Alexa sedang mematut dirinya di depan cermin sambil kembali mengoleskan lipstick di bibirnya. Alexa sudah berada di lokasi, sesuai dengan alamat yang dikirimkan Pak Damar semalam. Alexa benar-benar merasa tidak percaya diri. Alexa merasa tidak layak untuk menjadi seorang aktris, apalagi untuk bersanding dengan Danish Adelio. Alexa melirik jam tangannya.
“Apa aku mundur saja, ya?” gumam Alexa pelan.
Alexa benar-benar ragu sekarang hingga membuatnya mulai melamun. Lamunan Alexa terhenti saat Pak Damar meneleponnya. Dengan penuh keraguan, Alexa terpaksa mengangkat panggilan telepon tersebut.
“Halo, Pak Damar! Saya sudah ada di lokasi, tapi-“ Alexa semakin merasa ragu.
“Tapi apa, Alexa? Saya yakin dengan kemampuanmu,” kata Pak Damar memberi semangat.
“Saya merasa saya engga berbakat, Pak! Saya engga pantas,” kata Alexa.
&ld
Danish benar-benar tidak dapat menerima semua kenyataan ini. Bagaimana bisa seorang Alexandra menjadi orang kepercayaan Pak Damar untuk dapat menyelamatkan karier Danish dari kehancuran? Rasa gengsi dan ego Danish yang terlalu tinggi memang sangat sulit untuk diruntuhkan. Danish memilih untuk pergi menyendiri untuk menjernihkan pikirannya. Namun, Pak Damar tetap saja dapat menemukan Danish. Pak Damar memanggil nama Danish kencang.“Danish Adelio!” seru Pak Damar. Danish menghela napasnya dan membalikkan badannya. Rasanya sangat malas untuk menatap kedua mata Pak Damar.“Danish Adelio, saya mohon sekali ini saja kamu mau mengikuti permohonan saya. Saya yakin Alexandra adalah orang yang tepat,” kata Pak Damar.“Dari mana Bapak tahu? Dari mana juga Bapak kenal dia?” tanya Danish penas
Alexa tidak menyangka hidupnya akan berubah drastis setelah proses shooting sebuah videoklip lagu bersama Danish. Hidupnya benar-benar berbeda dari sebelumnya. Hari ini, Alexa menyadari hampir seluruh mata di sekolahnya memandangi Alexa saat Alexa berjalan di koridor sekolahnya.Para siswa banyak yang mulai menjadi pengagum rahasia Alexa, mengingat Alexa sebenarnya memiliki wajah yang sangat cantik. Para siswa banyak yang sudah mulai tertarik untuk meminta nomor ponsel Alexa atau hanya sekedar untuk bertukar nama akun Instagram dengan Alexa.Para siswi juga ikut kerap memandangi Alexa. Memang, Alexa berpikir bahwa kebanyakan dari para siswi merasa iri atas keberhasilannya dan kesempatan Alexa untuk dekat dengan Danish. Namun, Alexa tidak menganggapnya sebagai sesuatu yang akan menghalangi langkah ke depannya untuk terus mengembangkan kariernya bersama Danish. Alexa juga berpikir bahwa masih ada sebagian siswi yang memandangi Alexa karena merasa kagum dengan ke
Rule number 14:“Alexa masih tetap hanya pacar pura-pura Danish dan dilarang jatuh cinta!” Danish masih terus mengamati Frey yang sedang sibuk berbicara di telepon dengan seseorang. Danish sudah tidak dapat menghitung jumlah orang yang menelepon Frey hari ini. Ponsel Frey seperti tidak berhenti berdering sejak tadi pagi. Danish yakin semuanya kini kembali berlomba-lomba untuk memberikan tawaran pekerjaan kepada Danish juga Alexa. Danish tidak habis pikir bahwa Alexa benar-benar seperti malaikat penyelamat hidupnya. Banyak yang langsung beranggapan bahwa Danish sangat cocok bersanding dengan Alexa untuk melakukan pemotretan untuk sejumlah brand ambassador ternama. Setelah kemunculan Alexa di sini, karier Danish kembali meningkat pesat. Danish mulai melamun memikirka
Alexa baru tiba di rumahnya saat langit sudah gelap. Alexa melirik jam tangannya, lalu menghela napasnya. Alexa baru sadar kalau Alexa lupa mengabari Mami Yuliani kalau dirinya akan pulang terlambat. Alexa sudah pasrah jika suasana hatinya akan semakin berantakan saat terkena omelan Mami Yuliani. Namun, reaksi Mami Yuliani hari ini sungguh kembali di luar dugaan Alexa. Mami Yuliani tersenyum dan menyambut kepulangan Alexa.“Eh, Alexa sudah pulang! Ayo, makan dulu! Bagaimana hari ini? Mami yakin kamu sudah bawa pulang banyak uang, kan?” tanya Mami Yuliani santai.“Uang? Uang apa?” tanya Alexa.“Ah, kamu ini! Kamu sekarang sudah menjadi artis terkenal. Mami yakin kamu selalu dapat uang banyak setiap hari. Jadi, uangnya bisa Mami pakai untuk tambahan arisan?” tanya Mami Yuliani. Kedua mata Alexa membulat karena kaget mendengar perkataan Mami Yuliani. Alexa
Berita tentang keterlibatan Danish Adelio dan Alexandra Amora dalam sebuah cinta lokasi tersebar semakin luas di media sosial. Semua orang kerap membicarakan Alexa dan Danish, serta banyak yang memuji bahwa Danish dan Alexa adalah pasangan yang sangat serasi. Bukan hanya itu, foto mesra Danish memeluk pinggang Alexa sambil tersenyum juga mulai tersebar luas di media sosial. Meski banyak orang yang mendukung dan merestui hubungan Danish dan Alexa, ada saja yang tidak setuju akibat berbagai alasan. Salah satu manusia yang dianggap paling tidak setuju dengan hubungan Danish dan Alexa adalah Mike Alvaro. Mike sedang menyaksikan rekaman ulang acara konferensi pers Danish dan Alexa melalui ponselnya. Mike mulai naik pitam melihat Danish yang tersenyum lebar dan terlihat begitu bahagia. Bukan hanya itu, kemarahan Mike semakin memuncak saat meng
Sellena tersenyum menghampiri Mike sambil menunjukkan ponselnya. Sellena bertingkah seolah-olah telah berhasil menemukan harta karun yang sangat berharga. Sementara itu, Mike masih saja menatap Sellena dengan tatapan ogah-ogahan.“Apa? Gue yakin loe pasti mau menunjukkan sesuatu yang sama sekali engga penting!” seru Mike kasar.“Mike! Gue yakin ini benar-benar penting!” Sellena berusaha meyakinkan Mike. Sellena tersenyum lebar. Mike melirik layar ponsel Sellena dengan sangat terpaksa.“Apa ini?” tanya Mike.“Fan meeting Alexa, aktris baru yang merasa paling hebat itu!” seru Sellena bersemangat.“Gue sama sekali engga tertarik. Semua ini pasti engga ada kaitannya dengan Danish,” kata Mike. Sellena menggelengkan kepalanya sambil tertawa.
Alexa memutuskan untuk mengajak Kayla dan Belle makan di sebuah restoran Jepang yang menjual aneka sushi, ramen, dan makanan khas Jepang lainnya. Alexa yang memang belum sempat makan siang sengaja memesan ramen dengan ukuran mangkok paling besar. Alexa juga meminta Kayla dan Belle untuk memesan semua menu yang diinginkannya.“Kalian mau pesan apa? Aku yang traktir! Engga perlu malu-malu. Minggu depan juga aku ada shooting lagi, bakal banyak uang sampai akhir bulan, nih!” seru Alexa.“Kalau kamu banyak uang, kita bakal sering pergi ke mall, nih! Asyik!” seru Belle.“Iya, Ra! Kamu jangan sampai lupa sama kita, ya!” Kayla ikut menambahkan. Belle dan Kayla membuka buku menu yang ada di hadapannya. Keduanya tampak sangat sibuk memilih makanan dan minuman yang dianggapnya lezat. Sementara itu, Alexa tersenyum tipis sambil kembali memainkan po
Alexa berusaha untuk melupakan semua perkataan Ciara yang jelas sangat sukses untuk menjatuhkan mentalnya sekarang. Alexa masih mencari cara untuk menghibur dirinya sekarang. Walau demikian, Alexa tetap saja sedang merasa tidak baik-baik saja. Alexa meraih ponselnya dan berusaha untuk mencari hiburan di media sosial. Alexa memutuskan untuk membuka aplikasi Instagram miliknya untuk melihat kembali jumlah pengikut di akun Instagram miliknya. Betapa kagetnya Alexa saat melihat betapa banyaknya notifikasi yang masuk ke akun Instagram miliknya. Semuanya berisi tentang komentar-komentar negatif dari warganet.“Astaga! Apa ini?” Alexa benar-benar kaget. Alexa menajamkan kedua matanya untuk membaca komentar-komentar negatif tersebut. Semua ini benar-benar membuat Alexa kaget. Alexa yakin mungkin ada seseorang yang benci dan ti