Share

Bab 167 - Kejahatan Dibayar Mahal

Keesokan paginya, Arthur duduk di luar dengan cappucino yang mengepul, menikmati udara pagi pulau yang segar. Dia telah membuka jendela lebar-lebar, membiarkan angin sepoi-sepoi masuk, membuat pengalaman itu semakin menyenangkan.

"Ini sarapanmu, Bos," kata Edna dengan riang, senyumannya hangat dan mengundang saat ia memasuki ruangan sambil membawa nampan.

"Terima kasih, Edna," jawab Arthur.

Arthur memakan sarapannya, dengan Edna duduk di sebelahnya dan sesekali membantu mendekatkan gelas minum ke Arthur. Dia tampak puas dan bahagia.

"Bos," kata Edna, "mereka berhasil mengusir Timothy dari pulau ini. Sepertinya salah satu masalah besar kita sudah terselesaikan. Kurasa ini adalah kemenangan besar bagi kita?"

"Kurasa begitu," jawab Arthur, lalu bangkit dari tempat duduknya dan melangkah keluar dari kamarnya.

Edna bernapas perlahan, wajahnya tampak lega. "Kupikir Timothy benar-benar mendapat pukulan besar. Dia bahkan kehilangan banyak alat berat," kata Edna. "Apa kamu punya rencana untuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status