Share

BAB 84

Irene dengan senang hati memberikan nomor ponselnya kepada Clarissa. Bagaimanapun juga, mereka adalah keluarga, terlepas dari segala hal komplikasi yang terlah terjadi, hubungan darah mereka adalah melalui dari tuan Levebvè, dan baik Irene maupun Clarissa tidak bisa menghindari takdir tersebut.

Keduanya berbincang hingga larut sore. Irene bahkan hampir melupakan jam jika Mino, suaminya, yang tidak menjemputnya sendiri.

"Kakak," sahut Clarissa ketika melihat sosok tegap Mino yang menghampiri meja mereka.

Mino membalas dengan anggukan, lalu menatap sosok perempuan yang begitu indah dalam pandangannya. "Sudah makan? Ini sudah hampir jam makan malam."

Irene melirik singkat ke arah luar jendela, lalu memberikan senyuman kikuk. "Maafkan, Mino, aku terlalu asik dengan adik ku."

"Not the problem," ujar Mino. Pria itu duduk di samping kekasih jiwanya, "tapi tolong untuk tidak melupakan bahwa kamu sedang hamil dna butuh dua kali nutrisi dari sebelumnya."

Clarissa menatap kedua orang di de
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status