Share

Bab 21

"Maaf pak saya ga bisa. Saya mau resign aja. Permisi."

"Eeeehh kamu tuh apa-apaan sih—"

"Bapak yang apa-apaan? Saya memang butuh uang makanya saya bekerja, tapi saya ga mau dibayar buat ngelayanin bapak, lepasin tangan saya," berontak Tarina.

Perempuan itu tidak menyangka kalau Aryan akan berbuat seperti itu padanya. Irani sudah lelah dan tidak ingin menuruti permintaan gila sang bos menyebalkan itu.

Aryan bingung dengan apa yang Irani katakan barusan, ia tetap tidak melepaskan tangan Irani dan membiarkan wanita itu pergi.

"Ngelayanin apa maksud kamu? Kamu bekerja di bawah pimpinan saya ya jelas kamu harus nurut sama atasan kamu dong."

"Heh dengar ya pak, saya bukan wanita seperti itu. Setelah ini saya akan bilang sama istri bapak kalau—"

"Apa?" Aryan baru sadar apa yang ada di dalam pikiran Irani sehingga ia menolaknya dan ingin pergi dari sini.

"Dasar otak kamu yang mesum. Siapa juga yang mau sama anda? Kalau belum tahu kebenarannya jangan hanya mesum aja. Sini kamu."

Aryan lalu m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status