Share

Bab 100 Keluarga Karman Keluar Ambil Mayat

Wajah Aisa terlihat sangat suram, obrolannya dengan Malik jelas sekali berjalan buruk!

Dia tidak berhenti dan segera meninggalkan kediaman Keluarga Karman.

Derno segera mengejarnya.

"Nona Aisa, tunggu, ada yang ingin kukatakan padamu!"

Derno berlari ke depan Aisa dan menghentikannya.

"Ada apa?"

Aisa menemukan bahwa Derno memandangnya dengan tatapan yang sangat cabul, rasa marah pun segera muncul di wajahnya.

Derno memandang tubuh Aisa dengan sembrono dan berkata, "Nona Aisa nggak hanya cantik, juga punya badan top. Kamu gagal mencapai kesepakatan dengan ayahku? Nggak apa-apa, kamu katakan saja padaku, akan aku turuti semua keinginanmu!"

"Tapi kamu harus menjadi pacarku, kamu harus temani aku minum malam ini!"

"Bagaimana Nona Aisa, permintaanku nggak berlebihan, 'kan?"

Derno tampak yakin bisa menaklukkan Aisa, ekspresinya sangat mesum. Saat ini, Malik dan Hesky keluar, Hesky dihentikan oleh ayahnya saat dia hendak berbicara.

"Hesky, serahkan segalanya pada Derno, Ayah percaya padanya!"

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status