Share

Bab 1090

Penulis: Jurang
last update Terakhir Diperbarui: 2023-10-22 18:00:00
Setelah menerima isyarat dari Gavin, Gael langsung mengerti. Kemudian, dia diam-diam menyelusup ke belakang Owen dan menempati lokasi yang paling menguntungkannya.

Owen sama sekali tidak menyadari rencana Gavin dan Gael. Dia bukannya mundur dan malah tidak berhenti menyerang para ahli Keluarga Lawrence dengan energi spiritualnya.

Duk! Duk! Duk! Seiring dengan suara benturan yang kuat, beberapa ahli Keluarga Lawrence di kelompok pertama yang menyerang Owen langsung melayang keluar karena tidak mampu menahan serangan Owen.

Namun, Keluarga Lawrence tidaklah mudah dihadapi. Kelompok kedua dan ketiga ahli Keluarga Lawrence juga langsung melancarkan serangan ke arah Owen dan akhirnya berhasil menangkis serangan Owen dengan susah payah.

“Owen, mati sana!” Tepat pada saat ini, Gavin akhirnya turun tangan. Dia menyerang Owen dengan kekuatan yang sangat mengerikan. Untuk saat ini, basis kultivasinya setingkat dengan basis kultivasi Owen. Jadi, tidak mudah baginya untuk menghabisi Owen.

Tadi, Gav
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 1091

    “Beraninya kamu berlagak hebat di hadapan Keluarga Lawrence! Kamu harus menanggung konsekuensi dari perbuatanmu itu!”Semua orang pun menggeleng sambil berdesah. Mereka merasa Owen sangat bodoh. Dengan kekuatan Owen yang sudah mencapai tahap menengah Alam Rigana, kekuatan Owen memang belum sedalam kekuatan Gavin. Namun, Owen masih muda dan memiliki fisik, kecepatan reaksi serta aspek lain yang menang jauh dari Gavin. Jika Owen memilih untuk bertarung lama dengan Gavin, Gavin belum tentu bisa mengalahkan Owen.Namun, Owen malah bersikap arogan dengan menantang puluhan ahli Keluarga Lawrence sendirian dan mencoba melawan Gavin secara langsung. Ini setara dengan menggunakan kekurangannya untuk melawan kelebihan Gavin. Tindakan ini benar-benar sangat bodoh. Apabila Owen mati di tangan Gavin dan Gael, itu juga kesalahan Owen sendiri.Duk! Di bawah tatapan merendahkan semua orang, teknik gelombang kedua Owen beradu dengan serangan Gavin. Selanjutnya, energi spiritual Owen berhasil menahan ke

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-22
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 1092

    Bukan hanya Richard, Naldo yang berada di samping lebih terkejut lagi. Berhubung Naldo masih belum tahu bahwa basis kultivasi Owen sudah mencapai Alam Rigana, dia mengira basis kultivasi Owen baru mencapai tahap puncak Alam Mugana.Sekarang, setelah menyaksikan Gavin yang merupakan salah satu petarung terhebat di Jenggala dikalahkan dengan satu serangan Owen, Naldo pun merasa sangat tercengang.“Ini .... Kok Owen mampu melakukannya ....” Renata juga terkejut. Tadi, dia mengira bahwa Owen terlalu arogan. Namun, setelah menyaksikan sendiri bahwa Owen mampu mengalahkan Gavin, dia akhirnya tersadar bahwa Owen bukannya arogan, tetapi memang mampu melakukannya. Dia yang terlalu merendahkan kekuatan Owen. Sebenarnya, Owen jauh lebih hebat daripada yang dibayangkannya.“Ng ... nggak mungkin .... I ... ini nggak nyata!” Setelah menyaksikan situasi ini, Utaram langsung mematung di tempat bagaikan sudah disambar petir.Seberapa besar harapan seseorang, sebesar itu juga kekecewaannya. Tadi, Utaram

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-22
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 1093

    Pada saat ini, basis kultivasi petarung terhebat di Jenggala masih berada di tahap menengah Alam Rigana. Namun, kekuatan Owen sudah mencapai tahap akhir Alam Rigana, juga melampaui kekuatan Richard, Gavin, dan Indra. Dengan kata lain, Owen sudah tidak tertandingi lagi!Pada saat ini, Owen sudah menduduki posisi sebagai satu-satunya petarung terhebat di Jenggala. Ini merupakan kedudukan yang dijunjung tinggi oleh semua orang. Dalam sekejap, tatapan semua orang terhadap Owen pun berubah. Sekarang, tatapan mereka dipenuhi dengan kekaguman dan rasa takut.“Tahap akhir Alam Rigana? Gi ... gimana anak itu melakukannya?” Mendengar ucapan orang-orang, Richard langsung terkejut. Dia tidak tahu apakah basis kultivasi Owen benar-benar sudah mencapai tahap akhir Alam Rigana atau belum. Namun, dia tahu jelas bahwa kekuatan Gavin setara dengan kekuatannya dan Indra.Berhubung Owen berhasil melukai Gavin dengan hanya satu serangan, dapat dikatakan bahwa Owen juga bisa mengalahkan Richard dan Indra de

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-22
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 1094

    Di bawah tatapan kagum semua orang, Owen berdiri dengan berwibawa sambil meletakkan sebelah tangannya di punggung untuk menyembunyikan jarinya yang bergetar ringan.Sebenarnya, kekuatan Owen masih hanya di tahap menengah Alam Rigana. Kali ini, dia berhasil mengalahkan Gavin dengan satu serangan karena mengandalkan kekuatan kultivasi gandanya. Namun, kekuatan Gavin sedikit lebih mendalam dari kekuatannya. Saat menahan serangan energi sejati Gavin dengan energi spiritualnya tadi, lengannya juga terluka ringan. Hanya saja, lukanya jauh lebih ringan daripada luka Gavin.“Bajingan tua, terimalah satu seranganku lagi!” Setelah lengannya sudah agak pulih, Owen pun meluncurkan serangan lanjutan dan menyerang ke arah Gavin dengan kekuatan yang luar biasa kuat.“Ce ... cepat cegah dia ....” Gavin langsung ketakutan. Tadi, meskipun berada dalam keadaan sehat, dia juga tidak mampu melawan Owen. Apalagi setelah terluka, dia lebih tidak mungkin mampu melawan Owen lagi.Selanjutnya, Gavin tidak pedul

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-22
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 1095

    “Sialan!” Ekspresi Owen langsung menjadi suram.Jumlah ahli Keluarga Lawrence sangat banyak dan ada juga beberapa yang merupakan petarung Semi Alam Rigana. Kekuatan gabungan puluhan orang tidak boleh diremehkan. Meskipun kekuatan Owen sangat kuat, dia juga tidak berani melawannya secara langsung.Pada akhirnya, Owen mau tak mau harus menghentikan serangannya terhadap Gavin dan buru-buru mundur untuk menghindari serangan para ahli Keluarga Lawrence. Kemudian, dia mengerahkan teknik gelombang kedua ke arah mereka.Duk, duk, duk! Belasan ahli Keluarga Lawrence yang berada di barisan terdepan langsung melayang ke segala arah. Luka yang mereka alami akibat serangan Owen ini cukup serius. Untungnya, Owen tidak memiliki kebiasaan membunuh. Selain itu, jika membunuh terlalu banyak orang, dia pasti akan menarik perhatian Organisasi Dragmar. Ini tidak ada untungnya baginya. Oleh karena itu, Owen mengurangi kekuatannya agar tidak membahayakan nyawa belasan ahli Keluarga Lawrence. Pada saat ini,

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-23
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 1096

    “Utaram, Keluarga Lawrence sudah kabur. Sekarang, nggak ada lagi orang yang bisa menolongmu! Sudah saatnya menyelesaikan dendam di antara kita!” kata Owen sambil tersenyum sinis sambil berjalan ke arah Utaram.Setiap langkah kakinya itu memberikan pukulan yang besar terhadap mental Utaram yang sudah lemah.“Owen, a ... apa maumu?” Wajah Utaram menjadi sangat pucat, bahkan suaranya juga bergetar. Seluruh kesombongan dan wibawanya sudah sirna.“Aku sudah bilang, setelah membunuh Calvin, aku akan membunuhmu untuk membalaskan dendam Rachel dan Theresa! Aku akan memenuhi janjiku!” Ekspresi Owen terlihat sangat dingin, tubuhnya juga memancarkan aura membunuh yang mengerikan.“Apa? Co ... coba saja kalau berani!” Saat merasakan aura membunuh dari tubuh Owen, Utaram langsung ketakutan dan merasa terancam.“Kamu akan segera tahu apa aku berani atau nggak!” ujar Owen dengan tatapan dingin.Situasi Utaram berbeda dengan Keluarga Lawrence. Meskipun Keluarga Lawrence juga sering menjebak dan mencel

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-23
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 1097

    “Nggak bisa! Gara-gara perintah Utaram, Calvin hampir mencelakai Rachel, Theresa, dan Renata. Hari ini, aku harus membunuhnya untuk membalaskan dendam mereka!” ujar Owen dengan tegas.Organisasi Dragmar memiliki aturan mereka sendiri, tetapi Owen juga memiliki prinsip dan batas kesabarannya. Utaram sudah berani mencelakai pacar dan kerabatnya. Jadi, dia harus mati!“Tapi ....” Richard dan Naldo masih ingin membujuk Owen, tetapi langsung disela Owen. “Nggak ada tapi-tapian lagi! Utaram, ajalmu sudah tiba!” dengus Owen. Kemudian, Owen melambaikan tangannya yang mengandung kekuatan besar dan langsung menyerang Utaram.“Apa?” Utaram pun ketakutan. Dia tidak menyangka Owen tidak takut pada ancaman Organisasi Dragmar dan benar-benar berniat untuk membunuhnya. Dia buru-buru menutupi luka di dadanya, lalu melangkah mundur untuk menghindari serangan Owen.Namun, perbedaan kekuatan Utaram dan Owen terlalu jauh. Ditambah dengan sudah terluka parah, dia tidak mampu menghindari serangan Owen meski

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-23
  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 1098

    Sebenarnya, saat Owen baru mulai pacaran dengan Theresa, Sherly sudah bisa menebak bahwa Owen akan menjadi ancaman yang besar baginya dan Utaram. Oleh karena itu, dia sengaja menghasut Jerremy dan Lukas untuk memisahkan mereka.Sayangnya, Theresa malah berhasil mendapatkan Owen kembali dengan bunuh diri. Sekarang, Owen akhirnya benar-benar berhasil mengalahkan Sherly dan Utaram.Tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa saat ini, Keluarga Lestari bisa meraih kemenangan berkat Owen. Ini semua sama sekali tidak ada hubungannya dengan Lukas. Jadi, mana mungkin Sherly takut pada orang yang begitu tidak kompeten seperti Lukas?“Omong kosong! Dasar wanita jalang! Aku akan membunuhmu!” Lukas menjadi marah karena malu. Kemudian, dia mengumpulkan energi sejatinya dengan maksud untuk menyerang Sherly agar bisa membalaskan dendam Keluarga Lestari.“Kamu nggak usah turun tangan. Sekarang, Utaram sudah mati. Aku juga nggak berniat untuk lanjut hidup lagi.” Selesai berbicara, Sherly mengeluarkan sebil

    Terakhir Diperbarui : 2023-10-23

Bab terbaru

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3129

    “Nona Yunita, terima kasih sudah menolongku ....”Theresa berjalan ke sisi tempat tidur, lalu mengucapkan terima kasih dengan tulus kepada Yunita yang sudah menolongnya dari tangan Rusli. Ini juga merupakan alasan utama kenapa dia tidak meninggalkan kamar Yunita.“Nona Theresa, kalau kamu benar-benar ingin berterima kasih padaku, apa kamu boleh setujui sebuah permintaanku ...,” ujar Yunita sambil menggigit bibirnya. Dia terlihat seperti sudah membuat sebuah keputusan.“Permintaan apa?” tanya Theresa. Setelah berpikir sejenak, da samar-samar bisa menebak apa permintaan Yunita.“Aku ingin bergabung dengan kalian. Kelak, aku mau hidup bersama kalian ...,” jawab Yunita dengan tatapan penuh harap.Sebelumnya, Yunita tidak berhenti berpikir untuk merebut Owen dari Theresa dan Yura karena menyukai Owen. Sekarang, setelah mengalami musibah sebesar ini, pikirannya sudah terbuka. Berhubung tidak mungkin bisa merebut Owen dari mereka, dia pun berencana untuk bergabung dengan mereka. Ini juga meru

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3128

    “Nggak ada yang mustahil! Pak tua, semuanya sudah berakhir. Mati sana! Terima seranganku, Tinju Phoenix!” dengus Owen.Kemudian, Owen langsung mengerahkan jurus andalan terkuatnya tanpa ragu. Gelombang energi yang luar biasa kuat segera terpancar dari tinjunya, lalu memelesat ke arah Danu. Owen berencana untuk langsung membunuh Danu supaya bisa mengakhiri pertarungan ini secepat mungkin.“Jangan ....”Saat merasakan kekuatan mengerikan dari Tinju Phoenix, Danu pun ketakutan. Dia langsung melompat tanpa ragu dan berniat untuk melarikan diri. Sayangnya, kekuatan Owen jauh lebih tinggi dari kekuatannya. Selain itu, Tinju Phoenix merupakan jurus spiritual tingkat puncak yang kekuatannya sangat mengerikan.Selanjutnya, baru saja Danu melompat ke udara, tubuhnya sudah terhantam serangan Tinju Phoenix dan meledak menjadi kabut darah. Hidupnya yang dipenuhi dengan kejahatan akhirnya berakhir juga.“Ini ....”Begitu melihat Owen berhasil membunuh Danu hanya dengan satu serangan, semua orang pun

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3127

    “Akhirnya basis kultivasiku menerobos juga! Pak tua, sekarang, kamu sudah boleh mati dengan tenang!”Owen membuka kedua matanya, lalu menatap ke arah Danu dengan tatapan yang sangat tajam dan menakutkan.“Nak, arogan sekali kamu! Memangnya kenapa kalau kamu beruntung bisa menerobos mencapai Alam Legana? Basis kultivasimu baru menerobos dan kamu bahkan belum sempat mengokohkannya. Kamu bukan tandinganku! Mati sana!” dengus Danu. Dia sama sekali tidak takut pada Owen.Seusai berbicara, Danu tidak ingin lanjut bicara omong kosong dengan Owen lagi. Dia langsung menyerang ke arah Owen dengan kekuatan yang sangat besar. Dia berencana untuk lanjut membunuh Owen sebelum Owen sempat mengokohkan basis kultivasinya.“Benar! Memangnya kenapa kalau basis kultivasinya sudah menerobos ....”Setelah mendengar ucapan Danu, semua anggota Keluarga Chandika juga langsung merasa jauh lebih lega.Di sisi lain, Graham, Juskitar, Surya, dan orang lainnya baru saja merasa agak senang dan mulai menaruh sedikit

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3126

    “Haha .... Akhirnya berakhir juga!”Melihat Graham yang terluka parah dan tidak mampu melawan lagi, Danu langsung tertawa terbahak-bahak. Saat ini, kelompok Graham yang memiliki kemampuan terkuat sudah dijatuhkannya. Selanjutnya, yang tersisa hanyalah Owen, Juskitar, Surya, dan orang lain yang bisa dihadapinya dengan mudah.Dengan begitu, pihak Keluarga Chandika sudah termasuk meraih kemenangan. Jadi, dapat dibayangkan betapa gembiranya Danu.“Sesepuh paling hebat!”“Sesepuh paling hebat!”“Sesepuh paling hebat!”Selain Danu, Setiawan dan para ahli Keluarga Chandika lainnya juga bersorak gembira.“Gawat .... Kali ini, tamatlah riwayat kita ....”Di sisi lain, Juskitar, Surya, dan orang lainnya merasa bagaikan sudah disambar petir. Mereka langsung merasa putus asa. Meskipun memiliki keuntungan dalam jumlah, Danu merupakan seorang petarung Alam Legana yang tidak mungkin bisa mereka lawan. Jika tebakan mereka tidak meleset, yang menanti mereka selanjutnya adalah kematian. Selain itu, tida

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3125

    Gluk! Owen memanfaatkan kesempatan ini untuk mengeluarkan pil spiritual suci dan mengonsumsinya.Awalnya, Owen berencana untuk menyerahkan pil penawar ratusan racun kepada kelompok Graham supaya bisa menawarkan racun mereka. Namun, Graham sudah terluka akibat serangan Danu, sedangkan kelompok Tristan juga terluka parah dan telah kehilangan semangat tempur. Jadi, sudah tidak ada gunanya Owen menawarkan racun mereka.Satu-satunya hal yang bisa dilakukan Owen saat ini hanyalah bertaruh apakah dirinya bisa memanfaatkan kesempatan saat hambatan kultivasinya menunjukkan kelonggaran untuk menerobos hambatan kultivasi mencapai Tingkat Pemahaman Agung dengan mengandalkan pil spiritual suci. Dengan begitu, pihak mereka mungkin masih memiliki harapan untuk menang.“Owen, aku akan menahan Danu sebisa mungkin. Kamu harus manfaatkan kesempatan ini untuk kabur! Setelah berhasil kabur, carilah cara untuk balaskan dendam Organisasi Dragmar Tonham Sentral ....”Saat ini, Graham berusaha untuk berdiri sa

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3124

    “Cari mati kamu!”Saat merasakan serangan kuat Owen dari punggungnya dan melihat Owen telah membunuh Jordan, Danu merasa sangat marah. Dia mau tak mau menghentikan serangan lanjutannya terhadap kelompok Graham, lalu mengerahkan kekuatan yang luar biasa untuk menangkis serangan Owen.Duk! Seiring dengan suara benturan yang nyaring, Tinju Phoenix dan serangan Danu saling berhantaman dengan kuat. Selanjutnya, serangan Danu segera merobek pertahanan Tinju Phoenix dan sisa kekuatannya menghantam tubuh Owen dengan kuat.“Gawat!”Ekspresi Owen langsung berubah drastis. Dia buru-buru melangkah mundur dengan cepat supaya bisa menghindari sisa kekuatan dari serangan Danu. Apa daya, basis kultivasi Danu telah mencapai Alam Legana yang jauh lebih tinggi dari kekuatan Owen. Tidak peduli secepat apa pun dia melangkah mundur, dia tetap tidak dapat melepaskan diri dari ruang lingkup serangan Danu. Tubuhnya pun tersapu sisa energi sejati itu dan terpental ke lantai.Pfft! Pfft! Setelah mendarat di lan

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3123

    Dibandingkan dengan Juskitar dan Surya yang dipenuhi dengan rasa putus asa, Owen terlihat jauh lebih tenang. Dulu, dia yang menjatuhkan Tangan Beracun. Demi menghadapi Tangan Beracun sebelumnya, dia pernah meracik pil penawar ratusan racun untuk menawarkan Lima Racun Pelemas Otot.Saat ini, Owen kebetulan masih memiliki puluhan butir pil penawar ratusan racun. Meskipun kelompok Graham sudah keracunan, begitu dia memberikan pil penawar ratusan racun kepada mereka, pihak mereka masih memiliki kesempatan untuk meraih kemenangan.Begitu memikirkan hal ini, Owen segera menghentikan pertarungannya dengan Jordan, lalu melompat dan hendak menghampiri kelompok Graham untuk menawarkan racun mereka.“Owen, kamu mau kabur? Mana segampang itu!”Jordan salah paham bahwa Owen ingin melarikan diri setelah melihat situasinya sudah terbalik. Dengan dendam mendalam di antara dirinya dengan Owen, dia tentu saja tidak akan membiarkan Owen melarikan diri. Oleh karena itu, dia langsung bergerak dan menghalan

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3122

    “Pak Graham, kalian yang memaksaku! Berhubung begitu, jangan salahkan aku lagi! Mati sana!”Melihat para ahli Keluarga Chandika yang jatuh dalam bahaya, ekspresi Danu terlihat sangat suram. Dia tahu dirinya harus segera mengakhiri pertarungan ini secepatnya untuk mencegah timbulnya korban jiwa dari pihak Keluarga Chandika. Oleh karena itu, Danu segera melambaikan kedua lengan bajunya yang menyebarkan kabut putih ke arah kelompok Graham. Kabut putih itu segera berubah menjadi serbuk yang memenuhi udara dan menyelimuti kelompok Graham. “A ... apa ini? Gawat! Ini racun!”Saat merasakan keanehan serbuk berwarna putih itu, kelompok Graham pun tercengang. Mereka berempat buru-buru menahan napas dan melangkah mundur dengan cepat untuk keluar dari jangkauan serbuk putih tersebut.Sayangnya, semuanya sudah terlambat. Serbuk putih itu dapat memasuki tubuh mereka melalui pori-pori. Ditambah dengan jarak mereka berempat yang terlalu dekat dengan Danu, tubuh mereka sudah menyerap serbuk putih itu

  • Pembalasan Dendam sang Menantu Tertindas   Bab 3121

    “Cuma seseorang yang pernah kukalahkan saja berani bersikap searogan ini? Dasar nggak tahu diri!” cibir Owen.Owen sudah pernah bertarung 2 kali dengan Jordan. Setiap kali, Jordan selalu terluka dan melarikan diri. Jadi, Owen tentu saja tidak takut pada Jordan. Tanpa berpikir panjang, dia segera mengerahkan Jari Bencana Bumi yang berkekuatan luar biasa kuat untuk menangkis serangan Jordan.Duk! Seiring dengan suara benturan yang nyaring, Jari Bencana Bumi dan Cakar Pemakan Jiwa saling berhantaman dengan kuat.Namun, berbeda dengan sebelumnya, Jari Bencana Bumi yang dikerahkan Owen kali ini tidak dapat menembus pertahanan serangan Jordan, malah berhasil dikalahkan oleh serangan Jordan.Selain itu, berhubung Owen baru mengonsumsi pil pemicu potensi dan efek obatnya masih belum sepenuhnya bekerja, serangan Jordan bukan hanya mengalahkan serangan Owen, tetapi sisa kekuatannya juga membuat Owen terdesak mundur beberapa langkah.“Jordan, nggak disangka ternyata basis kultivasimu sudah menero

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status