Share

Bab 408

Author: Paviliun Angin
last update Last Updated: 2021-07-05 19:00:00
Ivan Zhang menggunakan dosis yang sama seperti sebelumnya, dan tentu saja tidak merasa curiga.

Pengobatan dimulai dan semuanya berjalan sesuai rencana.

Robert Calvin terbaring diam di meja operasi, dia mendengar suara langkah kaki masuk.

Suaranya sangat ringan, seharusnya seorang wanita.

Dia merasa heran.

Bukankah Ivan Zhang adalah orang satu-satunya yang mengobatinya selama ini?

Tiba-tiba, dia mengingat suara wanita yang pernah dia dengar sebelumnya, dia mendengarkan dengan tenang.

Wanita itu tidak berbicara.

Tapi Ivan Zhang berkata, "Aku serahkan padamu."

Lalu terdengar suara langkah kaki yang menjauh.

Kemudian dia merasa pengobatan sudah dimulai.

Namun, dia sangat yakin orang yang mengobatinya pasti bukan Ivan Zhang.

Siapa ini?

Dia tidak sabar ingin membuka matanya, tetapi sekarang dia di bawah pengaruh obat bius, dan hanya bisa menahan keinginan itu.

Setelah menancapkan jarum, Suzy berdiri di samping, dan menunggu.

Hari ini adalah hari terakhir pengobatan.

Setelah pengobatan ini se
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (10)
goodnovel comment avatar
Suryanengsih
banyak kin dikit bab nya min...
goodnovel comment avatar
hastuti achmad
keren ceritax. ditunggu updatenya
goodnovel comment avatar
Angel Gusi
thank you udah update tor
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 409

    Sambil menangis, Anna Wen menunjuk ke video di ponsel dengan kesal: "Wanita ini pasti menggunakan cara licik agar Welly mengikutinya dengan patuh!"Setelah itu, dia mencela dirinya sendiri, "Semua ini salahku. Jika aku melihat ke belakang, aku tidak akan membiarkan Welly dibawa pergi seperti ini!"ā€œTidak ada gunanya menangis, sebaiknya kita pikirkan cara untuk menemukan Welly!ā€ Ivan Zhang melirik Suzy, lalu menoleh ke Anna Wen dan berkata, ā€œApakah kau sudah mencarinya di seluruh taman hiburan? Tempat itu begitu besar, tidak mungkin bisa membawanya keluar dalam waktu singkat."ā€œAku sudah mencari di semua tempat.ā€ Anna Wen menghapus air matanya. ā€œKetika menyadari Welly hilang, aku langsung menghubungi staf taman hiburan. Semua bala bantuan sudah dikerahkan tetapi tidak bisa menemukannya!""Dan orang yang mendekatiku untuk menjual barang, aku sudah memastikan dengan staf taman hiburan bahwa orang ini adalah penjual palsu, dia adalah komplotan mereka!"Ivan Zhang mengepalkan tinjunya, "Pen

    Last Updated : 2021-07-06
  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 410

    ā€œBerani menyentuh anak angkatku, aku tidak akan melepaskannya!ā€ Ivan Zhang menggertakkan giginya.Anna Wen juga menimpali: "Ya! Kita harus menemukannya dan memberinya pelajaran.ā€Ivan Zhang melihat penampilan Anna Wen agak lucu saat berpura-pura galak.Tapi ini bukan situasi yang tepat untuk menggodanya.Dia teringat sesuatu, dan berkata: "Di ruang operasi ..."Suzy mengerutkan alisnya, melepas jas putihnya dan menyerahkannya pada Ivan Zhang."Aku harus melakukan sesuatu, selanjutnya diserahkan padamu. Setelah waktunya tiba, cabut jarumnya. Sedangkan darahnya..."Ivan Zhang menyela, "Aku akan mengambil darahnya dan menyimpannya, agar dapat dipakai Welly setelah menemukannya."Suzy mengangguk, "Kau bisa menyimpan jarum perak untukku. Aku akan mengambilnya ketika kembali."Setelah mengatakan ini, dia berbalik dan pergi.Anna Wen mengikuti, "Kak Suzy, kau mau pergi ke mana? Apakah perlu aku temani?""Tidak perlu, kau kembali dulu dan tunggu aku."Setelah meninggalkan klinik, dia segera me

    Last Updated : 2021-07-06
  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 411

    Kegiatan belum dimulai, dan sudah ada kerumunan orang di alun-alun yang sangat ramai.Suzy menekan pinggiran topinya, mengenakan masker, dan meremas keras poster Karen Wang sambil melewati kerumunan penggemar.Naik ke lantai tiga untuk menuju CafĆ© Lan Tiao yang disebutkan dalam pesan teks.Kedua wanita itu keluar sambil berbicara, dengan empat pengawal di samping mereka.ā€œKak Karen, acara akan segera dimulai, kita akan turun sekarang. Membiarkan penggemar menunggu terlalu lama juga tidak baik,ā€ kata Asisten Inggrid melalui manual penjadwalan acara.Karen Wang berjalan di depannya dengan tidak fokus, mengenakan rok tube top high-definition mewah yang bersinar dan satu set perhiasan lengkap di tubuhnya, yang membuatnya terlihat mewah dan cantik.Hanya sepasang mata yang terlihat di wajah Suzy yang terbungkus, dan dia menatap lurus ke arah Karen Wang.Dialah yang menculik Welly, dan meminta dirinya untuk datang ke sini.Dia berjalan dengan tatapan dingin, memegang telepon, dan setelah men

    Last Updated : 2021-07-06
  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 412

    Suzy tidak berencana untuk basa-basi dengan Melisa Han, dia menarik masker di wajahnya, memperlihatkan wajah polos dan acuh tak acuh, dan langsung menuju subjek dan berkata, "Di mana anak itu?"Melisa Han melirik Suzy dengan penuh arti, bibirnya sedikit berkedut, "Dia baik-baik saja."Dengan bantuan asisten, dia duduk di sofa, dan kemudian mengatakan prasyarat dengan santai, "Kalau kamu mau bekerja sama dengan saya.""Katakan dulu, di mana dia."Suzy tidak berkompromi dengan mudah, meskipun dia penuh dengan pemikiran tentang Welly kecil, tetapi karena Melisa Han bertindak dulu untuk menemukannya dan memintanya, anak itu aman untuk saat ini.Dia harus mencari inisiatif dan tidak bisa sepenuhnya dipimpin oleh pihak lain."Aku bahkan tidak bisa memastikan keberadaan anaknya. Bagaimana kamu ingin aku bekerja sama denganmu?" Suzy menatap lurus ke arah Melisa Han.ā€œSederhana saja.ā€ Melisa Han tersenyum tidak setuju, dan mengangkat dagunya ke asisten di sampingnya.Asisten memperhatikan, meng

    Last Updated : 2021-07-06
  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 413

    Suzy memandang Melisa Han dengan curiga, mengerucutkan bibirnya dan tidak mengatakan apa-apa.Dia tahu bahwa Melisa Han belum selesai berbicara.Benar saja, pihak lain terkekeh dan melanjutkan: "Jika bukan karena aku yang bertindak menghentikannya, Karen Wang akan membawa janin liar ini ke rumah Calvin. Omong-omong, Robert Calvin harus berterima kasih padaku."Mendengar ini, Suzy tiba-tiba memikirkan sesuatu, dengan sedikit kejutan di wajahnya.Melisa Han menempatkan ekspresinya di matanya, tersenyum lebih dalam, dan berkata tanpa malu-malu. "Kamu benar menebaknya, keguguran Karen Wang sebelum menikah bukanlah kecelakaan. Aku yang mewujudkannya."Dia berhenti sebentar, matanya redup, dan nada suaranya menjadi sedikit tidak jelas, "Dan aku melakukan ini ... adalah untuk saat ini, kamu dan aku bekerja sama untuk membawa keturunan keluarga Calvin yang asli kembali ke rumah Calvin!"Wajah Suzy tiba-tiba menegang, menatap lurus ke arah Melisa Han, dan berkata ketus, "Kau ingin aku memberika

    Last Updated : 2021-07-06
  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 414

    Tidak peduli berapa banyak pemikiran yang dia miliki di dalam hatinya, dia tidak akan dengan mudah menunjukkannya ekspresi wajahnya.Karena itu, setelah keheranan singkat, dia malah tertawa dan berkata, "Putramu sakit parah? Maka kau harus setuju untuk bekerja sama denganku dengan cepat sehingga kau dapat bertemu dengan putramu lebih awal."Licik!Suzy mengutuk diam-diam di dalam hatinya, dan tersenyum dingin di wajahnya, tanpa menyerah, "Biarkan aku menyembuhkan penyakit Welly dulu, sisanya kita bisa sambil membahasnya."Wajahnya yang dingin adalah sikap keras kepala yang tak tergoyahkan.Welly adalah putranya yang paling berharga, dia sangat tahu bahwa selama dia menunjukkan sedikit kelemahan, ibu dan putranya akan selalu dikendalikan oleh orang lain di masa depan, dan keselamatan Welly tidak akan dijamin!Dia menatap Melisa Han dengan mata menyala-nyala.Keduanya saling memandang, dan sepertinya ada negosiasi diam-diam di udara.Setelah beberapa saat, Melisa Han memimpin untuk menar

    Last Updated : 2021-07-06
  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 415

    Robert Calvin pernah melihat jarum perak Suzy sebelumnya, dan ada "Qin" yang sangat kecil di ujungnya.ā€œTuan Muda Calvin?ā€ Ivan Zhang merasa tidak bisa dijelaskan atas perilakunya yang tiba-tiba.Mata gelap Robert sedikit menyipit, tidak memperlihatkan kebingungannya, sebaliknya, dia mengembalikan jarum kepadanya dengan tenang, dan berkata dengan ringan: "Hanya ingin melihat saja."Ivan Zhang tidak mengatakan apa-apa, dan dengan cepat menyingkirkan jarum perak itu.Setelah Robert Calvin selesai mengenakan pakaiannya, keduanya keluar dari ruang operasi.Ivan Zhang mempertimbangkan dan berkata perlahan, "Tuan Muda Calvin, saya telah menyelesaikan perawatan untuk Anda sesuai kesepakatan. Selanjutnya adalah giliran Anda ..."Tanpa menunggu dia selesai, Robert Calvin menjawab dengan dengungan di hidungnya.Ekspresinya dingin dan tenang, dan bibirnya yang tipis mengucapkan dua kata: "Bawa jalan."Ivan Zhang menggerakkan bibirnya, menelan kata-kata itu kembali, maju selangkah, dan berjalan k

    Last Updated : 2021-07-06
  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 416

    "Terima kasih, Tuan Muda Calvin."Ivan Zhang tersenyum, mengabaikan tatapan dingin Wolter dan menjaga kantong darah yang dipenuhi darah lagi.Dalam tatapan Wolter yang penuh emosi, dia mengeluarkan kantong darah 200cc baru dan memakainya, pada saat yang sama, dia melirik Robert Calvin tanpa sadar.Pada saat ini, pria itu masih mempertahankan postur duduk, tubuh bagian atasnya lurus, tetapi wajahnya tidak bagus.Tidak ada darah di wajah tampan yang dalam, dan pucat.Ivan Zhang kaget, jantungnya melonjak, dan dia tidak bisa menahan diri untuk bertanya : ā€œTuan Muda Calvin, apakah Anda bisa menahannya?"Robert Calvin mengencangkan bibirnya tanpa berbicara, dan mengangguk keras.Ivan Zhang tidak mengatakan apa-apa, dan diam-diam menutup kantong pengumpulan darah.Pada akhirnya, pengumpulan darah 200cc sangat lambat, seolah-olah akan menguras orang kuat ini.Darah 1000cc akhirnya diambil.Ivan Zhang membantunya menarik jarum untuk menghentikan pendarahan, dan dengan hati-hati memasukkan dara

    Last Updated : 2021-07-07

Latest chapter

  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 2776

    "Kakak!" Tim dan Sam menyapa Welly dan Rose.Di antara keempat anak ini, Welly yang paling besar, Rose nomor dua, lalu disusul Tim dan Sam.Jarak usia Tim dan Sam hanya berbeda 10 hari. Tim adalah anak Tori, sedangkan Sam adalah anaknya Christina.Tori dan Christina melahirkan anak laki-laki, sementara anak yang masih berada di kandungan Aluna pun berjenis kelamin laki-laki. Ditambah dengan Shad, anak dari James dan Samantha, Rose adalah satu-satunya cucu perempuan di keluarga ini.Rose memiliki wajah yang cantik dan menggemaskan, semua orang sangat menyayanginya.Semua mata tampak berbinar-binar melihat penampilan Rose yang cantik. Semua orang merentangkan tangan dan ingin memeluknya."Rose sayang, sini sama Kakek dan Nenek.""Aku mau sama Kakak dan adik-adik.," jawab Rose.Mobil melaju ke arah desa. Hari ini adalah hari peringatan kepergian Sheila.Setiap tahun Suzy selalu pergi melayat ke makam neneknya sekaligus menjenguk Gilbert.Sebelumnya anak-anak masih terlalu kecil, jadi Suzy

  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 2775

    Ivan membawa istri dan anaknya untuk datang menjenguk Suzy. Mereka juga tak lupa membawakan hadiah."Selamat, keluarga kalian sudah lengkap. Satu anak laki-laki dan satu anak perempuan." Anna memberikan ucapan selamat."Terima kasih." Robert tersenyum sambil menatap Suzy dengan penuh cinta. "Semua berkat istriku."Di tengah suasana bahagia, Ivan memberikan sebuah kabar baik. "Sekarang kami sudah membangun sekitar 10 klinik amal, tapi belum diberikan nama. Bagaimana kalau kamu ...."Ivan melirik Robert, sedangkan Robert malah melirik Suzy."Ngapain melihat aku?" Suzy mengerutkan alis.Robert tersenyum. "Proyek ini adalah milikmu dan Ivan, kamu juga harus ikut memberikan ide. Kamu saja yang memberikan nama untuk kliniknya.""Aku?" Suzy membelalak.Ivan mengangguk. "Em."Suzy memang harus berkontribusi, meski hanya memberikan nama. Dia berpikir sebentar dan menjawab, "Tujuan klinik ini adalah membantu orang-orang susah yang tidak mampu berobat ke rumah sakit. Bagaimana kalau diberi nama P

  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 2774

    Ukuran kandungan Suzy lumayan besar sehingga dia tidak bisa kembali ke Kota Hanggola. Akhirnya dia dan Robert memutuskan untuk melahirkan di ibu kota.Sejak tiga bulan lalu, Lucy membawa Welly untuk datang menemani dan menjaga Suzy. Seiring perut Suzy yang makin membesar, Keluarga Xin meminta Suzy untuk pulang ke rumah keluarganya agar bisa ikut merawatnya.Karena Keluarga Xin terus mendesak, akhirnya Suzy, Lucy, dan Welly pindah ke rumah Keluarga Xin. Semuanya adalah satu keluarga, kehidupan sehari-hari dilewati dengan harmonis.Selain Daniel dan Lorraine, rumah Keluarga Xin juga ditempati oleh Wallace dan Tori, Joris dan Christina, serta Lance dan Aluna. Suasana di rumah selalu dipenuhi tawa.Saat usia kandungan Suzy menginjak 9 bulan, Tori dan Christina memberi tahu berita kehamilan mereka. Keluarga Xin sangat bahagia, Daniel dan Lorraine langsung menyiapkan berbagai suplemen untuk ibu hamil.Memasuki usia kandungan 10 bulan, akhirnya hari persalinan telah tiba. Robert menyerahkan p

  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 2773

    Ketika masuk ke kamar, Robert melihat Suzy yang serius membaca dokumen. "Kamu lagi ngapain?"Suzy mengangkat kepala dan menceritakan rencana pembangunan klinik amal kepada Robert."Ide yang bagus. Kalau perlu bantuan, jangan ragu memberitahuku." Robert mendukung Suzy.Suzy pun tidak ragu-ragu dan menjawab, "Aku perlu bantuan uang dan orang."Robert tertawa kecil, Suzy sudah tidak sungkan-sungkan kepadanya. "Baik. Kamu perlu berapa banyak dana? Tapi ...."Robert mengambil dokumen yang dibaca Suzy. "Kamu lagi hamil, jangan terlalu capek.""Tapi ....""Biar aku yang mengurusnya." Robert memotong ucapan Suzy.Kemudian Robert duduk di samping Suzy dan membaca proposal tersebut.Suzy menatap wajah Robert yang sedang fokus bekerja, tampak dan menawan.Setelah selesai membaca, Robert meminta Suzy untuk menghubungi Ivan.Suzy menyalakan pengeras suara sehingga Robert bicara berbicara kepada Ivan secara langsung. "Aku sudah baca proposalnya. Ada beberapa tambahan ...."Saat ini kerajaan, Rumah S

  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 2772

    "Oh ...." Welly mengangguk, dia terlihat bingung. "Aku mau punya dua adik, kalau bisa kembar.""Dasar, anak ini." Simon dan Lucy tertawa melihat tingkah cucunya."Ibu dan Ayah tidak punya genetik untuk melahirkan anak kembar. Kemungkinannya sangat kecil." Suzy mengusap kepala Welly.Welly mengangguk, seolah memahami maksud penjelasan Suzy.....Begitu mengetahui kabar kehamilan Suzy, Anna dan Ivan membawa Sisi datang untuk menjenguknya.Anna dan Ivan memberikan anaknya nama Sienna yang dipanggil Sisi, sebuah nama yang cantik dan indah. Sisi memiliki mata yang bulat dan hitam, serta wajah cantik bak putri kecil.Keluarga Calvin dan Keluarga Xin kagum melihat kecantikan Sisi."Anak pintar, anak cantik." Simon terkesima melihat mata Sisi yang bulat."Semoga Suzy mengandung anak perempuan," kata Lucy.Lorraine menghela napas. "Aku punya 3 anak laki-laki dan seorang anak perempuan. Suzy, maafkan Ibu yang tidak menemanimu di saat masa kecilmu ....""Semua sudah lewat." Daniel menepun pundak

  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 2771

    Sebagian orang masih berusaha mencerna informasi yang diberikan Suzy.Suzy terlihat gugup. Di saat Suzy kebingungan, Robert mewakilinya menjawab, "Kami terlalu sibuk, baru tahu belum lama ini."Tidak ada yang curiga, Suzy dan Robert memang sibuk.Lucy berdecak dan mengomeli mereka, "Kalian berdua ini .... Jangan terlalu sibuk, apalagi Suzy sedang hamil. Ingat, jaga kesehatan.""Robert, jaga Suzy baik-baik," Simon berpesan."Ayah, Ibu, tenang saja, Robert sangat melindungi aku." Suzy membela suaminya.Semua orang tersenyum melihat Suzy yang membela Robert.Berita kehamilan Suzy berhasil mencairkan suasana yang tengah berkabung. Untuk sesaat, semua orang melupakan kesedihan pasca kepergian Jenny.Sebenarnya bukan sedih, tetapi tidak rela karena semua terjadi secara tiba-tiba. Sejujurnya Keluarga Calvin lega melihat Jenny yang pergi dalam keadaan tenang.Sekarang Suzy sedang mengandung kehidupan kecil di dalam perutnya. Ketika orang-orang sedang mengobrol, Robert dan Suzy memperhatikan We

  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 2770

    Suzy kembali ke kamar, tetapi tidak menyalakan lampu. Dia beranjak ke balkon dan menatap langit gelap yang diselimuti awan.Ketika Robert masuk, dia melihat Suzy yang duduk di balkon. Karena takut Suzy masuk angin, Robert membawakan jaket untuknya.Suzy tersadar dari lamunan. "Kamu sudah kembali?""Nenek akan dimakamkan tiga hari lagi bersama barang peninggalan Kakek," kata Robert."Em." Suzy mengangguk.Robert memeluk Suzy. "Ada apa?"Suzy bersandar di pundak Robert. "Aku lagi berpikir, seandainya aku memberi tahu kehamilanku lebih awal, mungkin Nenek tidak akan pergi secepat ini ...."Tangan Robert bergetar saat mendengar ucapan Suzy. Robert terdaim sejenak, lalu menghela napas. "Tidak ada gunanya, hati Nenek sudah tidak sabar untuk pergi menemui Kakek. Tidak ada seorang pun bisa membaca isi hati Nenek.""Aku sedih, aku tidak siap .... Semuanya terjadi terlalu tiba-tiba." Suzy menatap mata Robert."Semuanya akan baik-baik saja. Aku rasa Nenek sudah bahagia di atas sana." Robert menat

  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 2769

    Suzy melepaskan benda yang dipegang Jenny, ternyata benda tersebut adalah sebuah sisir.Sisir ini terbuat dari bambu yang dihiasi bunga mawar."Kakek memberikan sisir itu kepada Nenek saat menyatakan cintanya. Kakek sendiri yang memahat sisir itu. Saat meninggalkan rumah, Kakek hanya membawa sisir itu bersamanya," kata Robert dengan mata berkaca-kaca.Suzy memegang sisir tersebut sambil menatap Jenny yang memejamkan matanya dengan tenang.Jenny tidak pernah berhenti mencintai Ambar. Sejak mengetahui Ambar yang masih hidup, tetapi mengorbankan diri demi melindungi ribuan nyawa, Jenny pasti sedih dan menyayangkannya.Setiap hari Jenny tampak tersenyum dan bahagia, tapi sebenarnya dia merindukan Ambar ...."Akhir-akhir ini Nyonya Besar tidak bisa tidur nyenyak," kata Paman Ming. "Aku dengar dari pelayan, Nyonya Besar sering terbangun di tengah malam. Saat kalian tidak ada, Nyonya tidak nafsu makan. Aku mau memanggil dokter, tapi Nyonya Besar melarangku untuk memberi tahu kalian. Siapa san

  • Pernikahan Jebakan: Dimanja Sang PresidenĀ Ā Ā Bab 2768

    Suzy tidak bisa tidur. Sebentar lagi dia dan Robert akan pulang ke ibu kota, tetapi mereka belum memberi tahu kehamilannya kepada keluarganya."Sayang, bagaimana kalau besok kita umumkan kehamilanku?" tanya Suzy."Terserah kamu." Robert tersenyum manis.Suzy merenungkan keputusannya secara serius. Setelah membuat keputusan, dia baru memejamkan mata dan memaksakan diri untuk tidur.Manusia hanya bisa berencana, terlalu banyak hal yang tidak bisa diprediksi.Sebelum matahari terbit, pelayan berteriak membangunkan semua orang, "Gawat, gawat ...."Semua orang terkejut mendengar teriakan pelayan. Kemudian mereka keluar dari kamar dan berkumpul di kamar Jenny.Ketika Robert dan Suzy tiba, semua orang telah memenuhi kamar Jenny.Lucy menangis di dalam pelukan Simon yang terlihat sedih.Suzy dan Robert saling bertatapan, mereka merasakan firasat buruk.Robert menarik Suzy ke dalam kamar. Begitu melihat mereka, Lucy berkata dengan terisak-isak, "Nenek ...."Robert dan Suzy melihat ke arah Jenny

DMCA.com Protection Status