Karena kalimatnya dipotong oleh nada sombong dan ejekan Yalinda, Gerald tidak mungkin mengatakan tidak. Jika Yalinda memang ingin bertarung, Gerald akan menurutinya. Gerald pastikan gadis itu tidak akan pernah menantangnya lagi! “Baik, aku terima! Tapi aku punya satu syarat!” jawab Gerald. “Katakan!" “Kalau aku menang lagi, kamu harus memanggilku dengan sebutan saudara Gerald. Dan aku harap kamu memperlakukan aku dengan lebih baik setelah itu! Apa kamu harus terus memelototiku seolah aku berutang banyak uang padamu?” kata Gerald. Memahami betapa pecundangnya Yalinda, Gerald tahu bahwa dia harus menetapkan aturan yang jelas atau Yalinda akan menantangnya lagi di waktu depan. Yalinda langsung menjawab, “Deal!” "Oke, aku senang mendengarnya! Anda juga mendengar itu dengan jelas, kan, Kapten Juan?” kata Gerald sambil menoleh ke arah Tanner. Dengan ayahnya menjadi saksi semua ini, Gerald cukup yakin Yalinda tidak akan punya nyali untuk menjadi pecundang yang menyedihkan jika d
Sambil menggelengkan kepala saat melihat putrinya pergi, Tanner hanya bisa tersenyum canggung dan berbalik menghadap Gerald lalu berkata, "Tolong jangan diambil hati sikap kekanak-kanakannya, Gerald!" Tentu saja Gerald tidak akan begitu. Lagi pula jika dia benar-benar ingin berkelahi sejak awal, dia akan bersikap lebih keras. Seperti kata pepatah, 'pria sejati tidak berkelahi dengan wanita' dan Gerald sepenuhnya setuju dengan itu. Gerald bahkan juga tidak mau berdebat lebih panjang dengan Yalinda. Setelah selesai, Tanner menyediakan kamar yang cukup luas untuk Gerald dan Yale bermalam.Malam itu ketika Yale duduk di tempat tidurnya, ia berkata sambil mengedipkan mata, "Apa pendapatmu tentang Nona Juans, Saudara Gerald?" Geralad balik menatap Yale dengan alis sedikit terangkat, kemudian menjawab, “Kenapa memangnya? Kamu naksir dia? Kalau iya silakan saja, tapi jangan bawa-bawa aku.”“Ah, mana mungkin aku akan melakukan itu! Selain itu, dia tidak akan mungkin jatuh cinta pada o
Melihat keraguan di wajah Gerald, Yalinda kemudian memohon lagi, “Untuk membuktikan keseriusanku, izinkan aku mentraktir kalian berdua sarapan! Ada toko roti terkenal di Shontell yang menyajikan roti paling enak di sini! Aku akan mentraktirmu makan di sana dan setelah itu, kamu akan menerimaku sebagai muridmu! Bagaimana?" Sebelum Gerald sempat menjawab, Yale—yang belum beranjak dari pintu—mengangguk penuh semangat dan berkata, “Aku setuju dengannya! Lagi pula, kita belum sarapan, Saudara Gerald!” Gerald mengangkat sedikit alis kemudian diam sejenak dan berkata dengan enggan, “Baik. Aku juga sedikit lapar. Kita akan bicarakan ini lagi setelah kita selesai sarapan!” Setelah itu, ketiganya menuju ke toko roti yang dibicarakan Yalinda. Setelah tiba, Gerald dan Yale langsung tahu bahwa Yalinda tidak melebih-lebihkan. Pantas saja tempat itu penuh sesak oleh pengunjung. Setelah menyadari kehadiran Yalinda, pemilik toko roti segera mengajak ketiganya ke lantai atas dan menyiapkan meja
Bagi Yalinda, asalkan Gerald bersedia menjadi gurunya, syarat apa pun akan dia penuhi. Apalagi dia belum pernah bertemu orang yang lebih kuat darinya di Shontell. Dengan bantuan Gerald, Yalinda yakin dia pasti akan punya peluang yang lebih besar untuk mencapai tujuannya, yaitu untuk ikut dalam kompetisi antarkesatria. Dengan bimbingan Gerald, peluangnya untuk menang akan lebih besar. Gerald berkata, “Pertama, kamu tidak bolah memberi tahu orang lain bahwa aku adalah gurumu! Kedua, kamu tidak boleh punya guru lain selain aku! Bisakah kamu memenuhi itu?” "Tentu saja!" jawab Yalinda tanpa berpikir dua kali. "Baik, kalau begitu! Mulai hari ini dan seterusnya, kamu akan menjadi muridku," kata Gerald dengan anggukan puas. Gerald mengerti bahwa Yalinda bukan orang biasa di Shontell. Selain fakta bahwa dia adalah pemilik Perusahaan Ekspedisi Juans, ia juga adalah putri dari Kapten Juans. Kini setelah Gerald menjadi guru Yalinda—yang berarti akan mempererat hubungan Gerald dengan Yalinda d
Tahu bahwa Gerald pasti akan marah padanya, Yalinda segera membungkuk dan memohon, "Aku minta maaf karena menyembunyikannya darimu, Guru!"“Yalinda, aku mengerti kenapa kamu melakukan semua ini, tapi aku sedikit kecewa karena kamu berencana untuk ikut dalam kompetisi itu tanpa memberi tahuku. Padahal kamu tidak perlu menyembunyikannya! Aku akan membantumu," jawab Gerald sambil menggelengkan kepalanya. “A-Aku mengerti, Guru! Aku benar-benar minta maaf karena tidak memberi tahumu tentang itu! Aku berjanji aku akan selalu memberi tahumu mulai saat ini dan seterusnya, Guru!” kata Yalinda sambil mengangguk tegas. “Itu yang ingin aku dengar! Baik, karena kamu mau ikut dalam kompetisi itu, aku akan membantumu mendapatkan hadiah utama!" jawab Gerald yang tidak marah lagi. “B-benarkah? Aku senang sekali!" seru Yalinda bersemangat. "Ya. Dan apakah pendaftaran untuk kompetisi itu sudah ditutup?” tanya Gerald. "Belum, tapi akan ditutup malam ini!" jawab Yalinda. "Antar aku ke sana!" ujar Ger
Gerald sejenak terpana oleh kecantikan wanita itu. Tidak terbayangkan sebelumnya bahwa akan ada seseorang yang begitu menawan di Alam Autremonde. Terlebih lagi, hampir semua orang pasti menganggap bahwa dia adalah wanita yang sangat luar biasa.Oleh karena itu, setelah semua perwakilan dari sekte besar tiba, dilakukan upacara pembukaan yang sederhana sebelum mereka diizinkan kembali ke kamar masing-masing untuk beristirahat.Gerald sendiri berbagi kamar dengan Yalinda karena mereka berdua mewakili Rumah Pengiriman Juans.Maju cepat ke malam hari, beberapa sosok hitam terlihat melompat melintasi atap Kota Gardale. Dari kelihatannya, mereka menuju kamar Yudell.Untungnya, sebelum mereka bisa terlalu dekat dengan Yudell, Gerald menyadari kehadiran mereka. Karena mereka menuju ke arah kamar Yudell dengan sangat sembunyi-sembunyi, Gerald langsung mendapat firasat bahwa mereka adalah orang jahat.Mengetahui bahwa Yudell mungkin dalam bahaya, Gerald dengan cepat meninggalkan kamarnya dan menu
Karena Gerald menatapnya dengan tajam, Yudell pun sedikit tersipu dan ia pun mengangkat pedang panjangnya, mengarahkannya ke Gerald seraya berkata, “Mengapa kamu menatapku seperti itu? Juga, mengapa kamu tidak menjawab pertanyaanku?”Gerald memotongnya dan dengan cepat menjawab, “Namaku Gerald Crawford dan aku adalah peserta yang mewakili Rumah Pengiriman Juans dalam kompetisi antar pembudidaya! Adapun aku di sini, aku tidak bisa tidur jadi aku keluar untuk berjalan-jalan. Saat berjalan-jalan, kebetulan aku melihat sosok hitam maka aku berlari menuju kamarmu, jadi aku hanya mengikuti mereka ke sini!”Meskipun Yudell tidak sepenuhnya yakin dengan penjelasan Gerald, tak urung Yudell menyingkirkan pedangnya, lalu berkata, “Begitu. Bagaimanapun, sekarang kamu boleh pergi. Karena semua ini tidak menjadi perhatianmu. Maka anggap saja kamu tidak melihat apa pun malam ini! Paham?"Mendengar itu, Gerald benar-benar terdiam.'Aku baru saja menyelamatkanmu, tahu? Apa susahnya untuk menunjukkan se
Bagaimanapun, begitu pertempuran dimulai, Yudell mengambil inisiatif untuk mencabut pedangnya lalu berlari menerjang Watts!Watts sendiri tidak akan mudah ditangani. Bagaimanapun, dia adalah murid pertama dari Sekte Baja, artinya dia memiliki lebih banyak pengalaman daripada Yudell. Oleh karena itu, Watts sama sekali tidak takut pada Yudell dan baru menghunus pedangnya sendiri ketika melihat Yudell berlari ke arahnya, lalu meluncurkan aura pedang padanya!Melihat itu, Yudell langsung bergerak ke samping untuk menghindari serangan itu lalu meluncurkan aura pedangnya sendiri ke arah serangan itu!Dengan suara ledakan, kedua aura pedang bertemu, menciptakan ledakan besar yang membuat Yudell dan Watts harus mundur beberapa langkah untuk menyeimbangkan diri.Ternyata, keduanya berimbang! Yalinda menatap dengan mata terbelalak pada semua yang baru saja terjadi. Yalinda tidak bisa menahan diri untuk tidak berbisik, "Sepertinya Yudell dan Watts memiliki kekuatan yang hampir sama!""Tidak juga