Share

Bab 359

Dia menyerang dengan kejam tanpa berbelas kasih sama sekali.

Levia, Phoenix dan yang lainnya sangat ketakutan hingga mereka berkeringat dingin. Namun, Leo malah tampak tenang. Dia mengisap rokok terakhir dengan tenang, lalu menjentikkan jarinya. Seketika, puntung rokok langsung terbang keluar.

Dalam sekejap, puntung rokok itu terbang ke mulut Dewa Perang Zeva.

"Ah ...."

Dewa Perang Zeva langsung menjerit kesakitan. Meskipun dia adalah seorang master Alam Guru Besar dan memiliki pertahanan yang kuat, pertahanan di mulutnya tidak berbeda dengan orang biasa. Dia kesakitan hingga air matanya hampir mengalir keluar.

Kemudian, seorang tetua bergegas ke arah Leo. Dia mengangkat pedangnya dan hendak memenggal kepala Leo.

Leo masih tidak berniat untuk bangun. Dia menunjuk ke arah tetua itu, lalu cahaya putih yang menyilaukan muncul dari ujung jarinya. Terdengar suara "pop", suara itu langsung menembus dahi tetua hingga darah menyembur keluar.

Pedang di tangan tetua itu terjatuh ke tanah hingga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status