Share

Bab 83

Haris semakin salah tingkah, tubuhnya kaku seperti robot.

Di saat kondisi seperti itu, Haical yang barusan ibu bantu olesi yang katanya minyak herbal ternyata tidak selang lama bangun.

"Eh kamu sudah bangun Haical, kamu baik-baik saja, kan,"

Intan merasa bisa bernafas lega malam ini. Pasalnya kedua bodyguardnya sudah mendapat pengobatan dari ibu.

Haical saat itu tidur di ranjang. Dia kini sudah mulai beranjak bangun dan tampak duduk di tepi ranjang.

"Kamu sebaiknya minum air ini anak muda,"

Ibu menyerahkan sebuah cangkir unik tampak berkelas, kemudian Haris menerima dengan tampak heran menatap air yang berwarna hijau,

"Ini air apa bu? Kenapa berwarna hijau?"

Haical mengerutkan keningnya, dia berkata seraya mencium aroma yang rasanya asing.

"Apa ini jamu?"batinnya.

Melihat Haical Intan lalu menyahut.

"Haical. Itu adalah minuman yang bisa menjadi obat penenang. Minumlah hingga habis, setelah itu kamu bisa istirahat,"tutur Intan menjelaskan.

"Penenang? Kenapa aku harus minum obat penenan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status