Share

NONSENSE

"Malia?"

Suara baritone ganda yang begitu dikenalnya menguar, menyapu segala keheningan yang hampir menjalar menguasai malam.

Buru-buru Malia membuka matanya dan memandangi dua pria di hadapannya yang tengah mengulurkan tangan kanan masing-masing ke hadapannya: Archie yang sudah kembali ke tubuh manusianya, dan Loui tentu saja.

"Maaf," ujar Malia lirih.

Gadis itu mengabaikan kedua tangan yang terulur ke hadapannya. Dengan sigap ia bangkit lantas berjalan melewati Loui dan Archie.

"Aku rasa aku bisa sendiri," tutup Malia sebelum akhirnya gadis itu berlari mengejar seseorang di depan sana.

Loui dan Archie memutar tubuh masing-masing, berhadapan —saling menatap dengan ekspresi yang sulit ditebak artinya.

"We good, right?" tanya Loui pada Archie yang kedua tangannya tampak begitu sibuk merapihkan kerah kemeja yang dipakainya.

"Yah. Of course, but —" Archie sengaja menjeda kalimatnya.

Salah satu sudut bibir Archie terangkat naik, m
Chapitre verrouillé
Continuer à lire ce livre sur l'application

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status