Share
Bab 836
Bab terkait
Puncak Kehidupan Bab 837
“Apa yang terjadi, Ayah?” Kazim segera bertanya setelah memperhatikan ekspresi aneh Zayn.Zayn tersenyum pahit. “Aku tahu Stoermers dari Alaska akan datang, tetapi saya tidak menyangka mereka akan datang ke sini secepat ini. Weiner Stoermer akan datang untuk Stoermers di Michigan dalam satu jam dengan 36 Roh Surgawi.”Setelah mendengar ini, semua orang kecuali Alex ngeri.Kemudian, beberapa dari mereka secara bersamaan berbalik untuk melihat Alex.Alex adalah satu-satunya yang memiliki kekuatan untuk membalikkan keadaan dari situasi berbahaya seperti itu.Alex menggosok telinganya dengan lembut dan berkata, “Apa 36 Roh Surgawi itu? Apakah mereka benar-benar kuat?"Zayn berkata, “Ya, mereka sangat kuat. Masing-masing dari mereka adalah petarung peringkat Earth. Selain itu, 36 Roh Surgawi memiliki formasi pertempuran yang dapat menyudutkan dan membunuh lawan ketika mereka bersatu, kekuatan mereka hampir tak terbatas… Master Rockefeller, apakah Anda pikir Anda dapat meminta bantuan tuan
Puncak Kehidupan Bab 838
Dia hanya bisa menggigit lagi.Kemudian, dia mengambil tiga gigitan lagi.Pada akhirnya, dia harus menghabiskan seluruh reishi ungu. Hatinya bergetar menahan sakit. Reishi ungu berusia tiga milenium yang begitu besar dapat digunakan untuk meramu pil untuk menyelamatkan banyak nyawa, namun pencuri ini telah memanfaatkan semuanya.Ring ring!Zayn bisa merasakan gerakan Chi yang kuat di dalam tubuhnya yang bergetar hebat.Pada saat berikutnya, dia mengeluarkan raungan. “Oh… Hari ini, aku, Zayn Stoermer, akhirnya menjadi Grandmaster! Aku akan adil dan pantang menyerah, Langit dan Bumi akan menjadi saksiku!”Aura yang terpancar adalah milik seorang Grandmaster.Alex menarik kembali tangannya.Zendaya segera berjinjit dan menggunakan lengan bajunya untuk menyeka keringatnya, ekspresinya tampak tertekan. Tubuhnya bahkan kadang-kadang bergesekan dengannya, jadi Alex mau tidak mau memeluk pinggangnya, menyatukan tubuh mereka."Ayah, kamu seorang Grandmaster sekarang?" Kazim melihat ke arah
Puncak Kehidupan Bab 839
"Keluar dan hadapi kematianmu, Keluar dan hadapi kematianmu, Keluar dan hadapi kematianmu ..."Rumah keluarga Stoermer terlalu besar, terbuka namun tak terbatas. Bahkan ada jembatan mini dengan air mengalir di dalamnya, dikelilingi oleh pegunungan palsu.Raungan keras Weiner seperti gemuruh guntur, menyebar ribuan mil. Bahkan ada gema.Tidak hanya semua Stoermers di dalam manor yang bisa mendengarnya, tetapi siapa pun di luar manor Stoermers dalam radius sepuluh mil bisa memperhatikan suaranya juga.Namun, tidak ada respon sama sekali di rumah Stoermers. Suasana sangat sunyi, seolah-olah tidak ada orang di dalam."Kakak, apakah semua Stoermers di Michigan kabur setelah mendapat kabar bahwa kita akan datang?" Yang berbicara adalah putra kedua dari keluarga Stoermer, Ivan Stoermer. Dia adalah petarung peringkat Intermediate Earth."Kita akan tahu jika kita pergi dan memeriksanya sendiri," kata putra ketiga, Finn Stoermer, dengan acuh tak acuh.Pria ini terlihat malas, seperti baru ba
Puncak Kehidupan Bab 840
Zayn menginjak kasar, langsung membuat lubang besar di tanah. Sosoknya bangkit dari tanah dan melompat ke udara, lalu dia berlari ke arah sekelompok orang seperti meteor."Grand... Grandmaster!" Weiner terkejut, dia tahu aura ini dengan sangat baik.Itu karena mereka selalu merasakannya di tubuh ayah mereka, Carlos Stoermer, tapi… Zayn Stoermer telah menjadi seorang Grandmaster. Bagaimana mungkin?“36 Roh Surgawi! Masuk ke formasi!”Namun, ini semua sudah terlambat.Karena Zayn baru saja menjadi seorang Grandmaster, dia akan membunuh seseorang untuk membangun otoritasnya, membuat pengorbanan darah untuk gelar Grandmaster.Ledakan!Weiner agak lambat. Zayn, yang telah melepaskan kekuatan internalnya, meraihnya, mengayunkan telapak tangannya ke arahnya.Kepalanya yang utuh kemudian hancur berkeping-keping, seolah-olah itu hanyalah semangka.Seseorang tidak akan pernah bisa mengetahui kehebatan seorang Grandmaster kecuali dia menjadi seorang Grandmaster. Itu adalah ranah yang bahkan t
Puncak Kehidupan Bab 841
Suara mendesing!Saat salah satu pejuang dari Roh Surgawi Stoermers Alaska berada dalam keadaan linglung, belati di tangannya secara eksplisit jatuh ke tangan Zayn.Detik berikutnya, kepalanya yang besar terbang tinggi, dengan darah berceceran di udara.Sebuah kekosongan diciptakan dalam formasi besar 36 Roh Surgawi karena kematian salah satu rekan mereka, dan formasi juga terpengaruh."Hmph, aku akan mengisi kekosongan!" Finn berteriak saat dia menendang mayat tanpa kepala itu ke samping, bergabung dengan tempat kosong dari 36 Roh Surgawi untuk mengisi celah itu.Namun, apakah itu ada gunanya?Nyanyian Zendaya meledak di belakang sekali lagi.“Mengapa aku tidak mandi dalam api dan melangkah melintasi langit, menentang kehendak Surga untuk mengubah nasibku? Takdirku adalah milikku, jelas namun berkabut digabungkan. Siapa pun yang ingin menilai hitam dan putih, atau benar dan salah, dia harus bertanya kepadaku terlebih dahulu. Aku lebih suka memperjuangkan kebebasan daripada mendengar
Puncak Kehidupan Bab 842
Alex mandi di kamar Zendaya. Hari ini, sungguh melelahkan. Sebelumnya, dia telah meludahkan seteguk darah setelah dipukuli oleh Carlos dan dia bahkan tidak punya waktu untuk berganti pakaian baru.Dia akhirnya bisa bersantai sekarang.Namun…Sebelum dia bisa menyelesaikan mandinya, seorang wanita mendorong pintu terbuka dan memasuki kamar mandi.Gedebuk!Sebelum dia bisa melihat dengan jelas pada orang itu, seorang wanita langsung naik ke Jacuzzi besar, menyebabkan air meluap.Sepintas, itu bukan sembarang orang, itu adalah Zendaya Stoermer.Baiklah kalau begitu!Selain selebriti hebat Stoermers, tidak ada orang lain di sini yang bisa melakukan hal seperti itu sekarang. Bagaimanapun, sangat tidak mungkin menjadi Xyla Stoermer atau Carey Stoermer."Sayang, aku ... akan membantu menggosok punggungmu." Zendaya bersembunyi di bak mandi yang penuh dengan gelembung. Karena gelembung-gelembung itu menutupi tubuhnya, Alex tidak bisa melihat pemandangan di bawahnya. Namun, dia samar-samar
Puncak Kehidupan Bab 843
Ledakan!Kembali ke rumah keluarga Colemans di Missouri, sebuah meja kopi antik yang mahal hancur berkeping-keping dengan tangan kosong. Itu berubah menjadi detritus.Orang yang menghancurkannya adalah kakek tua dari keluarga Coleman, Grandmaster Terrance Coleman.Dia baru saja mendapat kabar tentang Zayn Stoermer yang maju menjadi Grandmaster.Marah, lelaki tua itu berteriak, “Sampah tua itu, Zayn Stoermer, sebenarnya bisa menjadi seorang Grandmaster. Itu tidak masuk akal, bukankah pondasi bela dirinya telah hancur berabad-abad yang lalu? Bagaimana dia melakukannya?”Hari ini benar-benar berat baginya.Sebagai Grandmaster yang bermartabat, dia ingin membela Tristan. Akibatnya, dia membeku dan tidak berani bergerak. Dia ketakutan, mempermalukan dirinya sendiri.Setelah perjalanan ini, Tristan berakhir sebagai orang gila yang makan lumpur, Jerome memiliki inti energinya yang hancur oleh sambaran petir, bahkan tujuh atau delapan pejuang elit Coleman terluka parah dan luka mereka sulit
Puncak Kehidupan Bab 844
Mengingat saat-saat Alex mengenakan topeng dan menghadapinya dengan identitas Mask, dia sangat lembut dan perhatian. Namun, bagaimana sikapnya bisa begitu mengerikan setelah melepas topengnya? Apa yang dia lakukan salah…Yah, dia ingat bahwa dia memang meneriakinya setiap hari saat itu.Namun, dia akan berubah!"Kamu ... apakah kamu melihat pesanku?"“Ya."“Hah? Lalu kenapa kau tidak membalasku?”“Kenapa aku harus membalas?”“…”Beatrice merasa seolah-olah dia telah ditinju oleh tiga kombo, dia patah hati saat air mata menetes di wajahnya.Di sisi lain, Alex berkata dengan suara dingin, “Beatrice Assex, aku tidak tahu apa yang terjadi denganmu. Kembali ketika aku masih saudara iparmu, kamu tidak memanggilku ipar sekalipun. Sekarang setelah bercerai dengan saudara perempuanmu, apakah kamu benar-benar berpikir kita bisa berteman? Atau apakah ibumu merasa tidak ada harapan bagiku untuk menikah lagi dengan saudara perempuanmu, dan kemudian mengirimmu untuk mendekatiku?”“Aku… tidak. B
Bab terbaru
