Tiga minggu berlalu dengan kegelisahan kelompok pelindung dunia yang masih bertahan melindungi lubang yang ingin dimasuki kelompok iblis.
Beberapa kali kelompok mereka merencanakan untuk memasang formasi menutupi lubang tersebut. Tetapi, saat mereka mencoba untuk mengaktifkan formasi, bahkan kapal perang kelompok iblis mulai ikut bergabung dalam pertempuran membuat mereka tidak memiliki waktu yang tepat untuk melanjutkan rencana mereka.Ledakan di langit makin keras, membuat penduduk dunia dipenuhi dengan kegelisahan. Kerana sesuatu yang tidak diketahui paling ditakuti makhluk apapun.Bahkan ada beberapa kelompok yang mencoba terbang ke langit untuk melihat situasinya. Tetapi, mereka tidak dapat menahan tekanan yang kuat saat terbang makin tinggi membuat mereka tidak dapat mencapai ketinggian untuk melihat dengan jelas situasinya.Saat semua orang resah. Di seluruh wilayah Kekaisaran Selatan, dan timur selalu terlihat kelibat kelompok yang mem"Sepertinya kabut itu memiliki mekanisme perlindungan diri selain tahan serangan. Jika kabut itu kita dapat memasang formasi, orang lainnya juga dapat memasang formasi untuk membuka celah tersebut dengan formasi," pikir Xue Feng, menyadari bahwa kabut memiliki kemampuan perlindungan yang unik. "Tidak diketahui berapa lama harus menunggu hingga lubang itu tertutup secara alami. Jumlah pelindung dunia juga tinggal beberapa puluh orang untuk menahan serangan kelompok iblis yang jumlahnya ribuan. Tambahkan lima kapal terbang untuk membantu mereka sehingga kekuatan mereka meningkat dengan cepat," ucap Xue Feng, berpikir bahwa itu adalah satu-satunya cara untuk membantu mereka. Dia berharap dengan kekuatan yang meningkat, mereka dapat membuat musuh mundur atau bahkan musnah. ......... Seminggu berlalu dengan cepat. Wilayah di Benua Almara yang diinginkan oleh Xue Feng sudah ditemukan, menunggu mereka menyerang kelompok yang berad
Saat Xue Feng termenung melihat pemandangan laut di hadapannya, Ling Qi muncul sambil memegang sebuah kotak kayu dengan ekspresi antusias, membuat Xue Feng curiga. "Apa yang kamu bawakan?" tanya Xue Feng sambil menatap ke kotak. "Ini buah darah naga yang kamu minta aku tanam di kebun pohon spiritual sebelumnya. Pohonnya sudah berbuah dengan baik. Di sini ada sepuluh buah darah naga yang dapat dikonsumsi," balas Ling Qi dengan senang. Ling Qi merasakan bahwa buah darah naga adalah buah spiritual yang sangat istimewa. Selain dapat menguatkan kemampuan penyembuhan dan vitalitas seseorang, buah spiritual tersebut tampaknya telah berubah setelah ditanam di ruang spiritualnya. Xue Feng membuka kotak dengan ekspresi penasaran, dan terkejut melihat buah darah naga yang berbeda dari yang pernah dilihatnya sebelumnya. "Kenapa aku merasakan kekuatan yang begitu mendominasi di dalamnya.. Apakah ini benar-benar buah darah naga yang aku kenal?" tanyanya dengan ekspresi bingung. Buah dara
Xue Feng membuka matanya dengan ekspresi penuh semangat. "Hahaha! Akhirnya aku mendapatkannya! Apakah ini kekuatan seekor naga," ucap Xue Feng sambil tertawa keras. Pupil matanya berwarna keemasan, dan di seluruh tubuhnya terlihat armor sisik naga berwarna keemasan yang sangat mencolok. Xue Feng mengepalkan tinjunya dan mencoba meninju ke arah laut. Bayangan seekor naga emas muncul dan meluncur ke laut, menyebabkan air laut meledak dengan keras. "Ini sangat menarik. Hanya dengan meninju, kekuatannya hampir sama dengan kekuatan saat aku menggunakan teknik gerakan gergasi," bisik Xue Feng dengan kekaguman. "Apa yang sebenarnya terjadi?" tanya Ling Qi dengan rasa penasaran, melihat bayangan naga di punggung Xue Feng telah menghilang. "Hahaha! Sekarang aku menjadi manusia naga! Saat aku mengkonsumsi pil darah naga sebelumnya, aku merasakan sesuatu. Tepat setelah aku memakan delapan pil darah naga, akhirnya aku mendapatkan kemampuan bawaa
"Aku memang berniat untuk memberikan padamu. Semoga pil darah naga tersebut mampu meningkatkan kekuatanmu untuk menghadapi situasi sekarang.. Cobalah sekarang," balas Xue Feng, memutuskan untuk memberikan pil darah naga kepada Long Fei untuk melihat efeknya pada keturunan asli naga. Mereka berdua memahami bahwa situasi saat ini adalah dalam kondisi pertempuran, bukan saat yang tepat untuk obrolan panjang. Long Fei mengangguk penuh pengertian, duduk di atas kapal perang, dan menelan satu pil darah naga dengan perasaan penasaran yang besar. Ketika Long Fei menelan dan mencerna pil darah naga, tiba-tiba tubuhnya mulai memancarkan api merah panas yang membara, membuat Xue Feng menjauh karena merasakan panas yang terpancar. "Apakah itu kemampuan bawaan Long Fei? Api yang sangat panas.." bisik Xue Feng, menyadari bahwa api tersebut bukanlah api biasa yang digunakan untuk memasak, melainkan api aneh yang membuatnya, yang memiliki ketahanan fisik yang
Kelompok iblis gelap menyadari bahwa jaring yang menutupi lubang besar memiliki celah seluas lima ratus meter di sekelilingnya yang dapat dimasuki oleh kelompok iblis. Namun, mereka menyadari bahwa tidak mungkin untuk memasuki lubang tersebut dengan kapal perang jika jaring tersebut menutupi lubang. Kekuatan tempur mereka akan terpengaruh secara signifikan jika mereka tidak dapat membawa kapal perang mereka masuk. Dengan tekad kuat, mereka melancarkan serangan yang sangat kuat ke jaring, berusaha untuk menghancurkannya. Namun, saat serangan dari kapal perang mengenai jaring, energi serangan itu menjalar melalui jaringan yang banyak menuju ke bagian ujung formasi di sekitarnya, di mana terdapat lubang yang dapat dimasuki kelompok iblis, dan energi ganas meledak di sekitar! Kelompok pelindung dunia terkejut melihat pemandangan tersebut, menyadari kecerdikan dalam formasi jaring yang dipasang oleh Ling Qi. Ini berarti bahwa ji
"Biar tim Red Viper lebih memperhatikan situasi di sana. Jika ada hal yang mencurigakan, biarkan mereka segera mengirim pesan. Kemungkinan ada kekuatan lain yang ingin campur tangan di dalam pertempuran di dunia gelap. Meskipun itu bisa menjadi hal yang baik, tetapi lebih baik jika kita mengetahui siapa yang berada di balik kekuatan tersebut," ucap Xue Feng, memikirkan kemungkinan kekuatan lain yang tertarik untuk bergabung dan menambah kekacauan di dunia gelap. "Aku sudah memasang formasi untuk mendeteksi energi ruang di area itu. Jika ruang terkoyak lagi, aku akan mengetahuinya lebih awal," tambah Ling Qi. "Itu bagus. Pastikan juga kamu meningkatkan penyembunyian Portal Gelap yang mengarah ke dunia kami. Aku tidak ingin ada yang mengetahui tentang keberadaan portal di area yang memiliki akses ke dunia kita," ucap Xue Feng, mengingat pentingnya menjaga kerahasiaan portal Gelap yang belum ditutup sepenuhnya. "Jangan khawatir. Bahkan jika
Xue Feng melihat ke langit yang dipenuhi petir emas, membuatnya merasa bersemangat memikirkan tentang memiliki preman seribu monster tahap hukum setelah ini. Dia mulai terbang ke langit menuju bebola energi spiritual yang menyerap petir emas. "Aku akan menemanimu," ucap Xue Feng dengan senyuman pada bebola energi spiritual yang seolah menyadari kehadirannya. Xue Feng sengaja ikut bergabung karena ingin melihat bagaimana spiritualitas bebola energi tumbuh lebih kuat saat menyerap energi petir emas. Dia juga ingin melihat bagaimana ketahanan pertahanan fisiknya yang sekarang telah melampaui fisik seekor naga. Xue Feng duduk bermeditasi di sisi bebola energi, siap jika tidak tahan dengan kekuatan petir, bebola energi spiritual akan membantunya menyerap petir yang menimpanya. Langit dipenuhi petir emas yang mengakar seperti akar pohon raksasa menjulang ke langit. Xue Feng menanggalkan pakaiannya, yang juga lendir dari tubuh Ling Qi.
"Kenapa hal itu dianggap tabu? Karena siapapun yang mengetahui rahasia langit kemungkinan akan menjadi target makhluk kuat lainnya. Makhluk kuat menganggap itu sebagai provokasi terhadap mereka. Mengapa itu dianggap provokasi? Karena tidak ada makhluk kuat yang ingin makhluk rendah mengetahui sesuatu yang sama dengan mereka yang sudah menjadi penguasa di langit. Xue Feng juga mengetahui hal itu dari Jing Er yang sempat membicarakan sesuatu tentang penguasa hukum. Namun, Jing Er hanya membicarakan sedikit tentang itu, karena dia mengatakan itu adalah hal yang tabu. Hal itu hanya menjadi tidak lagi tabu saat kekuatan seseorang setara dengan penguasa hukum lainnya. Xue Feng tidak lagi membicarakan hal tersebut dengan Buku Langit. Dia merasa cukup baginya untuk mengetahui sesuatu tentang musuhnya, yang memberikannya gambaran tentang kekuatan musuhnya, daripada mengetahui sesuatu yang kurang bermanfaat malah menjadi ancaman baginya. "Mengetahui ses