Share

๐ŸŒธ๐ŸŒธ๐ŸŒธ

Selesai makan malam Nafisah langsung masuk kamar. Tanpa bicara atau sekedar pamit pada Shaka duduk di seberangnya dan Uma Sayidah yang sedang berberes di dapur.

Shaka yang bingung juga khawatir hanya bisa menghela nafas panjang. Dia harus mencari tahu apa yang sudah terjadi pagi tadi sehingga istrinya itu jadi berubah dingin.

Nafisah yang dia kenal sangat ramah dan hangat namun saat hatinya merasa kecewa, wanita cantik itu bisa berubah sedingin gunung es.

Dari dapur Uma Sayidah hanya bisa menatap penuh sesal pada Shaka. Entah apa yang harus dia katakan jika Shaka bertanya tentang penyebab istri jadi menutup mulut.

Di kamar Nafisah merebahkan diri di atas tempat tidur dan mulai memainkan ponselnya. Sekedar berselancar di dunia maya sembari menunggu kantuk menjemput. Tak lupa dia juga berkirim pesan pada kakak iparnya untuk menanyakan kabar sang putri di sana.

Rasa lega menyelimuti hatinya saat istri Zamar mengabarkan jika kakek dan nenek Qiara sudah datang. Untuk sementara Qiara t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status