Shen Xing tidak pernah menanyakan hal ini kepada Sun Li karena ia tahu semua kenangan yang ia miliki di hutan raksasa bukanlah sebuah kenangan yang menyenangkan. Ia juga mendengar jika sekarang ketua sekte Sun sedang membangun sekte Senlin Sun lagi di tempat lain, dan pria itu bahkan tidak berniat untuk mengetahui keadaan Sun Li.Bagi Sun Li, hal yang ingin Qi Yi ketahui adalah rahasia sekte Senlin Sun yang tidak dapat diungkapkan kepada semua orang yang ingin mengetahuinya, namun setelah apa yang terjadi, setelah artefak keabadiaan tidak lagi berada di hutan raksasa dan hutan raksasa yang habis terbakar, ia tidak lagi ingin menutupi apapun dari kaisar dunia atas dan kaisar dunia bawah.Lagipula sekte Senlin Sun sudah lenyap bersama lenyapnya hutan raksasa yang melindungi mereka.“Tidak ada yang tahu tentang ini tetapi peri yang menjaga artefak keabadian bukanlah makhluk mistis seperti roh naga danau Jinghu. Dia hanyalah seorang manusia biasa.” ujar Sun Li yang telah menduga keterkeju
Menanggapi komentar sang kaisar dunia atas Yun Guoqu, Liu Zuizhen malah tersenyum lebar hingga senyuman itu tidak dapat menutupi tawa yang berusaha ia tahan. Yun Guoqu memperbaiki posisi duduknya, ia mengabaikan Liu Zuizhen yang masih tertawa dan fokus mengisi gelasnya yang kosong.“Ya, ya, ya, kau benar. Kau tidak akan menunggu selama ini jika ingin membunuhku. Kau bisa menaklukannya lebih awal, bahkan sejak pertama kita bertemu! Hahaha!” Liu Zuizhen seperti orang kehilangan akal, ia memegangi perutnya yang keram, belum lagi suaranya yang keras dan besar bergema di tengah danau yang gelap, hingga menarik perhatian para murid yang sedang berpatroli.“Hahaha, baik-baik aku akan diam tetapi kalian berdua sangat lucu hahaha.” tidak ada yang lucu di sini, Yun Guoqu tidak merasa dirinya lucu hingga ketua Liu harus tertawa seperti itu.“Aku sudah lama ingin mengetahui rahasia yang disimpan kaisar Qi dariku, dan kau terlihat sudah tahu dan tidak berniat memberitahukannya kepadaku.”“Kau meny
Pagi di danau Jinghu di buka dengan suara deru hujan yang tidak berhenti sejak fajar menyingsing. Setiap tetesannya memberi kegaduhan pada permukaan danau Jinghu yang tenang, suaranya yang bergemericik dan udara lembab yang meliputi udara di sekitar lembah.Beberapa murid sekte Jinghu yang menggunakan pakaian hijau lumut berlarian di bawah lebatnya hujan seperti sedang mempertaruhkan hidup mereka. Lantai kayu yang licin berderit ketika mereka melangkah, menuju kelas pagi yang tidak akan dibatalkan walaupun badai menerjang pagi itu.“Oh tidak, guru Wu akan menghukumku jika sampai terlambat.” ujar dua murid yang tidak berhenti berlari.“Kau akan disuruh berenang dari kelas sampai ke pinggir danau di tengah hujan!”“Hanya aku? Bukankah kau juga terlambat, sialan?”“Oh benar, aku juga! Sialan!” dua murid itu memacu kaki mereka lebih cepat, membelah hujan yang tidak berhenti sejak tadi.Qi Yi, yang sedari tadi menyaksikan dua orang murid yang berlari di tengah hujan menatapi udara kosong t
“Lari!” teriak seseorang di belakang mereka, para penduduk berhamburan panik, keluar dari rumah masing-masing, tangisan seorang anak pecah saat semakin banyak monster yang bermunculan. Liu Zuizhen mengangkat tangannya menahan hujanan anak panah api yang untungnya tidak sempat menyentuh tanah. Bersamaan dengan itu, Qi Yi menghentakkan kakinya ke tanah, dari tanah yang bergemuruh, bunga rambat raksasa menganga ke arah langit, bunga-bunga itu seperti mulut besar yang memperlihatkan gigi-gigi tajam nan mengerikan. Menangkap setiap monster yang berkeliaran dan menelannya utuh, hujan darah menjadikan air danau Jinghu menjadi warna merah. Tidak cukup dengan kemunculan monster yang tidak berhenti berjatuhan dari langit, erengan yang menggelegar menggetarkan setiap orang yang mendengar. Naga hitam memunculkan kepalanya, bahkan orang-orang yang ketakutan itu tidak lagi bisa bersuara hanya untuk sekedar mengeluarkan teriakannya. Sang naga menganga membuka mulutnya, dari sana kabut hitam menu
“Yun Guoqu!” Liu Zuizhen memanggilnya di tengah pertempuran sengit, dengan luka yang tidak bisa dikatakan ringan, sang kaisar langit masih bisa bergerak lincah, mengayunkan pedangnya dengan cekatan untuk memberikan luka kepada naga hitam yang melayang di atas ribuan manusia, abadi dan iblis. Kekuatannya terkunci setelah terkena anak panah yang menyerangnya di balik kabut, namun Yun Guowu masih tetap tidak menunjukkan kelemahan.“Aku menyuruhmu menjaga Qi Yi di bawah!” ujuar Yun Guoqu tanpa mengindahkan ketua klan Liu yang mendekat padanya, tidak lupa pria itu menghantam para monster yang menghalangi jalannya.Tidak seperti biasanya, Liu Zuizhen tidak berkomentar atau membalas protes Yun Guoqu, dia malah mengatakan sesuatu yang sangat singkat, “Yun Guoqu, tangkap!” Qi Yi segera melepaskan diri dari Liu Zuizhen, setiap langkahnya menciptakan bunga yang saling berangkai, ia seperti sedang melayang di udara.Yun Guoqu yang tidak menyangka dengan kedangan Qi Yi masih bersiap menangkap sang
“Kaisar Yun, aku rasa anda salah orang, yang akan menampilkan tarian adalah Qi Yu, sedangkan ini adalah saudarinya, Qi Yi.” Qi Hu mengklarifikasi kesalahpahaman yang di timbulkan oleh Yun Guoqu. Pemuda itu- Yun Guoqu, orang yang ia temui saat pertama kali mendatangi Xuehua tempo hari adalah kaisar Yun yang terkenal itu. Sekarang Qi Yi menelitinya dengan lebih jelas dan intens tanpa meninggalkan sedikitpun celah. Jika pria ini benar-benar kaisar dunia atas yang terkenal itu, kenapa ketika mereka bertemu kemampuan berpedangnya sangat buruk? Lebih jelek dari kakaknya! “Eh, benarkah? Aku pikir… kalian berdua terlihat begitu mirip!” Yun Guoqu meminta maaf berulang kali, hingga menarik perhatian orang-orang di sekiar mereka. “tenang saja, kali ini adalah salahku, karena biasanya kami tidak mirip sama sekali.” Qi Ying menyenggol lengan Qi Yi pelan, namun ia abaikan. “ini juga salah kami karena saat itu Qi Yi tidak ikut saat jamuan pertama kali." “Tidak apa, aku cukup bingung karena paman bi
Malam itu, penampilan Qi Yu sangat berjalan sukses dan memukau. Tariannya menyihir setiap pasang mata, hingga tidak lepas dari setiap gerakan yang ia lakukan. Begitu pula dengan Yun Guoqu yang tidak berkedip menatap putri kaisar iblis yang tengah meliukkan tubuhnya, dan Qi Yi tidak bisa tidak menyadari hal itu.Keesokan harinya, Qi Yang kembali menarik Qi Yi untuk mengikuti mereka, kali ini bukan undangan perjamuan dari kaisar Yun, namun dari seorang ketua dari klan terkenal Liu. Karena hari itu mereka sedang mengadakan perjamuan yang diisi dengan pertandingan memanah.“Oh, bukankah ini nona Qi? Aku melihat tarianmu kemaren malam, tarian itu sangat…” seorang pemuda menghampiri mereka, ia langsung mengambil tangan Qi Yu dan menciumnya.“Tuan muda Liu terlalu memuji. Aku hanya menari seperti yang diajarkan oleh ibuku.” Qi Yu sambil tersipu menjawab, ia menyembunyikan wajahnya di balik kipas putih yang ia pegang. Liu Zuizhen menyering
“Eh, anak itu bukan abadi.. apa yang dilakukan oleh seorang iblis di dunia atas? Yang-ge, apa kau diam-diam menjalin hubungan dengan seorang abadi dan punya anak?” sepertinya bukan hanya Qi Yi seorang yang sadar dengan ke adakan anak itu.Dari tempatnya berada, Qi Yi bisa melihat jelas saat sang anak berbicara dengan Liu Zuizhen, ekspresi tuan muda Liu berubah ubah setiap kali sang anak mengatakan sesuatu, lalu tidak lama setelah itu ia menendang anak laki-laki itu hingga terjatuh.Qi Yu juga melihat perbuatan tuan muda Liu, hanya saja ia tidak peduli, walaupun sang anak adalah iblis, manusia ataupun abadi, jika dia membuat masalah hingga membangkitkan amarah Liu Zuizhen, itu bukan urusannya, ia malah menikmati drama nyata yang tersaji di depan mata, ini lebih menarik dari pada tarian yang mereka tampilkan sebelumnya.“Jika itu anakku, maka sekarang dia telah menjadi tuan muda yang dimanja oleh ayah. Sepertinya itu adalah putra ketua klan Liu yang lain. Aku dengar dia suka bermain-mai
Apa kau tahu apa hal yang paling membuatmu tidak percaya? Adalah ketika kau mengingat dengan jelas kejadian yang telah berlalu lebih dari ribuan tahun yang lalu. Ingatan itu masih segar, ketika ia berdiri bersama dengan orang yang ia kasihi, berdiri di hadapan hamparan bunga putih yang mengapung di atas air rawa. Udara musim dingin yang mulai terasa di penghujung akhir musim gugur dan cahaya sinar mentari senja menunjukkan keindahannya. Qi Yi yang tidak pernah melupakan masa terindah dalam hidupnya dan Yun Guoqu yang mengingat momen ini seperti baru saja terjadi kemaren, saat ia masih bermain dengan Qi Yi dan anak-anak Teratai Putih, duduk menghabiskan waktunya bersama Qi Yi, tertawa hingga berkeluh kesah bersama. “Aku membangun kembali desa Teratai Putih sama persis dengan apa yang di bangun oleh Yu Peng. Aku juga menghiasi rawa yang sudah hancur dengan bunga yang sama dengan desa Teratai Putih yang dulu. Lalu perlahan demi perlahan, kehidupan manusia yang singkat menghilangkan tero
Wanita gila adalah pernyataan yang tepat yang pernah di ajukan oleh Wan An hingga pada saat hari pernikahan ia harus duduk bersama anggota keluarga pengantin. Ditambahi oleh ucapan Fu Ziya yang terus terngiang-ngiang di kepalanya. “Untuk hari ini aku menganggapmu sebagai adikku, kau harus duduk di sana dan menjadi anggota keluarga ‘si wanita gila’”Apa yang sedang terjadi? Bagaimana kakak sepupunya malah menikah dengan jenderal iblis Gu? Dia sangat mengerikan! Tidak ada satupun yang bagus darinya! Dia adalah iblis!Apa si iblis itu telah melakukan sesuatu? Mencuci otak kakak sepupunya? Tetapi Qi Yi jiejie sangat meskipun seorang iblis, dan bukankah Gu Junyi berdarah setengah iblis dan abadi? Tetapi ini adalah jenderal iblis!Belum lagi gosip yang beredar tentang hubungan istimewa antara Yun Guoqu dan Fu Ziya, apa setelah ini akhirnya mereka sadar? Menyayangkan pernikahan ini atau malah mencari wanita lain untuk dijodohkan dengan sang kaisar?Mengabaikan Wan An yang menolak kenyataan b
“Ge, kami sudah menangkap semua orang.” Wan An bersama Fu Ziya telah menahan setiap abadi yang bekerja sama dengan Yun Dao. Hanya saja, Yun Guoqu masih menatap kosong pada jejak Qi Yi yang tidak tersisa sedikitpun.Kejadian yang menimpa mereka tidak menimbulkan kerusakan besar. Wan An, Fu Ziya bersama yang lainnya berhasil mengamankan penduduk danau Jinghu, dan Wang Chen dengan sangat cekatan merawat setiap orang yang terluka.Jika Yun Dao adalah sutradara di belakang layar, maka ia memiliki banyak pemain, pemeran hingga crew yang bekerja sama dengannya. Yun Guoqu hanya menatap lelah dan tajam kepada ke dua pamannya, Yun Heyao dan Yun Fengyao yang bekerja sama dengan Yun Dao, ia juga tidak terkejut melihat ketua klan Shun juga salah satu bagian dari mereka beserta nama-nama klan besar lainnya. Banyak yang tidak menyukainya dan banyak yang tidak setuju dengan kebijakan yang ia buat.Akan tetapi mengetahui jika sang paman, Yun Mengyao selama ini sadar akan perbuatan sang anak bersama sa
Teriakan yang memekakkan telinga yang berasal dari Qi Yu bergema. Matanya yang merah menatap Yun Guoqu marah, bersamaan dengan itu, perlahan lahan tubuhnya seperti kabut yang tertiup angin.Qi Yu tidak ingin semua berakhir seperti ini, walaupun jiwanya terhubung dengan bunga beku, namun tubuhnya berasal dari pedang es, dan ia juga memiliki artefak kekuatan di tangannya.Kedua tangannya terangkat di udara, awan gelap berkumpul di atas kepalanya, kekuatan yang besar telah ia keluarkan, ini adalah serangan terakhir darinya, ia akan membunuh Qi Yi, ia akan membunuh semua orang di sini, dan lonceng jiwa akan jatuh kepadanya, ia akan menjadi kaisar dunia bawah serta memiliki kelima artefak.Angin kencang yang membatasi pandangan, para abadi yang selamat dari kematian tidak tahu lagi harus melakukan apa, karena mereka tahu bahwa tidak akan ada yang dapat selamat dari serangan itu.Di saat Qi Yu telah bersiap melepaskan serangannya, kekuatan besar itu lenyap begitu saja, ia yang sudah lama ti
Semua itu memasuki pikiran Yun Guoqu seperti bom waktu, selama ini ia tidak pernah tahu jika ia memiliki ingatan seperti itu, ingatan antara dirinya, Qi Yi dan semua orang yang telibat, namun di saat yang bersamaan ia juga menyadari jika semua itu benar-benar terjadi di masa lalunya. Hanya dalam sekejap, ia telah mengingat semuanya dengan sangat jelas.Ini seperti menjawab semua perasaan ambigu sejak ia bertemu Qi Yi di istananya tempo hari.Qi Yi yang bersamanya menunggu dengan perasaan gelisah, ketika di sebuah sisi ia akhirnya merasa lega, namun di sisi lainnya lagi, ia merasa cemas. Hanya, semua emosi ia simpan di dalam dirinya sendiri, tidak memperlihatkannya pada Yun Guoqu yang berbanding terbalik, tidak dapat mengendalikan raut wajahnya.Mulut Yun Guoqu terbuka, ingin mengatakan sesuatu, hanya saja, satu gelengan kepala dari Qi Yi telah menghentikan setiap kata yang ingin keluar itu. Ini bukan saat yang tepat. Jika Yun Guoqu mempunyai banyak pertanyaan, maka ia harus menyimpann
Tatapan mata Yun Guoqu tidak pernah lepas dari wanita yang baru saja menjadi kaisar dunia atas. Dia tidak lagi terlihat seperti wanita yang ia kenal. Seluruh pikirannya sudah tidak lagi bersamanya, kesadarannya juga tidak lagi mempedulikan orang-orang yang ada disekitarnya, ia hanya ingin menghabisi siapapun yang berniat menghalangi jalannya untuk mencapai keinginannya.Ia telah larut dalam kegelapannya sendiri, manjadi iblis yang sesungguhnya.Bersamaan dengan itu, Yun Guoqu juga memperhatikan pamannya. Meskipun dirinya adalah kaisar dunia atas, namun hingga sekarang seluruh pekerjaan berada dalam kendali sang paman. Yun Guoqu tidak ingin membantah apa lagi membuat pamannya tersinggung, dia juga tahu jika untuk sekarang, tanggung jawab sebagai seorang kaisar masih berat untuknya, masih belum dapat ia kuasai seutuhnya.Namun di satu sisi, orang yanga da di hadapannya adalah wanita yang ia cintai, dan pamannya ingin melenyapkannya. Iblis yang telah larut dalam kegelapan dirinya sendiri
Dalam sekejap saja, seluruh desa telah berubah menjadi medan peperangan. Hamparan putih bersih tanpa noda telah di tumpahi oleh darah merah darah. Qi Yi tidak tahu lagi siapa lawan dan mana kawan. semua terlihat sama, para abadi, dirinya, ayahnya dan kakaknya bersama-sama mmenghadapi monster itu. Qi Yi tidak pernah melihat makhluk itu sebelumnya, tetapi dari energi yang dipancarkannya, itu adalah iblis."Apa kau bak-baik saja?" Yun Guoqu menangkap lengannya yang terkena serangan oleh salah satu monster. Qi Yi mengangguk, merasa tidak percaya dengan keadaan saat ini. Mereka hanya menghadapi sekumpulan monster, ada kaisar dari dunia atas dan dunia bawah beserta abadi di sana, namun monster-monster itu seakan tidak ada habisnya. malah dari sisi mereka mendapatkan banyak luka."AAAAA!!!!" teriakan keras berasal dari desa, tubuhnya bergetar, ia menoleh menataap rumah kayu yang kosong.Para manusia. Semua orang yang tinggal di desa itu masih berada di sana. Xiangli, dan anak-anak yang lain
Hari-hari yang dilalui Qi Yi kedepannya berjalan seperti biasa. Dimana Qi Yi menyebutnya dengan ‘ketenangan’. Tidak ada lagi Qi Yu di sekitarnya— yang selalu membuat masalah. Ia memegang kepemimpinan dengan caranya sendiri, ia menghukum setiap wali kota yang selama ini didiamkan oleh sang ayah, ia menghakimi setiap pejabat yang melakukan kecurangan, ia tidak membiarkan masalah sekecil apapun, memaksa setiap orang bekerja dengan tekanan dan rasa takut.Jika dulu Qi Yi hanya memegang penuh militer, kini ia memegang penuh seluruh pemerintahan. Ia membuat takut setiap prajurit, pelayan hingga rakyatnya sendiri.Di luar itu semua, hubungannya dengan Yun Guoqu masih berjalan sesuai dengan yang ia inginkan. Ia akan bertemu dengan sang kaisar dalam beberapa kali dalam seminggu, bermain dengan anak-anak di Teratai Putih, atau hanya sekedar memandangi hamparan putih yang masih menutupi rawa bersama orang yang ia kasihi.Walaupun Qi Yang masih belum berbi
“Bukankah kau ingin aku melepaskannya? Aku sedang melakukan apa yang kau minta. Aku akan melepaskannya.”“Atas nama kaisar Qi, aku memberi hukuman kepada Qi Yu dan mengasingkannya ke wilayah selatan dan melarangnya untuk menginjakan kakinya di tempat ini lagi.”“Qi Yi! Apa kau sudah kehilangan akalmu?”“Atas kejahatan yang telah kau lakukan, perencanaan pembunuhan terhadap permaisuri dan diriku. Atas membuka gudang secara diam-diam, mengambil semua benda berharga dan menjualnya. Atas transaksi ilegal yang telah kau lakukan dengan wali kota Shui, beserta penyelundupan pajak dan sabotase dokumen rahasia.” Qi Yi menarik nafas dalam, “itu belum semuanya, apa kau yakin ingin semua orang mendengarnya lebih jauh lagi?”Qi Yu berdiri, menarik jubah Qi Yi, “omong kosong! Itu adalah tuduhan palsu! Aku tidak membunuh ibumu, ibumu mati karena kebodohannya! Kau tidak punya bukti! Semua itu hanya karanga