Ep 148. Kekecewaan Dan Amarah
Satu hari berlalu setelah immortal Lou menghabisi semua penduduk desa, semua orang yang tinggal di penginapan pergi lebih dulu, mereka begitu ketakutan melihat secara langsung pembantaian yang dilakukan immortal Lou, di depan gerbang dua sosok berdiri, satunya menggendong seorang anak.Immortal Lou melihat gerbang yang bertuliskan namanya, setelah itu mengajak Jia Ji menuju ibukota, sambil melakukan perjalanan immortal Lou menceritakan tentang dirinya dan identitas asli, Jia Ji tidak percaya begitu saja, beberapa pertanyaan muncul di benaknya."Aku pernah mendengar kalau semua immortal bersembunyi, aku tidak tahu kenapa? Dan aku pernah mendengar nama putri Lien." ucap Jia Ji menggendong Lan Shi."Apakah kamu tahu dimana semua immortal, atau sekte tapak langit?""Aku tidak tahu keberadaan mereka, tapi saat itu pertempuran besar terjadi… benua selatan melawan semua semua immortal perlindungan dunia, sekte tapaEp 149. Ketegangan dunia persilatanDi halaman istana benua tengah, seorang pria berdiri dan di sekitarnya mayat-mayat prajurit tewas, pasukan terus di kerahkan sampah immortal Lou benar-benar akan tunduk, tidak ada luka sedikitpun di tubuh pria yang bertarung melawan banyaknya pasukan. Jia Ji menggendong Lan Shi sambil melihat pertarungan yang di lakukan oleh immortal Lou."Ayahmu, luar biasa.. aku baru pertama kali melihat ada orang yang seberani dia!" "A..!" jawab Lan Shi. "Badai Petir!" teriak immortal Lou meledakan energi petir di halaman istana."DUARRRRRRRRRRRRRRRRRR!""Cepat tarik mundur semua pasukan yang ada di perbatasan, dan beritahu benua selatan tentang ini!" "Baik Yang Mulia!" Satu prajurit berbalik pergi ke arah kuda, perlahan sosoknya menghilang dari pandangan. Raja Silong terlihat panik saat tidak ada orang yang bisa melawan immortal Lou, semua prajurit dan petarung khusus sudah dikerahkan,
Ep 150. Puncak Jiwa TertinggiDi halaman istana terjadi pertunjukan yang tidak pernah disaksikan semua orang, yaitu pimpinan keluarga memakan daging keluarganya sendiri, Jia Ji hanya terdiam menyaksikan di depan mata, ia tidak berani menghentikan atau menegur karena sosok Dewa Lou berada di amarah puncak. Orang yang bisa meredakan amarah Lou hanyalah Putri Lien dan Anin Shi."A-aku sudah tidak kuat memakan lebih banyak daging!" ucap Raja Silong terduduk kekenyangan."Bagus, sekarang aku akan memotong tanganmu!" "Aaaaaaaaaaaaaaaaaa!" kedua tangan terputus."Pergilah dan sesali apa yang kamu lakukan!" Raja Silong berdiri lalu berlari meninggalkan istana, semua penduduk memberikan jalan kepada Raja Silong, immortal Lou melihat ke arah penduduk benua tengah."Katakan, siapa yang memilih berpihak kepadanya… aku bersedia untuk membunuhnya sekarang!"Penduduk berlutut, tidak ada satupun orang yang berani berbuat kony
Ep 151. Perang Suci DimulaiKabar kembalinya immortal Lou dan yang lainnya menyebar cepat ke seluruh penjuru, semua immortal dalam persembunyian kembali bersemangat, rasanya ingin membalas dendam kepada orang yang menempuh kekuatan Roh jahat, di sisi lain kabar perang besar di pulau dosa terdengar ke seluruh penjuru, semua immortal yang ada segera pergi untuk membantu pertempuran pulau dosa, sedangkan immortal Lou dan Jia Ji sedang melakukan perjalanan ke pulau dosa."Lapor... Immortal Lou sudah kembali?" ucap seorang murid sekte tapak langit.Immortal Su Sen membuka matanya "Syukurlah, bagaimana keadaan pulau dosa?""Mereka dikepung 1000 armada kapal lebih, dan jumlah pasukan tidak diketahui!" "Siapkan semua pasukan, kita akan berangkat malam ini!""Baik tetua!" Immortal Su Sen mengirimkannya pesan kepada rombongan immortal Chu Ren, Keluarga Ren, dan pasukan Raja Hendras, ia ingin semua bergerak menuju pulau dosa. Di pulau dosa semua pasukan berku
Ep 152. Dunia Bawah Ikut campurSetelah pertempuran besar di pesisir pantai, Lusun menyadari kalau dunia bawah ikut campur dalam urusan perang di dunia manusia, ia segera melaporkan kepada Dewi bulan dan Putri Sue Wei, di aula utama semua orang berkumpul merapatkan langkah selanjutnya, makanan hangat dan minuman di sediakan layanan, wajah panik menghiasi aula pertemuan.Dewi bulan menggelengkan kepalanya "Dunia bawah memiliki dendam sejak lama kepada para dewa, kemungkinan mereka ingin bersekutu dengan manusia untuk melawan dunia dewa... kalau ini terjadi? mungkin akan terbentuk dua pihak atau tiga pihak!" Putri Lien melihat ke arah semua orang "Kita tidak mungkin berpihak kepada para dewa dan kita tidak mungkin memihak dunia bawah, kita manusia bukan urusan mereka... kehidupan kita adalah milik kita...?"Immortal Be-heng melihat ke arah Putri Sue Wei "Apakah kamu memiliki keputusan? menyerah dalam perang atau melanjutkannya dan membentuk pihak b
Ep 153. 100.000 Pasukan Raja malamPertempuran suci sudah di mulai, datangnya immortal Lou dan pasukan immortal dunia persilatan membuat semua orang kembali bersemangat untuk melakukan perlawanan, kilatan cahaya menghiasi langit, semua petarung tangguh saling bertukar serangan, datangnya semua immortal dunia persilatan tentunya ingin membantu mempertahankan pulau dosa.Raja Hedras tanpa ragu meminta semua immortal untuk memberikan perlawanan kepada pasukan khusus Raja Wang, di tengah pertarungan sengit semua orang, semua Armada kapal juga bertempur melawan kapal yang ditumpangi immortal keluarga Ren dan pasukan immortal Chu Ren, di tengah lautan sebuah dinding Es tercipta dari inti Es, immortal Lou tidak merasakan ada getaran lagi, ia meruntuhkan dinding Es."Aku belum sampai, sudah terjadi pertempuran... sebaiknya aku amankan dulu Lan Shi dan Jia Ji!" Es mencair semua armada kapal bergerak, immortal Lou kembali membekukan lautan di wilayah
Ep 155. Evakuasi pendudukDi bawah terik sinar matahari Armada kapal Raja Wang berlabuh di pesisir, satu persatu kapal kecil di gunakan untuk tiba di pesisir, tidak butuh waktu lama semua pasukan musuh tiba di pesisir pantai, dari arah selatan pertempuran kembali terjadi, semua prajurit biasa pulau dosa dikerahkan, Angsi berlari sambil menghabisi nyawa musuh di sekitar."Kamu, cepat kembali ke pusat kota, beritahu pimpinan!""Iya bos!" Satu prajurit berlari menuju istana, pulau dosa adalah pulau yang tidak terlalu besar, untuk tiba di pusat kota butuh waktu beberapa jam. Di aula utama semua orang duduk mengatur rencana, tidak lama suara langkah kaki terdengar, sosok immortal Lou memasuki aula bersama istrinya putri Lien."Keluarga Ren berhasil diselamatkan, sekarang apa rencana selanjutnya?" tanya immortal Lou."Justru kami menunggu pendapatmu… jumlah musuh begitu banyak!"Immortal Lou duduk di samping Raja Hedras "bera
Ep 154. Perempuan BerimbangPertempuran besar sudah terjadi, kabar menyebar cepat ke seluruh penjuru, para pendekar dunia persilatan yang menempuh jalan keabadian menggunakan Roh jahat, ikut membantu pertempuran Raja Wang. Setelah beberapa hari pertempuran berlangsung tidak ada titik kelemahan dari dua pihak, kekuatan yang dimiliki pihak Raja Wang tidak kalah kuat, ia juga sangat berpengaruh di dunia persilatan.Di atas langit dua sosok sedang bertarung sengit, immortal Be-heng memperlihatkan kengerian dan gerakan brutal melawan satu sosok yaitu pendekar gunung suci, masih-masing dari mereka memiliki pusaka tingkat tinggi, di sisi lain Dewi bulan dan pasukannya masih menonton jalan pertempuran, mereka akan bergerak bila diminta oleh pemimpin pulau dosa."Gerakan 1000 bayangan!" ucap immortal Be-heng memunculkan ribuan sosoknya.Pendekar gunung suci merapalkan segel tangan "Kamu pikir aku tidak memilikinya hah!"Tubuh bayangan memenuhi langit, pertempuran di antara mereka sudah terjadi
Ep 156. Tanda-tanda sebelum kejadianDi langit malam pertempuran masih berlanjut, tiga Armada kapal berusaha menembus pertahanan prajurit yang di pimpinan Yu er, mereka ingin menghabisi semua penduduk pulau dosa, tidak ada satupun penduduk yang menuruni kecepatan langkah, mereka begitu ketakutan melihat banyak pasukan musuh, semua sumber daya dan bahan makanan sudah disediakan sebelum mereka pergi."Bagaimana ini, mereka terlalu banyak… kita sudah tidak kuat lagi bertahan!" tanya Angsi sambil menahan serangan."Angsi, bertahanlah sedikit lagi!""Iya!" "Bunuh semuanya!" teriak pasukan musuh.Tidak lama setelah itu, bumi bergetar memperlihatkan satu sosok melesat terbang dengan kecepatan tinggi, kilatan Petir menyelimuti tubuh, bola mata menatap tajam ke arah semua pasukan musuh, keringat dingin mengalir di wajah semua orang, immortal Lou memunculkan inti api. "Api amarah Dewa Lou!" "DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR!" 100 orang tewas.Setelah ledakan, dari dalam hutan immortal Dong Lun memim