Share

Bab 59

Ruangan besar di dalam Kastil dipenuhi oleh ketegangan. Empat orang duduk di sofa dengan pandangan tegang, menunggu keputusan tentang warisan sepeninggal Kaisar. Pengacara pribadi keluarga Abrahaam, seorang pria tua berwibawa, duduk di hadapan mereka, memegang selembar surat wasiat yang tampaknya menjadi kunci kebenaran.

Elena, Lionel, Mason, dan Lili duduk dalam diam, masing-masing merenungkan takdir mereka. Sejenak, keheningan itu terasa begitu berat seolah-olah dapat diiris dengan pisau.

Pengacara itu, dengan tangan gemetar karena usia, mengangkat pandangannya dari surat wasiat dan menatap wajah-wajah yang penuh kecemasan di hadapannya. Dengan napas berat, ia mulai memberikan putusan yang dapat mengubah hidup mereka.

"Dalam surat wasiat ini," ucapnya dengan serius, "Tuan Abrahaam menyimpan sebuah rahasia besar yang seharusnya tidak pernah terungkap."

Mata mereka semua berkilat, rasa penasaran yang memuncak. Pengacara itu lalu mulai menjelaskan, merinci setiap kata yang tertera dala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status