Share

Bab 1114

Peristiwa masa lalu diputar ulang kembali di benaknya, pupil mata Siska basah.

Welly berhenti bertanya, tidak ingin membuatnya semakin sedih. Welly meletakkan USB ke tangannya, "Ayo pulang."

"Oke." Siska juga lelah dan ingin pulang.

Siska tiba-tiba ingin kembali dan memeluk Sam.

Welly membawanya keluar dan bertanya, "Bagaimana kalau kita sebar video ini hari ini?"

"Sebar video ini?" Pikiran Siska masih kacau dan matanya sedikit kusam.

Welly menyarankan, "Kita sebar video ini ke media Kota Meidi untuk membersihkan nama ayahmu."

Siska berhenti dan menatap Welly, "Apakah tidak apa-apa?"

"Tentu saja tidak masalah. Kita hanya perlu mengeluarkan sejumlah uang." Welly sangat bersemangat.

Saat Siska hendak berbicara, dia seperti tersambar petir, menatap satu tempat tanpa bergerak.

Welly melihat dia tampak membeku, jadi dia memanggilnya, "Siska?"

Siska tidak berkata apa-apa, masih melihat ke satu arah.

Welly sepertinya merasakan sesuatu. Dia berbalik dan melihat sebuah mobil mewah terparkir di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status