Home / CEO / Menggaet Kembali sang Istri / Bab 291 Carmon dan Wina

Share

Bab 291 Carmon dan Wina

Author: Berlian
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56
Quinn kembali ke kru. Yosua memberi tahu Quinn tentang kemajuan syuting kemudian berkata, "Biarpun apa yang terjadi terakhir kali membuatmu menjadi topik hangat lagi, itu bisa dianggap sebagai promosi awal drama baru."

Quinn mengangguk. Karena Yovan terluka, jadi Quinn tidak memperhatikan berita online, Kyle serta yang lainnya juga tidak memberi tahu Quinn. Saat Quinn mengetahuinya, beritanya sudah ditekan.

"Bekerjalah dengan giat, aku yakin kamu akan menjadi populer setelah drama ini ditayangkan."

"Terima kasih untuk doamu!"

Selanjutnya, Quinn sangat sibuk setiap hari karena dia mengambil cuti. Sekarang dia kembali ke lokasi syuting dan dia mengganti adegan yang terlewat setiap hari. Oleh karena itu, setiap hari setelah pulang ke rumah, dia sangat lelah hingga habis mandi langsung tidur.

Bekas luka di punggungnya sudah memudar, tapi Yovan tetap bersikeras mengoleskan salep untuk Quinn setiap hari.

Saat ini, keduanya telah mencapai titik di mana mereka bisa jujur satu sama lain dan han
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 292 Pertunangan Antara Keluarga Yalk dan Keluarga Larkspire

    "Bu Wina terlalu sopan. Saat itu Nona Yenni pingsan di depan pintu rumahku. Pembantu yang menemukannya dan membawanya masuk. Dia dan Yovan tumbuh bersama. Saat dia membutuhkan, kami pasti nggak akan mengabaikan dia."Quinn menjawab sambil tersenyum, dia melihat jelas rasa jijik di wajah Yenni.Apakah Yenni meremehkan Quinn menyebut Nani?Hehe, kalau Nani tidak memapah Yenni masuk, Yenni akan kedinginan di luar dan kondisinya akan menjadi lebih serius!"Nona Quinn terlalu sopan. Biarpun Yenni dan Yovan tumbuh bersama, tapi mereka bukanlah satu keluarga. Kalian mengantar Yenni ke rumah sakit tepat waktu, itu seperti menyelamatkan nyawa Yenni. Kami tetap harus datang berterima kasih kepada kalian."Orang yang menjawab adalah Carmon Yalk, yang duduk di sebelah Wina.Berbeda dengan kesan yang Wina berikan pada Quinn, meski Carmon juga memiliki senyuman di wajahnya, senyumannya lebih halus.Quinn hendak menjawab ketika Carmon menghela napas."Awalnya aku mengira Keluarga Yalk dan Keluarga La

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 293 Wanita yang Jatuh Cinta

    "Untuk apa kamu memanggil namaku, apa aku salah? Kak Yovan selalu menjagaku, Keluarga Yalk dan Keluarga Larkspire memiliki pertunangan. Kalau bukan ... aku hanya ingin bersama orang yang kusuka, apa itu salah?"Yenni mulai menangis saat dia berbicara dan tatapannya yang penuh kebencian membuat Quinn bertanya-tanya apakah dia benar-benar telah mencuri pacar Yenni.Quinn tidak tahu tentang pertunangan antara Keluarga Yalk dan Keluarga Larkspire, tapi Quinn tahu bahwa tanpa dia, Yovan tidak akan bersama dengan Yenni!Oleh karena itu, Quinn memandang Yenni tanpa rasa bersalah dan sama sekali tidak terguncang oleh tangisan Yenni.Melihat ekspresi Quinn tetap tidak berubah, seolah-olah dia sama sekali tidak peduli dengan informasi yang baru saja mereka katakan, Carmon tahu bahwa kali ini putrinya mungkin benar-benar kesulitan untuk mendapatkan apa yang diinginkannya.Dia menghela napas, "Nona Quinn, tolong jangan salahkan Yenni. Yenni benar-benar .... Aku pikir Nona Quinn dan Yovan menikah j

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 294 Aku Menyukaimu dengan Tulus

    Quinn tertegun sejenak. Quinn tidak menyangka Wina akan mengatakan ini.Tapi, Quinn benar-benar tidak bisa membenci Wina. Karena Wina mengatakan ini maka Quinn tidak bisa menolak."Bu Wina, silakan duduk sebentar. Aku akan turun sebentar lagi." Quinn tersenyum pada Wina, lalu menyuruh Nani untuk melayani dengan baik sementara dia naik ke atas.Setelah berganti pakaian, dia menelepon Yovan lagi. Yovan mengatakan dia akan segera pulang, itu membuat Quinn merasa lebih nyaman.Setelah turun, hanya Wina yang ada di ruang tamu. Wina sedang duduk di sofa sambil memegang secangkir teh dan menonton TV.Di TV, drama pertama Quinn sedang diputar ulang."Nona Quinn, kemampuan aktingmu meningkat dengan cepat.""Terima kasih! Di mana Tuan Carmon dan Nona Yenni?""Ada urusan di rumah, jadi aku meminta mereka pulang dulu," Wina menepuk tempat di sebelahnya dan berkata, "Nona Quinn, ayo duduk di sini. Aku suka denganmu dan ingin dekat denganmu."Ini adalah pertama kalinya mereka bertemu, jadi agak tida

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 295 Ingin Dekat dengan Dia dari Lubuk Hati

    "Lupakan saja, karena kamu nggak tahu, aku nggak akan cerita, jangan sampai ada yang bilang aku jahat." Wina tertawa, "Kamu hanya perlu tahu bahwa aku nggak menyukai Yovan sekarang dan aku nggak akan membiarkannya menjadi menantu Keluarga Yalk."Mata Quinn berkilat, tapi dia merasa lebih nyaman.Meski Wina tidak mengatakan dengan jelas, Quinn percaya begitu saja apa yang dikatakan Wina."Yenni itu bodoh. Kalau dia masih nggak patuh dan melakukan sesuatu yang nggak pantas dia lakukan di masa depan, aku harap kamu bisa mempertimbangkan aku dan jangan berdebat dengan dia.""Nggak peduli apa yang dia lakukan, dia nggak akan bisa membuat masalah besar. Kalau memang milikmu maka tetap akan menjadi milikmu."Ada sedikit harapan dalam kata-kata Wina yang membuat Quinn tidak bisa menolaknya."Selama dia nggak keterlaluan, aku nggak akan ambil hati."Dengan persetujuan Quinn, Wina menghela napas lega."Kamu adalah gadis yang baik dan pantas mendapatkan kebahagiaan. Aku harap setelah Yovan bertem

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 296 Kehilangan Kemampuan Penilaian Benar dan Salah

    Di malam hari, memandangi wajah tertidur orang di sisinya, Yovan merasakan hatinya menjadi lebih lembut.Istrinya sangat baik hati.Peristiwa siraman sup di restoran telah terungkap, seperti yang dikatakan Linda, kejadian itu memang ada kaitannya dengan Yenni.Biarpun tidak ada bukti konklusif, tapi tidak salah lagi.Dia juga sangat kecewa dengan kelakuan Yenni. Tadinya dia ingin pergi mencari Yenni, tapi Yenni datang dulu dan mengalami demam tinggi. Hal ini membuatnya tidak bisa mengabaikan Yenni dan terpaksa mengantar Yenni ke rumah sakit dulu.Dia berpikir untuk menunggu sampai demam Yenni mereda kemudian menanyakannya pada Yenni, tapi Quinn sangat baik, bahkan menemani dia mengantar Yenni ke rumah sakit.Dia menghela napas. Kalau Quinn tahu bahwa Yenni yang bertanggung jawab atas masalah itu, apakah Quinn akan merasa sedih atau menyesalinya?Saat dia dilema dengan hal tersebut, dia juga merasa terlalu memanjakan Yenni, bahkan membuat Yenni mempunyai ide untuk menyakitinya.Keesokan

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 297 Selalu Ada Seseorang di Hatimu

    "Kak Yovan!"Yenni menatap Yovan dengan sedih, seolah perkataan Yovan membuat Yenni sedih."Makan dulu, kalau nggak, aku takut kamu akan kelaparan," Yovan tersenyum, begitu makanan yang dipesannya tiba.Yenni merasa sedikit panik. Yenni menatap Yovan dan melihat bahwa dia benar-benar ingin makan dan tidak ingin berbicara dengan Yenni lagi. Yenni pun menggigit bibir dan mulai makan.Yovan makan dengan cepat. Saat dia meletakkan sendok, Yenni sebenarnya belum kenyang. Tapi, Yenni sedikit bersalah dan tidak berniat untuk terus makan, jadi Yenni meletakkan sendok dan menatap Yovan dengan cemas dan mata berkaca-kaca. Seolah Yovan hendak mengatakan sesuatu yang menyakitkan kepada Yenni.Menatap mata Yenni, Yovan merasa sedikit tidak tega tapi memikirkan luka Quinn dan kebaikan Quinn, dia tetap bertekad."Kamu yang atur orang di restoran hari itu 'kan?"Yenni membuka lebar matanya, "Kak Yovan, apa yang kamu bicarakan? Bagaimana kamu bisa mencurigaiku?""Hal penyelidikan pertama yang kutemukan

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 298 Hadiah

    Percakapan itu berakhir dengan buruk.Ketika Yovan kembali pada malam hari dan melihat Quinn tampak lelah, dia merasa sedikit bersalah.Dia menemukan dalang yang menyebabkan Quinn terluka, tapi dia tidak bisa membalaskan dendam Quinn."Quinn, sepertinya aku belum memberimu hadiah apa pun. Apa ada yang kamu inginkan?"Mata Quinn tiba-tiba terbuka lebar, "Gawat, aku lupa sesuatu!""Ada apa?""Bukankah kamu memberiku perhiasan terakhir kali? Apa itu kalung atau gelang?" Quinn bertanya padanya dengan cemas. Perhiasan itu sudah tidak ada lagi padanya sekarang!Senyuman di wajah Yovan menghilang, "Apa kamu nggak buka dan lihat?"Quinn menyeringai, "Bukankah kita sedang berperang dingin saat itu? Aku nggak mau menerima hadiah yang kamu berikan."Dia mendengus sedih dan teringat bahwa Quinn ingin mengembalikannya, tapi dia tidak mengambilnya, jadi Quinn menyimpannya lagi, tapi dia tidak melihat Quinn memakainya."Itu kalung. Sekarang coba lihat apakah kamu suka?"Quinn tampak bersalah, "Kalung

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 299 Hadiah dari Kak Yovan

    Quinn selesai syuting dan melihat seseorang di lokasi syuting yang mengejutkannya.Quinn berpikir sejenak lalu mengikuti.Di ruangan terpencil, Linda sedang berdebat dengan seseorang dan dengan wajah memerah."Kamu sudah berjanji padaku, bagaimana bisa kamu nggak menepati janjimu!""Aku memang berjanji padamu, tapi kamu nggak menyelesaikan tugas. Kenapa aku harus menepati janjiku? Linda, masih bisa memiliki kehidupan yang kamu miliki sekarang, kamu harus puas. Kamu harus tahu, banyak orang yang nggak bisa mencapai levelmu saat ini."Suara lembut itu mengejutkan Quinn.Bagaimana mungkin seseorang yang lemah dan polos seperti dia bisa mengucapkan kata-kata sarkastik seperti itu?"Kamu! Apa kamu nggak takut aku akan memberitahunya identitas aslimu, jadi kalau kamu masih ingin ....""Apa identitasku yang sebenarnya? Apa kamu pikir kamu punya bukti tentang aku? Aku bahkan nggak peduli dengan Quinn, kamu pikir kamu ini siapa!"Mendengar dia menyebut nama Quinn, Quinn agak terkejut dan ingin

Latest chapter

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 454 Dia Adalah Pria yang Berkomitmen

    "Hehe, biarpun begitu, itu nggak bisa mengubah fakta bahwa dia ingin menjadi wanita simpanan!"Terlebih lagi, dia sama sekali tidak bersalah atas apa yang terjadi malam itu!"Quinn, ini semua pendapat subjektif kita. Semuanya harus mengandalkan bukti. Tanpa bukti, Keluarga Yalk nggak akan mengakuinya. Lagi pula, Yenni yang kehilangan kesucian dan anaknya!"Yovan tentu saja tahu kalau Yenni sangat gigih untuk menikah dengannya. Sekarang setelah memikirkan tindakan Yenni, dia percaya pada perkataan Quinn. Mungkin anak Yenni digugurkan oleh Yenni sendiri.Tapi, tidak ada bukti mengenai hal ini!Bukan hanya Keluarga Yalk, bahkan Zohan dan Sinta juga tak percaya Yenni tak menginginkan anaknya!Bukankah karena hal inilah dia membuat Quinn kecewa padanya sebelumnya?"Apa kamu nggak pernah memikirkan tentang apa sebenarnya yang aku katakan pada dia hari itu hingga memicu kejadian ini?"Yovan berkata dengan sungguh-sungguh, "Aku bertanya kepada Yenni, dia bilang kamu salah paham pada dia. Kamu

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 453 Dijebak Orang

    "Tentu saja aku ...."Suka itu?Quinn selalu berpikir seperti ini sebelumnya, tapi setelah diskors dari pekerjaannya selama periode ini, Quinn tidak terlihat terlalu cemas, dia juga tidak berpikir untuk mencari cara agar bisa lanjut bekerja.Kalau benar-benar menyukainya, bukankah Quinn akan sangat cemas?Quinn ragu-ragu.Yovan secara alami melihat keragu-raguan Quinn, dia merasa sedikit lebih baik, tapi dia tidak menunjukkannya di wajahnya, "Pikirkan baik-baik, kalau kamu benar-benar menyukainya dan masih ingin berakting, ketika kamu menghilang dari pandangan semua orang tahun depan, aku akan mengatur kamu debut lagi.""Apakah kamu serius?"Quinn memandangnya dengan tidak percaya. Bagaimana dia bisa begitu mudah diajak bicara?"Tentu saja, aku akan menepati janjiku.""Oh!" Quinn mengangguk. Quinn tidak meragukan hal ini.Quinn tidak menyadari bahwa dengan bertanya barusan, berarti Quinn menyetujui pengaturannya. Yang membuat Yovan semakin bahagia adalah Quinn sepertinya sudah menerima

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 452 Keluar dari Industri Hiburan

    "Kamu sangat pintar dan punya beberapa trik. Selama kamu masih punya ide untuk bercerai, aku nggak akan membiarkanmu keluar sendirian. Aku nggak ingin saat pulang suatu hari nanti, kamu nggak ada di rumah."Ekspresinya suram, dia tidak bisa menerimanya ketika memikirkan adegan itu!Oleh karena itu, dia tidak akan pernah membiarkan hari itu tiba!"Kamu!" Quinn mendorongnya dengan marah dan meninggalkan ruang kerja.Quinn duduk di sofa, merajuk sendirian beberapa saat, lalu mendengar ponsel berdering.Mata Quinn berbinar. Seseorang sudah mengirim pesan. Apakah sekarang sudah ada sinyal?Dia mengangkat ponsel dan melihat sinyalnya penuh dan jaringan normal."Quinn, kapan kita bisa bertemu?"Itu dari Rachel. Quinn sangat gembira dan hendak menjawab. Tapi, begitu dia mengetik dua kata, dia ingat bahwa dia tidak bisa keluar, jadi dia melihat pria di sampingnya, "Aku membuat janji dengan teman, aku mau keluar!"Yovan mengerutkan kening, "Teman yang mana?""Apakah kamu berhak urus?" Quinn tanp

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 451 Dia Benar-Benar Sangat Baik Hati

    Setelah berada di ruang belajar beberapa saat, ketika ingin keluar, dia menemukan seseorang berdiri di depan pintu.Quinn terkejut.Pria itu berkata dengan tenang, "Dia sudah memutuskan untuk mengambil tindakan nekat. Kalau aku nggak setuju, aku khawatir dia akan menggunakan trik lain. Kalau begini, lebih baik biarkan dia berada di bawah kendaliku, sehingga kita bisa mencapai tujuan kita dan juga bisa mengawasi dia."Quinn meliriknya dan mengerutkan bibir, "Bukan urusanku!"Biarpun dia mengatakan ini, dia merasa sedikit tersentuh hatinya.Dia mendengar apa yang baru saja dikatakan Quinn. Dia sedang menjelaskannya pada Quinn!Dibandingkan dengan apa yang dia katakan sebelumnya bahwa dia membuat pilihan ini demi Quinn, Quinn lebih bisa memahami pernyataan ini.Tapi ...."Dalam hatimu, bukankah dia selalu polos dan baik hati? Apa kamu juga begitu waspada terhadap dia?"Yovan berjalan masuk, Quinn tanpa sadar mundur beberapa langkah. Ekspresi terluka muncul di mata dia, lalu dia berhenti t

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 450 Bapak Melakukan Ini untuk Kebaikanmu

    Banyak hal sudah terjadi. Biarpun Quinn merasa tindakan Rachel tidak pantas, dia tidak punya pilihan lain selain memikirkan cara menghadapinya.Awalnya Quinn mengira akan sulit untuk hidup damai di masa yang akan datang, tapi dia tidak menyangka dia tidak lagi menerima "pelecehan" apa pun selama beberapa hari berturut-turut, bahkan Bintang Hiburan tidak menelepon dia lagi.Quinn sedikit bingung dan ingin memeriksa Internet, tapi selalu tidak ada jaringan, bahkan sinyal ponsel pun terputus-putus.Quinn tidak terlalu memperhatikannya pada awalnya, dia mengira itu karena sinyalnya kurang bagus, tapi ketika itu terjadi selama dua hari berturut-turut, Quinn merasa sedikit aneh.Karena dia tidak bisa mengakses Internet, Quinn ingin coba cari sinyal di luar. Tapi, ketika Quinn ingin keluar, Nani menghentikan Quinn, "Bu Quinn, Bapak berpesan, ada banyak kekacauan di luar akhir-akhir ini, kamu nggak diperbolehkan keluar."Quinn mengerutkan kening, "Apa maksudnya?"Nani tampak malu, "Bu Quinn, a

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 449 Biarkan Semua Orang Mencaci Maki Dia

    Yang paling ditakuti adalah keheningan yang tiba-tiba.Setelah Quinn meneriakkan kata-kata ini, dia tidak mendengar jawaban Yovan sehingga dia pun menatap Yovan.Ekspresi apa itu, merah, putus asa, bersabar dan suram, ditambah dengan penampilannya yang frustrasi dan tidak bisa menerimanya, itu membuat hati Quinn tiba-tiba menegang.Apakah Quinn baru saja menyakitinya?Tiba-tiba Quinn merasakan sakit di hati, Quinn memaksakan diri untuk tidak memandangnya.Memangnya kenapa kalau Quinn menyakitinya? Bukankah dia juga menyakiti Quinn?"Aku nggak akan bercerai, sampai mati pun nggak akan."Suaranya lembut, tapi Quinn bisa mendengar nada tegas di dalamnya."Aku sudah mengambil keputusan. Walaupun kamu nggak setuju, itu nggak akan mengubah pikiranku."Quinn berbicara dengan yakin, tapi ada rasa sakit di hatinya."Kalau begitu, aku nggak akan membiarkanmu pergi, aku nggak akan memberimu kesempatan sedikit pun." Suara kalimat terakhir sangat rendah, Quinn tidak mendengar dengan jelas.Dia mena

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 448 Semuanya Bukan Orang Baik

    Saat hanya tersisa dua orang di ruang tamu, suasana menjadi sunyi.Quinn hanya meliriknya dan hendak kembali ke kamar, tapi Yovan meraih pergelangan tangan Quinn."Apakah kamu nggak punya sesuatu untuk dikatakan atau ditanyakan?"Suaranya agak marah dan tidak berdaya.Quinn menggelengkan kepalanya.Apa lagi yang ingin dia katakan."Apakah kamu benar-benar ingin menceraikanku?"Sangat sulit untuk menanyakan pertanyaan ini, dia takut mendengar jawaban tegas Quinn, tapi kalau dia tidak bertanya, itu akan seperti batu berat yang menekan dadanya, membuatnya tidak bisa bernapas.Mata Quinn sedikit sepat. Quinn tidak memandangnya, takut kalau Quinn melihat ekspresi sedihnya, Quinn akan merasa tidak tega."Ya, aku sudah memikirkannya."Mendengar jawaban tersebut, Yovan terhuyung-huyung beberapa saat, lalu tertawa, "Kamu memang sudah merencanakannya dari awal. Karena kamu selalu ingin pergi, apa artinya hubungan di antara kita selama ini? Apakah kamu bermain-main dengan aku?"Quinn menggerakkan

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 447 Kita Lebih Baik Bercerai

    "Aku nggak meminta Rachel melakukan ini."Quinn menatapnya dan berkata dengan tenang.Quinn tahu bahwa tindakan Rachel akan berdampak besar pada banyak hal, tapi Quinn tidak menganggap itu kesalahan besar.Rachel membuat pilihan ini karena Quinn.Yovan bisa menerima Yenni tinggal di rumah demi Quinn, lalu kenapa Rachel tidak bisa melakukan hal yang sama?Sebagai perbandingan, Quinn lebih mengapresiasi pendekatan Rachel karena dia tidak membuat Quinn terlalu frustrasi.Yovan memandang Quinn dengan ekspresi rumit.Melihat dia tidak berbicara, Quinn melanjutkan, "Itu sudah terjadi. Nggak ada gunanya memikirkannya lagi. Sekarang Nona Yenni nggak perlu menjernihkan masalah apa pun. Kalau begitu Nona Yenni silakan pergi!"Quinn tidak ingin melihat Yenni sedetik pun!Yenni tiba-tiba berteriak, "Aku pindah ke sini karena aku mengancam Kak Yovan dengan alasan akan membantumu. Kenapa kamu begitu nggak tahu diri? Kak Yovan melakukan itu semua demi kamu. Nggak masalah kamu nggak tahu berterima kas

  • Menggaet Kembali sang Istri   Bab 446 Memenangkan Hati Orang demi Liam

    Quinn tidak terlalu memperhatikan apa yang dikatakan Rachel.Quinn tahu bahwa keluarga Rachel berkecukupan, tapi tidak sebaik Keluarga Yalk. Biarpun Rachel mengenal banyak orang di lingkaran ini, dia sudah menyinggung banyak orang karena temperamennya, Quinn juga tidak berpikir Rachel memiliki kemampuan untuk menangani masalah ini.Tapi, setelah Quinn tertidur dan mendengar ketukan keras di pintu, dia pun menyadari kenapa Rachel begitu yakin.Di ruang tamu, Yenni sedang membuat keributan dan menangis dengan raut wajah sedih."Quinn, Rachel ... apa kamu tahu tentang keputusan dia ini?"Quinn bingung. Sebelum dia berbicara, dia mendengar Yenni berteriak, "Quinn, aku tahu kamu nggak menyukaiku, tapi bagaimana kamu bisa melakukan ini! Demi dirimu, kamu bahkan nggak peduli dengan Kak Yovan!"Quinn tidak senang dan memandang Yovan dengan cemberut, "Aku tadi tidur dan dibangunkan oleh ketukanmu. Apa yang terjadi? Bisakah kamu beri tahu aku dulu?"Dilihat dari ekspresi Yovan, sepertinya Quinn

DMCA.com Protection Status