"Pedang Api Suci!"Wu Tian mengeluarkan serangan pedang api yang menyala-nyala ke arah Darkness Zhou.Hanya dengan menggerakkan sedikit tubuhnya saja, Darkness Zhou menghindari serangan Wu Tian dengan mudah."Aku kira jurus berikutnya lebih hebat! Ternyata jurus pedang biasa saja!" seru Darkness Zhou yang juga bersiap untuk jurus berikutnya."Kultivasi Abadi!"Darkness Zhou menyimpan pedangnya, dan melawan pedang Wu Tian dengan tangan kosong.Tubuh Darkness Zhou bisa menjadi beberapa bagian yaang kebal serangan pedang, tapi tubuh abadi ini bisa menyeraang Wu Tian dengan jurus bela diri yang berbeda-beda."Ilmu iblis!" seru Wu Tian."Lebih baik daripada jurus pedang apimu yang tidak berguna!" sahut Darkness Zhou.Perseteruan antara Wu Tian dan Darkness Zhou ini tampaknya akan menjadi perseteruan yang panjang karena keduanya memiliki ilmu bela diri yang hebat."Kamu belum tahu keampuhan pedang api suci ini!" seru Wu Tian yang langsung mengibaskan pedangnya.Api yang terlontar kemudian m
"Wu Tian ....!" panggil Xiuyin dengan suara lirih menahan rasa sakit di dalam tubuhnya."Aku di sini, Xiuyin!" sahut Wu Tian , yang masih berusaha menyalurkan sedikit qi yang diketahuinya ke dalam tubuh Xiuyin."Kamu menolongku? Di mana Zhou Chen?' tanya Xiuyin."Aku sudah berusaha membujuknya kembali ke jalan yang benar, tapi dia sudah terpengaruh oleh hawa iblis yang tidak ingin dilepaskannya."Wu Tian tertunduk menyesali tindakannya yang tidak berhasil membujuk Zhou Chen.Xiuyin yang melihat penyesalan mendalam dari Wu Tian berusaha menghibur pemuda ini dengan mengenggam erat tangan Wu Tian."Jadi, sekarang Zhou Chen kemana?" tanya Xiuyin."Dia meghilang setelah menderita kekalahan, tapi aku heran dengan sifatnya yang menepati janji memberitahukanku suatu rahasia," ujar Wu Tian."Rahasia apa, Wu Tian?" tanya Xiuying."Kalau kuberitahu berarti bukan rahasia lagi!" sahut Wu Tian."Benar juga! memangnya rahsia yang diceritakan Zhou Chen sangat penting bagimu?" tanya Xiuying."Rahasia
"Kamu siap, Wu Tian?" tanya Yueyin untuk memastikan kesiapan Wu Tian yang masih menderita cedera pada bahunya."Kalau masih belum sehat, ada baiknya kamu istirahat dahulu, Tian'er!" saran Wu Cao."Aku sudah siap, Yueyin!" sahut Wu Tian, "Paman Cao, aku sudah sehat dan bisa pergi bersama Yueyin. Jangan cemaskan aku ya!"Wu Cao hanya tersenyum melihat tekad Wu Tian yang besar."Aku harus segera berangkat, paman Cao! Kekuasaan Mao Xiang makin besar! Kalau Wu Tian tidak segera memperdalam kultivasinya, maka dia akan kesulitan menghadapi Mao Xiang nantinya!" ujar Yueyin."Aku ingin kamu menjaga Wu Tian dengan baik, Yueyin! Dia maasih belum begitu pengalaman di dunia persilatan dan kultivasi, jadi aku harapkan kamu bisa membimbingnya!" pesan Wu Cao.Yueyin tersenyum kepada Wu Cao."Aku pasti menjaganya dengan nyawaku, paman Cao! Jadi jangan khawatir!" ujar Yueyin.*****"Wu Tian!"Terdengar teriakan gadis dari dalam rumah."Xiuying ... bukannya kamu sedang beristirahat?" tanya Wu Tian."Ken
Wu Tian dan Yueyin memilih tidak melewati jalanan utama karena sudah tahu bahaya dari pengikut Darkness Cultivator yang mengintai dirinya.Wu Tian lebih banyak melewati daerah hutan atau pegunungan untuk seminim mungkin bertemu dengan pendekar atau cultivator yang mungkin merupakan suruhan dari Mao Xiang.Pertarungannya dengan Zhou Chen membuat Wu Tian sadar, banyak pendekar atau cultivator di luar sana yang sangat sakti, yang sewaktu-waktu bisa mempengaruhi dirinya bahkan bisa membunuhnya.Mereka tidak akan peduli dengan penjelasan Wu Tian kalau dirinya bukanlah ancaman bagi mereka.Bagi pendekar atau cultivator sesat, menangkap Wu Tian sudah merupakan kebanggaan tersendiri bagi mereka, walaupun mereka bukanlah pengikut sejati dari Darkness Cultivator."Aku harus lebih berhati-hati mulai sekarang. Jangan mudah percaya lagi dengan seseorang," ujar Wu Tian dalam hati.Jalan di hutan dan pegunungan ternyata lebih sulit daripada melewati jalan utama. Bahkan kadang lebih lama waktu perjal
"Baiklah! Agar kamu tidak mati penasaran ... kami disebut Bandit Gunung Perawan!" sahut gadis pemimpin bandit ini.Wu Tian hanya tersenyum yang membuat gadis ini penasaran."Kenapa kamu senyum-senyum? Ada yang aneh?' tanyanya."Apa benar kalian semua ini masih perawan? Lebih bagus kalau disebut Bandit Gunung saja, lebih menyeramkan kedengarannya!" saran Wu Tian."Hufh! Kamu ini ... sudah mau mati, masih saja banyak bicara! kami semua belum pernah disentuh laki-laki, jadi kami semua masih perawan!" ujar gadis ini dengan gusar karena Wu Tian meragukan mereka. "Lagian bukan kami yang perawan, ups! Tapi nama gunung ini adalah Gunung Perawan!""Baguslah kalau begitu! Kalian sudah mempertimbangkan penawaranku? Seratus ribu koin emas dapat membuat kalian para gadis hidup dengan kemewahan. Kalian tidak perlu lagi merampok orang-orang yang melintas di sini!" tawar Wu Tian lagi."Jangan terpancing tipuannya, ketua! Tidak mungkin gembel ini adalah bagian daari keluarga besar Wu! Keluarga besar W
Pegunungan Ming Huan sudah lama dikenal sebagai pegunungan misterius yang dihuni oleh peri hutan, yang tidak pernah membiarkan siapapun untuk masuk ke dalam pegunungan ini.Kondisi pegunungaan Ming Huan juga sangat strategis karena dikelilingi jurang-jurang yang terjal serta hutan yang lebat.Tidak ada yang bisa sampai ke kaki pegunungan Ming Huan ini.Kalaupun ada beberapa yang berhasil sampai ke kaki pegunungan, tetap saja mereka tidak akan bisa masuk ke area pegunungan karena peri hutan tidak akan membiarkannya.Setelah sekian lama, tidak ada lagi yang berniat da berani ke pegunungan ini sehingga kemisteriusan dan keangkeran pegunungan Ming Huan makin terasa.Penduduk di sekitar pegunungan Ming Huan menganggap peri hutan yang tinggal di pegunungan ini sebagai dewa yang melindungi mereka karena Desa Ming Huan yang terletak sebelum jurang-jurang terjal ini sangat subur dan makmur.Wu Tian dan Yueyin tiba di Desa Ming Huan pada sore hari, sehingga mereka memerlukan tempat untuk mengin
Penduduk Desa Ming Huan mempunyai kebiasaan yang aneh.Mereka selalu mempersembaahkan hewan ternak dan hasil panen mereka tiap bulan purnama kepada makhluk peri di pegunungan Ming Huan sebagai tanda bersyukur mereka.Namun ada satu kebiasaan mengerikan yang juga mereka lakukan terhadap pendatang asing yang menginap di desa mereka.Pendatang asing ini akan dipersembahkan kepada makhluk buas yang dikenal sebagai Dark Beast, yang dipercaya menjaga para peri hutan di pegunungan Ming Huan, juga penduduk desa Ming Huan.Wu Tian dan Yueyin tidak menyadari kalau mereka telah masuk ke dalam bahaya, dengan memutuskan memasuki desa Ming Huan ini.Penduduk desa Ming Huan menyambut mereka dengan ramah, tapi tanpa mereka sadari itu akan menjadi perjamuan terakhir mereka.Desa Ming Huan tampak meriah dengan banyaknya penduduk desa yang menyambut Wu Tian dan Yueyin seakan mereka ini dewa penolong yang barusan datang ke desa mereka.Beberapa penduduk desa terus mengikuti mereka, membuat Wu Tian kesuli
Wu Tian dan Yueyin berhasil melarikan diri dari penduduk desa Ming Huan yang merupakan penjelmaan peri kegelapan yang awalnya adalah peri cultivator."Wu Tian! kamu tidak apa-apa?" tanya Yueyin."Tidak apa-apaa! kamu sendiri bagaimana?" tanya Wu Tian."Aku tidak apa-apa, Wu Tian! Beruntung kita bisa lolos dari ritual peri yang hendak mempersembahkan kita kepada Dark Beast!" ujar Yueyin."Kamu tahu kenapa peri cultivator berubah menyeramkan seperti itu?" tanya Wu Tian."Aku tidak tahu! Aku juga mulai tidak yakin ada peri cultivator yang tersisa di Pegunungan Ming Huan ini!" sahut Yueyin."Dark Beast yang mereka sebut itu apa ya, Yueyin?" tanya Wu Tian."Dark Beast ini kemungkinan besar Demonic Beast yang telah bersatu dengan hawa kegelapan! Tidak kusangaka Mao Xiang sudah bergerak sejauh ini!" jelas Yueyin."Demonic Beast yang bisa meningkatkan qi itu?" tanya Wu Tian."Kamu tahu banyak juga ya?" tanya Yueyin."Aku hanya tahu dari paman Cao! Tadinya aku akan ke pegunungan Yin Nan untuk
--- Kota Hu Nan --- Kediaman Keluarga Besar Wu sedang bergembira. Wu Tian yang selama ini mereka sembunyikan karena cacat dantian dan meredian secara mengejutkan menjadi tokoh penting yang membebaskan Negeri Han dari kekuasaan Undead Cultivator dan bangsa Barbar. Bahkan Wu Tian menjadi saudara angkat Kaisar Guangwu yang membuat dirinya menjadi seorang bangsawan. Pesta penyambutan kepulangan Wu Tian diadakan Wu Cao dengan mengundang keluarga Besar lainnya di Kota Hu Nan. Bahkan kaisar Guangwu dan permaisuri Yueyin juga turut hadir dalam pesta penyambutan Wu Tian ini. Tanpa Wu Tian sadari kalau kepilangannya ke Negeri Han setelah menjelajahi beberapa dimensi membawa sisi kegelapan yang sudah lama ingin menguasainya. Sisi kegelapan ini terus bertahan di dalam diri Wu Tian dan mempelajari semua yang berhubungan dengan Wu Tian. Saat Wu Tian dan Yueyin kembali ke Negeri Han, sisi kegelapan ini berhasil membentuk dirinya menjadi sosok yang mirip sekali dengan Wu Tian. Sosok yang
"Tidak mungkin aku kalah olehmu!" seru Iblis Lo Han yang tidak bisa menerima kekalahannya dari WuTian, bahkan di saat terakhir hidup makhluk ini.Tubuh Iblis Lo Han meledak berkeping-keping begitu Wu Tian mengeluarkan jurus pamungkas dari Tapak Pendekar Lo Han yang telah ditingkatkan levelnya oleh Wu Tian yaitu Kultivasi Penghancur Iblis yang mengandung kekuatan penghancur dengan energi yang besar."Semoga belum terlambat untuk menyelamatkan penduduk Desa Lo Han," ujar Wu Tian.Wu Tian dan Zhang Long memasuki sarang Iblis Lo Han yang dibuat dari akar tanaman dan juga beberapa tanaman merambat."Wu Tian ... aku menemukan semua penduduk Desa Lo Han!" seru Pendekar Seruling Sakti.Wu Tian bergegas menuju kurungan yang terbuat dari anyaman akar ini."Wu Ling!" seru Wu Tian begitu melihat gadis ini masih hidup."Wu Tian ... apa aku sedang bermimpi?" sahut Wu Ling yang berjalan lemas ke arah Wu Tian."Kamu tidak bermimpi, Wu Ling! Sebentar, aku buka dahulu kurungan ini!" ujar Wu Tian sambil
"Aku tidak percaya denganmu! Pasti bentuk nagamu ini hanyalah ilusi yang kamu ciptakan untuk mengelabuhiku!" ujar Naga Lo Han yang tetap tidak mempercayai penglihatannya kalau Naga Tian Kui adalah Naga Kultivasi Dewa yang jarang ada di dunia ini. "Kenapa tidak mencoba kemampuan baruku ini, Naga Lo Han?" tanya Naga Kultivasi Dewa. "Aku tidak takut dengan gertakanmu, Tian Kui!" seru Naga Lo Han, walaupun sebenarnya dia ragu untuk menyerang naga terkuat ini. "Tapak Naga Pendekar Lo Han!" Naga Lo Han maju menyerang Naga Kultivasi Dewa dengan jurus tapak apinya ini yang bisa melontarkan bola api besar secara beruntun ke arah Naga Kultivasi Dewa. "Tapak Naga Dewa!" Naga Kultivasi Dewa langsung melancarkan serangan tapaknya yang tampak lebih dasyat daripada tapak naga pendekar Lo Han. Kilauan cahaya emas yang memantul dari telapak tangan Naga Kultivasi Dewa yang berisi bola cahaya emas yang mengandung elemen listrik dan es bersamaan langsung dilancarkan untuk menangkis serangan bola a
Pertarungan antara dua naga yang hebat ini benar-benar menguncang pegununga Lo Han ini. Tidak kalah dengan pertarungan antara Wu Tian dengan Iblis Lo Han. Naga Tian Kui yang baru saja menyelesaikan kultivasi naga tampak jauh lebih kekar dan gagah dengan tubuh naganya yang semakin mengkillap. Naga Lo Han yang sedang dihadapi oleh Naga Tian Kui ini juga bukan naga sembarangan. Naga api yang dikeluarkannya saat mengejar Wu Tian juga telah membuktikan kehebatan Naga Lo Han ini.. Naga Lo Han juga merupakan naga pendekar yang bisa mengeluarkan ilmu bela diri layaknya pendekar sehingga agak sulit untuk dihadapi oleh Naga Tian Kui. "Kenapa naga sehebat dirimu mengikuti Iblis Lo Han yang sangat jahat ini?" tanya Naga Tian Kui yang merasa penasaran dengan pilihan Naga Lo Han. "Bukan urusanmu! Kamu juga Naga Kuno yang beraliran kegelapan! Jadi, jangan berbicara kebenaran di hadapanku!" sahut Naga Lo Han sambil menyemburkan api dan langsung menyerang dengan serangan fisik. BUGH! Sebuah p
"Tapak Immortal!"Wu Tian langsung membuka serangan dengan serangan tapak yang menjadi favoritnya ini untuk meredam serangan tapak sinar dari Iblis Lo Han.Seberkas sinar putih langsung mengarah ke bayangan tubuh Iblis Lo Han, tapi Iblis Lo Han sangat gesit.Sebelum sinar putih ini mengenai dirinya, iblis ini telah melesat dengan cepat menghindari serangan Wu Tian ini."Hati-hati,Wu Tian! Iblis Lo Han ini gabungan dari ketahanan tubuh pendekar Lo Han, kegesitan Lycan, dan kehebatan bela diri Drauger!" seru Zhang Long."Bagaimana cara menaklukan Iblis Lo Han ini, Zhang Long?" tanya Wu Tian."Gunakan saja Ilmu Lo Han yang baru saja kau pelajari! Iblis Lo Han ini hanya takut terhadap Tapak Pendekar Lo Han!""Bicara memang mudah ... melaksanakannya yang susah!" gerutu Wu Tian.Iblis Lo Han yang tadinya berupa bayangan saja, kini berdiri di hadapan Wu Tian yang cukup membuat Wu Tian terkejut melihat wujud Iblis Lo Han ini.Tubuh Iblis Lo Han dilapisi armor keemasan yang menutupi bulu-bulu
Pendekar Seruling Sakti Zhang Long langsung mendekati Wu Xiang tanpa khawatir diserang oleh Jenius Bela Diri ini.Energi murni yang banyak terdapat di dalam diri Zhang Long disalurkan Pendekar Seruling Sakti ini lewat telapak tangannya untuk menghancurkan aura iblis yang tersisa dalam diri Wu Xiang.Perlahan-lahan wajah Wu Xiang kembali normal. juga tubuhnya yang sudah tidak sedingin es sebelumnya."Aku ada di mana?" tanya Wu Xiang saat sadar sepenuhnya."Syukurlah kau sudah sadar, Wu Xiang!" seru Wu Tian."Wu Tian ... apa yang telah terjadi? Kenapa aku merasakan tidur yang lama sekali?" tanya Wu Xiang."Kamu sudah sadar, itu yang terpenting, Wu Xiang!' ujar Wu Tian."Bagaimana kabar Wu Ling dan paman Wang? Apa kamu berhasil menemukan mereka?" tanya Wu Xiang."Kemungkinan besar mereka diculik oleh Iblis Lo Han yang bersarang di pegunungan Lo Han. Aku ke sini untuk meminta Kitab Pendekar Lo Han yang kamu dapatkan dari Lo Hui agar aku bisa mempelajari selengkapnya Tapak Pendekar Lo Han
# Darkness Wu Tian vs Darkness Wu Xiang # Tapak raksasa ini sudah siap menghancurkan tubuh Devil Darkness, tapi tiba-tiba muncul tapak hitam yang sam besarnya menyambut tapak penakluk iblis ini.Plaak!Benturan keras dua tapak raksasa ini membuat Wu Tian dan Wu Xiang terpental mundur beberapa langkah.Wujud Devil Darkness menghilang dan kembali ke wujud Darkness Wu Xiang yang sekujur tubuhnya berwarna gelap."Wah ... hebat juga kau bisa menangkis seranganku!" seru Wu Tian."Wu Tian! Kamu tidak akan menang melawanku lagi! Kamu beruntung tidak tewas saat itu, tapi sekarang kamu pasti tewas! Hahaha!"Darkness Wu Xiang mulai merendahkan kemampuan Wu Tian yang pernah dikalahkannya."Kamu yakin? Aku sudah tidak seperti dulu yang bisa dengan mudah kau kalahkan! Aku sudah meningkatkan kemampuanku!" tantang Wu Tian.Tubuh Wu Tian mulai bergetar seiring keluarnya aura hitam yang bergerak hidup menyelimuti seluruh tubuhnya.Perlahan tapi pasti, tubuh Wu Tian terbungkus aura kegelapan yang mem
# Pendekar Naga Hitam vs Iblis Ashura # "Iblis Ashura! Sudah lama aku tidak melihat wujudmu ... ternyata sekarang kamu menguasai Cultivator Iblis ini!" seru Pendekar Seruling Sakti."Hihihi ... tidak kusangka akan bertemu denganmu lagi Pendekar Seruling Sakti! Aku akan membalaskan dendam yang sudah lama kupendam ini!" sahut Iblis Ashura."Belum kapok juga ya kau! Apa harus kumusnahkan bentuk iblismu yang jelek ini?" sindir Zhang Long."Mana naga hitam brengsekmu yang telah menghancurkan tubuhku?" tanya Iblis Ashura."Mencariku, Iblis Ashura?" Suara berat menggelagar muncul di belakang Iblis Ashura yang meembuat iblis ini sedikit gemetar tapi berusaha memperbaiki sikapnya ini."Naga Hitam! Akhirnya aku bisa membalaskan dendamku yang sudah terpendam lama!" seru Iblis Ashura yamg berusaha kelihatan berani padahal gemetar ketakutan melihat sosok naga hitam."Cuih! Iblis sampah! Kamu sudah kuat sekarang?" tantang Long Kui alias Naga Hitam."Aku tidak seperti iblis yang kamu hancurkan,
# Immortal vs Darkness Devil # Cultivator Iblis tidak ingin menyerahkan Wu Xiang begitu saja.Aura kegelapan cultivator ini masih mengendalikan diri Wu Xiang dalam bentuk Darkness Devil."Kenapa aura iblis dari Cultivator Iblis bisa mengendalikan Wu Xiang sedemikian rupa lengkap dengan teknik bela dirinya?" pikir Wu Tian.Wu Tian memutuskan menghadapi bentuk Iblis Wu Xiang ini dengan kekuatan Immortal sejati daripada menggunakan kekuatan kegelapan yang didapatkannya."Mana kekuatan gelapmu, Wu Tian? Kenapa tidak kamu tunjukkan?" tantang Darkness Devil."Tidak perlu kekuatan kegelapan untuk mengalahkanmu! Cukup dengan kekuatan Immortal saja!" sahut Wu Tian dengan santainya."Bangsat! Kamu terlalu meremehkanku, Immortal!" seru Darkness Devil."Memang kamu remeh!" ejek Wu Tian."Pedang Kegelapan!"Darkness Devil ini mengeluarkan salah satu serangan andalannya berupa pedang beraura hitam tapi memiliki racun dan ketajaman yang tinggi.Wu Tian yang melihat berbahayanya pedang kegelapan i