Share

Part 47 A

Part 47

"Ambar pamer cincin berlian seharga enam juta," kata Asih pada Diah.

"Sudah biasa," kata Diah.

"Kamu jadi bendahara saja habis ini, ya?" tanya Ambar.

"Tergantung kalau teman-teman menunjuk. Tapi tidak bisa sekarang dong. Nunggu SK turun," kata Diah.

"Berapa bulan lagi?"

"Paling cepet tiga bulan,"

Sejak Diah diterima, Sela sangat gencar mendekatinya. Terlihat sekali kalau ia berusaha menaklukkan hati Diah. Namun, Diah tetap tidak terpancing.

'Bukan tentang sebuah permusuhan. Namun, ini adalah harga diri yang harus tetap kujaga. Jangan mendekatiku hanya karena sudah terpojok,' kata Diah dalam hati.

*

Setelah berbagai proses dilalui, akhirnya hari itu Diah bisa bernapas lega. Secara resmi, pemerintah telah mengeluarkan surat keputusan kelulusan seleksi CPNS. Ia menangis gembira dan haru. Meski sudah tahu sebelumnya, tetapi baru lega setelah benar-benar keluar pengumuman resmi itu.

“Aku akan menjaga amanahMu ini dengan baik ya Allah,” tekad Diah.

Rencana Allah adalah yang terbaik.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status