Reynard mendapatkan perhatian khusus dari keluarga Retha karna ia datang dengan kondisi yang sangat memprihatinkan. Kini Rey telah selesai mandi dan keluar dari kamar mandi lalu menuju ke sebuah ruang tamu. disana sudah ada ibu, dan ayah Retha. lalu juga tampaknya Retha sedang pergi membeli beberapa obat ke apotik. "Kamu duduklah di sini ... kita tunggu Retha sebentar lagi pasti akan pulang. apakah itu sangat sakit??" "Jangan khawatir bibi, aku sangat kuat, luka seperti ini tidak membuatku kesakitan." "Buakkk! dasar sembrono! coba lihat ini... lukamu sangat dalam, apa perlu kita menjahitnya sayang?" tampak bibi cukup cemas melihat luka yang berada di paha kanan ku. Luka itu ku dapat saat aku menghindari pukulan serigala es dan malah mengenai ranting kayu yang tumbuh di tanah. Masih untung ranting itu tidak beracun. "Aku pulang!!! hufth... hufth..." Retha Ter enggah-enggah karna kecapaian berlari membeli beberapa obat-obatan di apotik yang tidak jauh dari warungnya. "Rey...
Halte bus ini bernama BURNKHAM WAY, disini orang harus menunggu bis lebih kurang setiap 3 jam sekali. Sekarang sedang pukul 11 siang, jadi masih ada sisa waktu 1 jam sebelum bus datang. "Wahhh apa yang harus ku lakukan ya, apa beli beberapa oleh-oleh dahulu ya..." "Sistem mendeteksi seseorang dengan afinitas tinggi!" "Sistem apa maksudnya afinitas tinggi?" "Semakin tinggi tingkat kecocokannya dengan mana di sekitar kita, orang itu akan semakin cepat terbangun sebagai player!" "Jadi maksudmu, ada seseorang di dekat sini yang memiliki kecocokan yang tinggi!" "Ya!! sistem mendeteksi ada kemungkinan anak itu akan terbangun sekitar... 1 tahun 12 hari?" "Bukankah itu berarti aku bisa mendeteksi player cloter awal dengan lebih cepat? mungkin aku bisa membuat guild ku sendiri suatu hari, bukankah kelak lebih baik jika bekerja dengan teman 1 tim?" "Player... orang itu mendekat, apakah anda ingin memasang pengunci target pada orang itu?" "Ya/Tidak " "Apakah ini fitur b
Malam itu ibu rubah dan anak-anaknya makan dengan lahap semua daging yang diberikan Reynard. Rey memeluk anak rubah yang kini menjadi hewan peliharaannya. "Stephanie... apa kau baik-baik saja... sekarang sudah tidak apa-apa." Stephanie membuka matanya dan melihat ke depan, ada Rey di sana. "whoaaa kau benar-benar mengalahkannya?" sebenarnya Stephanie melihat dengan jelas apa yang di lakukan Rey di sana... meskipun logikanya tidak singkron dengan kenyataan yang ada, namun orang ini benar-benar tidak boleh di singgung kedepannya. "ahhh itu hanya kebetulan monster ini hampir mati, ibu rubah yang berjasa membunuhnya demi anak-anaknya." grrrrr si ibu rubah tampak waspada kepada Stephanie.. "tenanglah... tenanglah dia tidak berbahaya... "kuaaanng... kuaaang..." si ibu dan anak rubah beriringan pergi meninggalkan Rey dan juga Stephanie. "kuwaaa!!!!." sepertinya dia mengucapkan salam perpisahan terakhirnya kepada ibunya. "Rey... mengapa kamu mengambil 1 anaknya!!! ibu
Setelah berkotor-kotor ria, Rey dan si putih mandi di sungai, lalu hendak segera kembali kepada Stephanie, namun Geraman si putih membuat Reynard waspada... Beruang yang datang ke sungai ini sangat terkenal di kampung kami! dia di beri nama si codet, karena memiliki codet (bekas luka) besar di sebelah matanya. Beruang itu setinggi 3 meter dengan bulu coklat dan juga cakar tajam, dan sudah berulang kali membuat para warga gelisah karna beruang ini selalu membuat kerusuhan. "Putih!!! kita bersiap!! "Kuwaaang!" Putih dan Rey yang telah bersiap mulai melancarkan serangan... "Fire knife!!" sebuah pisau belati terbentuk dari api abadi yang berada di kedua tangan Reynard. Si rubah kecil berlari dengan berani dan mencoba menarik perhatian ke arahnya. beruang dengan ganas menyerang si rubah kecil, dan ia berusaha menghindari setiap serangan yang di lancarkan si beruang. Karna perbedaan ukuran dan si rubah putih hanyalah seekor rubah biasa, pergerakannya sangat terbatas, dan beruang
WeiHong, adalah salah satu perusahaan mini market terbesar di seluruh benua. Perusahaan ini mengatur dan mengelola pendistribusian seluruh makanan di negara EQUADOREL, sedangkan di negara lain mereka juga memiliki brand seperti seven'12 , inMart, dan masih banyak lagi. Meskipun begitu perusahan yang terbanyak tersebar adalah merek WeiHong. David (anak 1 istri sah): Ayah bukankah kakek sudah hampir meninggal, apakah semua hartanya akan jatuh di tangan kita? jika iya, sebaiknya kamu memberikan posisi kepala direktur WeiHong padaku." Evan (anak pertama istri ke-2): "jangan mengigau kak, kamu bahkan tidak sepintar aku!! ayah... WeiHong akan hancur di tangannya! percayakan padaku!!! aku adalah anak terpandai di kampusku! aku bisa di andalkan!" Devina (anak perempuan ke-2 istri sah): Ayah, aku tidak peduli dengan perusahaan WeiHong, aku tidak akan membiarkan ayah bertambah pusing... hanya saja nikahkan aku dengan Chen Yifan ayah!!!"*Chen yifan adalah anak tunggal keluarga Chen, da
Perjalanan Rey dan Stephanie kembali ke rumahnya di Burnkham tidaklah mudah!!, hanya tinggal sedikit lagi mereka akan sampai ke Burnkham jika saja tidak bertemu dengan monster air yang memicu misi Sistem!!" "yahhh semua itu sangat bermanfaat!! kapan lagi bisa bertumbuh dan mendapatkan reward dalam sekali kerja!!" "Stephanie kamu bersembunyi di sana!!! hati-hati jangan sampai terseret pertarungan kami!!" "apa kamu yakin Rey!!! apa tidak sebaiknya kita kabur saja!" "Mustahil kabur darinya!!! kita tidak punya kesempatan itu!" "Fire knife!! strong FIST!! hiyaaaa..." Rey mencoba menyerangnya dari atas saat tubuh si monster menampakan diri! meskipun tubuh si monster telah terbakar namun ia tampak samasekali tidak takut dan malah semakin ganas!" "Graaaa..." moncongnya yang panjang terbuka lebar, menampakan giginya yang sangat tajam!" " Dia seperti Aligator raksasa!! ukuran tubuhnya mencapai 8 meter! dan beruntungnya gerakannya tidak terlalu cepat..." Rey mencoba melanc
Para warga Burnkham sedang berduka cita, karna laporan sopir bis 3 hari lalu, ia berkata ada 2 anak muda yang memaksa turun dari bis, dan sang sopir tidak bisa meyakinkan mereka. dan karena anak itu menunjukan Identitasnya jadi pak sopir tidak akan lupa siapa mereka, oleh sebab itu ia melaporkannya ke pihak desa untuk segera mencari dimana mereka berada. Feng Ying sedang bekerja seperti biasanya lalu sebuah telpon masuk... "Apakah ini benar nomor dari nona Sophia...?" "Iya benar, ada keperluan apa anda mencari saya?" "Saya Vivian!! apakah anda mengingat saya!" "Iya Vivian, bagaimana apakah Stephanie sudah sampai di sana?!" "Ini gawat Sophia!! Stephanie dan juga putraku Reynard pergi meninggalkan bus bersama!!. Aku tidak tahu apa yang mereka inginkan!! aku tidak khawatir mereka tersesat!! karna Reynard sudah hafal jalan menuju ke kampung dengan baik! Hanya satu masalahnya!!! ada binatang yang sangat buas berkeliaran di hutan itu akhir-akhir ini!!! hiks... hiks... b
"Huaaaaaa!!!! ada monster di rumah lospierre!!!!" Buakkkk! "Kamu ini... terlalu ribut! itu adalah monster hasil buruan Reynard dan juga Stephanie saat mereka berdua menjelajahi hutan! bahkan katanya mereka melawan monster yang ukuranya 3x lebih besar dari mereka!" "Apa ayah!!! benarkah itu!!!" "Benar!!! ayo kita di undang ke rumah mereka untuk syukuran!!" "Ayo ayah!!!" Ya, malam ini keluarga lospierre dan Sophia melakukan perayaan atas kepulangan 2 orang yang sangat berharga bagi mereka, dan mereka mengundang seluruh warga desa untuk bersama-sama merayakannya. Hewan buruan itu, kulit dan kepala si codet di pajang di depan rumah sebagai bukti bahwa hutan kini sudah kembali aman. Juga kulit Aligator di dalam mimbar untuk di pamerkan. "Bukankah itu monster air!!!" "Bukan main besarnya!!! aku ingat dia menggigit pohon dan pohonnya tumbang! seketika aku langsung kabur dari sana! benar... itu adalah monster air!" "Ehemmm... perhatian semuanya... kami menguca