Share

bab 65 Cemburu

“Kalau kau nakal? Masa aku harus diam saja?” balas Alvaro. Dia mendekap Bunga. Malamnya baru terasa tenang jika Bunga tidur dalam dekapannya. Mereka pun mulai terlelap.

Tanpa terasa pagi hari pun tiba, saat Alvaro membuka matanya di pagi hari, kali ini Bunga yang sudah berpakaian rapi. Dia sudah hampir siap untuk berangkat ke kantor. “Ya ampun, Sayang. Kau bersemangat sekali,” desah Alvaro. Alvaro memang tahu persis sikap Bunga setiap kali akan menduduki jabatan baru. Kegugupannya akan membuat Bunga bersiap lebih cepat. Alvaro bangkit dari tempat tidur dan memberikan kecupan selamat pagi pada Bunga.

“Tidak, ini sebenarnya sudah siang. Cepatlah bersiap, kemudian turun untuk sarapan.” Bunga terkekeh pelan melihat Alvaro yang berjalan pelan dengan gaya malas ke kamar mandi.

Setelah sarapan pagi, mereka berdua berangkat ke kantor. Seperti biasanya, Alvaro mengendarai mobilnya di belakang mobil Bunga. Sampai di kantor, kali ini Bunga parkir di area VIP, di area petinggi perusahaan itu.

Tur
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status