pun semakin kagum dengan Nyonya Jayadi dan semakin berusaha menyanjung Nyonya Yuni.Semua orang sibuk mengelilingi Nyonya Yuni, Gisela bahkan tidak bisa berbaur.Bertha juga berada di luar kerumunan itu, dia sama sekali tidak ada niat untuk menyanjung Nyonya Yuni.Di benaknya masih terus ada bayangan adegan yang terjadi di taman tadi, dia bahkan masih ingat jelas tekstur bibir pria itu.Bertha merasa otaknya sangat berantakan.Ada apa dengannya?Menyadari kondisinya yang aneh, Bertha berusaha untuk menyingkirkan pikiran-pikiran itu. Namun, ingatan itu seperti kutukan yang tertanam di benaknya.Semakin dia pikirkan, wajahnya semakin merah.Dia pun memutuskan untuk diam-diam pergi. Dia ingin mencari tempat yang lebih sepi untuk meredakan panas di wajahnya.Karena terlalu buru-buru, dia menabrak dada seseoran
Gisela mengalihkan pandangannya dan kebetulan melihat Bertha dan Alvin berdiri bersama, sedang membicarakan sesuatu.Bertha mau mendekati Alvin?Muncul tebakan ini di benak Gisela.Kalau Bertha berhasil mendekati Alvin ....Waktu dia sedang berpikir, Evan menghampirinya dengan terburu-buru, terdengar maksud menyalahkan di suaranya. "Tadi kamu kenapa? Kenapa kamu sampai melewatkan kesempatan sebagus itu?""Kamu tahu, nggak? Dia bukan hanya istri Tuan Andreas, dia itu pemegang saham terbesar di Grup Nadine, juga putri Keluarga Tjangnaka ....""Kalau bisa berteman dengannya, Keluarga Wisma pasti bakal sukses, tapi ...."Evan sangat kecewa. Semakin dia memikirkan manfaat yang bisa didapatkan kalau bisa membangun koneksi dengan Nyonya Jayadi, dia semakin merasa kalau Gisela telah melewatkan kesempatan yang sangat bagus."Kenapa kamu ...."Gisela memutar bola matanya di dalam hati.Kalau dia menunjukkan bakatnya di depan Nyonya Jayadi dan disukai Nyonya Jayadi, manfaatnya tentu saja jadi mil
Celine tersenyum ke Yuni untuk menenangkannya. "Nenek, aku benar-benar nggak apa-apa.""Nggak apa-apa juga harus diperiksa."Yuni sangat teguh.Namun, Celine tidak mungkin tenang membiarkan wanita licik seperti ini menyentuhnya. Dia akhirnya terpaksa melihat Gisela."Kamu profesional?""Iya, benar."Gisela segera mengangguk. Entah kenapa, Nyonya Jayadi di depannya ini jelas-jelas terlihat sangat lembut, tapi dia merasa tekanan yang membuatnya susah bernapas.Gisela tersenyum lembut, berusaha sekuat tenaga untuk menunjukkan niat baiknya pada Nyonya Jayadi.Sementara Celine juga bisa melihat "niat baik" Gisela.Dia hanyalah berpura-pura.Celine melihatnya dan berkata secara perlahan, "Kamu dokter?"Gisela tertegun sejenak lalu menggeleng. "Bukan."Celine bertanya lagi, "Perawat?"Gisela terdiam sejenak."Bukan, tapi aku ...."Sebelum Gisela selesai bicara, Celine tidak memberinya kesempatan lagi. "Kamu bukan dokter, juga bukan perawat, mananya yang profesional?"Celine berkata penuh makn
Yuni segera menyuruh orang memanggil dokter pribadi.Saat ini, Gisela juga langsung sadar kembali dan segera mengajukan diri. "Aku ... aku pernah belajar keperawatan ...."Hal yang terjadi tadi ....Gisela merasa dia sudah mau meledak saking kesalnya.Jelas-jelas dia melihat Bertha sudah mau menabrak Nyonya Jayadi, tapi di luar dugaannya .... Teringat dengan kejadian tadi, Gisela tidak hanya merasa kecewa karena rencananya gagal.Pria yang ditimpa Bertha tadi adalah tuan muda pertama Keluarga Sugito.Mereka ... berciuman.Namun, Bertha mana layak?Gisela tidak pernah menyangka akan jadi seperti ini. Mendengar Yuni meminta orang memanggil dokter pribadi, Gisela langsung sadar kembali.Rencananya mencelakai Bertha sudah gagal, dia tidak boleh melewatkan kesempatan untuk menunjukkan kehebatannya.Oleh karena itu, dia pun segera menawarkan diri.Baru saja dia selesai bicara, semua orang pun melihatnya.Termasuk Nyonya Yuni dan juga Nyonya Jayadi itu."Kamu bisa ilmu keperawatan?" Yuni meli
Melihat gadis baju hitam itu sudah mau menabraknya, Celine refleks berteriak, "Andreas ...."Saat ini, di bandara Kota Binara.Seorang pria memegang dadanya, keningnya juga berkerut. Kegelisahan yang tiba-tiba muncul di hatinya membuat kepalanya pusing."Tuan, kamu kenapa?"Orang yang lewat menyadari keanehannya dan segera bertanya.Pria itu berusaha untuk menenangkan dirinya, tapi hatinya seperti diremas oleh sebuah tangan. Dia tidak pernah merasakan rasa sakit seperti itu.Di hatinya bahkan muncul ketakutan, lalu perlahan-lahan ketakutan itu menyelimutinya.Dia bahkan bisa mendengar suara detak jantungnya."Tuan, kamu kenapa?"Melihat kondisinya, orang yang lewat tadi bertanya lagi.Pria itu menghirup napas dalam-dalam lalu mengibaskan tangannya, tapi ketakutan itu masih mengikutinya.Sebenarnya ... ada apa dengannya?Sementara saat ini, Celine menutup matanya, suasana sekitarnya seakan-akan menjadi hening. Dia berusaha melindungi perutnya, berdoa hal yang dia takutkan tidak akan ter
Semakin Evan menyukai rasa puas ini, dia semakin tidak menyukai Bertha yang angkuh."Kalau begitu, aku ke sana?"Gisela memasuki area dansa dengan hati-hati tapi semangat seakan-akan sudah mendapat dukungan.Dia mengikuti tempo dan irama lalu mulai membaur dengan orang-orang.Di tempat yang tidak diperhatikan orang, Gisela diam-diam mengamati sekelilingnya, mencari kesempatan. Akhirnya, dia melihat Bertha sedang berputar mendekati Celine.Gisela tahu kalau kesempatannya sudah datang."Siapa gadis baju hitam itu? Tariannya lumayan bagus ...."Yuni juga memerhatikan Bertha.Nada pujiannya kebetulan didengar oleh Gisela, Gisela pun semakin yakin dengan rencananya.Nyonya Yuni sedang memuji Bertha? Nanti, takutnya dia baru akan puas setelah membunuh Bertha!Gisela berpikir sambil menunggu waktu yang pas, kemudian dia diam-diam mendorong gadis yang sedang menari membelakanginya ...."Aduh ...."Seiring dengan seruan kaget, gadis itu menabrak orang di depannya."Ah ....""Aduh ...."Suara te
Alvin kenal dengan Nyonya Jayadi ini?Gisela melihat Alvin berjalan kemari bersama Celine, jarak di antara mereka seperti sengaja untuk menghindari rumor.Apakah hubungan mereka tidak biasa?Gisela memutar matanya, otaknya juga ikut berputar.Waktu melihat Nyonya Jayadi sudah mendekati kerumunan orang, Alvin berhenti mengikutinya, tapi matanya tetap tertuju pada Nyonya Jayadi.Gisela pun melihat wanita yang meski sedang hamil, tetap sangat cantik itu. Dalam hati muncul perasaan yang aneh, bahkan dia juga tidak bisa membedakan apakah itu kagum atau iri.Nyonya Jayadi ini benar-benar beruntung.Sedangkan dia ....Gisela mencari Bertha di sekitar, lalu segera menemukannya yang terlihat sangat mencolok di antara kerumunan.Bertha ada di antara kerumunan orang yang menari, sepertinya dia terbawa suasana, terlihat sangat gembira, sama sekali tidak sedih karena Evan mau membatalkan pernikahan mereka.Kenapa dia tidak sedih?Gisela merasa kesal.Bertha harusnya sedih, karena bagaimanapun juga
Celine terus menunggu Andreas, merindukannya setiap hari. Sejak babak final Kompetisi Desain Perhiasan Nasional di mana dia menerima cincin "Penantian", dia tidak menemukan petunjuk apa pun lagi tentang Andreas.Dia terjebak dalam penantian yang tidak terlihat ujungnya, seakan-akan mengerti maksud dari orang yang mengirim cincin itu.Penantian ....Orang itu memberi tahu dia kalau dia akan terus menunggu.Alvin bisa melihat kepahitan di mata Celine. Di kalangan para orang kaya di Binara ada sangat banyak rumor tentang Celine dan Andreas.Ada yang bilang Celine sedang hamil, tapi Tuan Andreas tidak pernah muncul di sisinya sekalipun, hubungan mereka sudah renggang.Ada yang bilang Celine hanya diakui karena hamil dengan keturunan Keluarga Jayadi, Yuni juga hanya mementingkan cicitnya yang ada di kandungan Celine.Di luar ada banyak rumor seperti ini, tapi karena identitas Celine yang merupakan pewaris Grup Nadine dan juga putri Keluarga Tjangnaka, tidak ada yang berani meremehkannya.Al
Di bawah tatapan semua orang, seorang wanita berpakaian putih memegang wajahnya, jelas terlihat dia baru saja ditampar.Wanita itu memasang ekspresi bingung, lalu sibuk meminta maaf pada orang yang menamparnya seakan-akan tidak peduli dengan rasa sakit di wajahnya. "Maaf, Kak, aku ...."Sebelum dia selesai, seorang pria maju dan melindungi wanita baju putih itu di belakangnya sambil memelototi wanita baju hitam di depan wanita baju putih itu. "Kenapa kamu memukulnya?""Kak Evan, jangan salahkan Kakak, aku yang salah, membuatnya marah."Wanita baju putih itu terlihat sangat lemah seperti bunga yang mudah rusak.Alasan dia terlihat lemah,adalah karena kekejaman "Kakak" yang disebut olehnya itu. Semakin dia terlihat lemah, semakin bisa merangsang keinginan pria untuk melindunginya.Namun, di mata wanita baju hitam itu ....Celine melihat wanita baju hitam itu dengan tatapan penasaran. Wanita itu terlihat sangat tenang, seakan-akan sudah biasa dengan kelemahan wanita baju putih dan juga s