"Prioritasmu sekarang adalah cepat hamil dan melahirkan anak agar kamu menggenggam kuat hati Dixon. jangan melakukan sesuatu yang membuatnya kecewa.Ekspresi Regina berubah datar. Pembahasan anak agak sensitif baginya karena dalam dua bulan ini dia masih belum hamil. Dia memang menginginkan anak, tapi dia tidak akan membiarkan orang tuanya memanfaatkan anak-anaknya kelak untuk mendapat bantuan Dixon.“Ayah, mungkin itu masih lama. Apalagi ada kakakku yang menggangguku dan menyuruhku cepat bercerai dengan Dixon.” Regina berkata dengan suara penuh sarkasme melirik Georgina yang memelototinya.Setelah pertengkaran di kediaman Hadley dengan Freya dan Georgina, Regina menutup semua pintu hatinya untuk keluarganya.Harion mengerut keningnya melirik istrinya dengan pandangan peringatan. Dia tahu semua yang dilakukan Freya dan Georgina untuk mengganggu Regina. dia takut mereka akan menyinggung Dixon dan menghancurkan kesempatan memperbaiki perusahaan Hadley.“Tidak usah hiraukan kakakmu. Di
“Walaupun begitu kamu tidak bisa membiarkannya dan diejek oleh tamu lain. Sebagai istri Dixon, kamu tidak boleh terlihat kotor dan mempermalukan Dixon. Kebetulan kakakmu membawa baju ganti dan memesan kamar hotel jika nanti kami menginap,” ujar Georgina bersikerasEntah mengapa Regina merasa waspada mendengar kata-kata Georgina. Ibunya jarang bersikap baik padanya. Jangan noda kecil di gaunnya, dia bahkan tidak akan peduli jika Regina mempermalukan dirinya sendiri di depan tamu.“Tapi kenapa aku tidak melihat Freya, Bu? Apa dia datang ke pesta juga?” Dia berkata curiga.Jika Freya masih mengganggu pernikahannya, dia tidak akan diam dan muncul untuk mempermalukannya di pesta. Namun sejak memasuki pesta, dia belum melihat saudara perempuannya.“Kakakmu tentu saja datang, hanya saja dia dibawa oleh calon suaminya untuk diperkenalkan pada keluarga,” balas Georgina memblokir kecurigaannya.“Ayo, cepat dan ganti gaunmu. Jangan membuat Dixon malu.” Georgina tidak memberi Regina kesempatan u
Sepuluh menit sejak Regina pergi. Dixon merasa bosan dengan mertua yang terus mengoceh tentang bantuan. Dia membantu keluarga Hadley karena menganggap mereka adalah mertuanya, tapi mereka seperti lintah yang terus menempel pada istrinya.Pada saat dia masih berpacaran dengan Freya, keluarga Hadley masih tahu batasannya dan bahkan tidak terus menekan Freya. Tapi mengapa pada saat Regina, mereka seperti lintah yang ingin terus menyedotnya. Perbedaan perlakuan kedua putri itu tak bisa dimengerti Dixon. padahal mereka adalah sama-sama putri kandung.Dixon tidak pernah lupa bagaimana istrinya hampir dijual pada pria tua mesum seperti Tuan Smith. Dia lupa tanpa insiden itu dia tidak akan menikah dengan Regina.Jika bukan karena mereka keluarga dan orang tua kandung Regina, dia tidak sabar menyingkir mereka seperti yang dia lakukan pada orang-orang yang tidak relevan.Ujung mata Dixon menangkap sosok Georgina sudah kembali ke aula pesta dan mendekati mereka. namun dia tidak kembali bersam
Georgina menatap suaminya cemberut.“Kamu tidak tahu penyakit Regina karena kamu tidak peduli dengan anak itu!” cemoohnya.Harion terlihat bersalah dan melihat ke arah Dixon hati-hati sebelum memarahinya.“Omong kosong, aku selalu memperhatikan Regina dan aku tahu bagaimana kondisinya,” bantah Harion. sejujurnya dia memang tidak tahu apa penyakit Regina.“Tapi dulu kamu selalu memanjakan Freya dan tidak menaruh perhatian pada Regina. bagaimana kamu bisa tahu Regina penyakit jantung bawaan?”“Aku ibunya, tentu aku tahu bagaimana penyakit Regina!”“Dixon jangan percaya dengan ucapan istriku. terkadang pikirannya kacau. Regina sama sekali tidak memiliki penyakit jantung.”“Aku tidak berbohong.”Dixon menatap pasangan yang berdebat dengan ekspresi dingin dan gelap di wajahnya. Tidak ada yang bisa dipercayai dari kedua orang itu meski mereka adalah orang tua kandung Regina. menurut laporan yang diterimanya, Regina sama sekali tidak pernah diperhatikan oleh keluarganya.Beraninya mereka
Dixon tidak bisa melihat dalam kegelapan kamar dan berjalan meraba-raba dinding kamar untuk mencari sekelar lampu. Tiba-tiba seseorang memeluknya dari belakang.Dixon menegang dan spontan memegang tangan di telanjang di perutnya. Tangan itu lembut dan kecil kemungkinan adalah perempuan. Dixon mulai rileks dan melirik ke belakang.“Regina, aku dengar kamu tidak enak badan? Apa yang terjadi dengan lampu kamar? Mengapa kamu mematikan lampu?”‘Regina’ tidak menjawab. Tangannya yang memeluk perut Dixon, perlahan naik meraba-raba perutnya dan dada bidang Dixon nakal Dixon merasa ada yang tidak beres dengan ‘Regina’ di belakangnya. Sentuhan tangannya terasa berbeda. Sebagai pasangan yang berbagi bantal dan ‘keringat’ tiap malam dengan istrinya, Dixon sangat mengenal sentuhan istrinya. terutama Regina tidak akan inisiatif untuk menggodanya.Dia pemalu tidak seperti wanita di belakangnya yang meraba-rabanya liar.Dixon menahan tangannya dengan paksa saat akan melepaskan sabuk celananya. Dia
Freya dulu hanya memberinya kenyamanan karena mereka tumbuh sejak kecil dan dia adalah wanita adalah paling dekatnya hingga menjadikannya sebagai pacarnya selama lima tahun. Tapi apa yang dia rasakan pada istrinya sangat berbeda. Perasaannya pada istrinya sangat menggairahkan dan menggebu-gebu seperti yang selalu diceritakan ayahnya ketika bersama ibunya. Dia mungkin mencintai Regina seperti ayahnya mencintai ibunya. Sepertinya dia harus membersihkan semua hubungannya dengan Freya agar tidak membuat istrinya tidak bahagia.“Tidak mungkin!” Freya menjerit marah menyangkal ucapan Dixon.“Dixon, kita sudah bersama selama lima tahun, bagaimana perasaanmu berubah begitu cepat! Kamu masih mencintaiku dan aku pun begitu!”Dixon mencibir, “Kamu seharusnya bertanya pada dirimu sendiri saat kamu berselingkuh dan kawin lari dengan pria lain.”Ekspresi Freya terlihat bersalah.“Dixon saat itu tidak berpikir jernih dan bodoh. Sekarang aku menyesalinya. Aku tidak bisa melupakanmu karena aku masih
Mereka menjalin hubungan yang baik selama lima tahun. Jika tidak ada Regina, mereka sudah menjadi suami istri!“Kamu ingin tahu perbedaanmu dengan Regina?” Dixon tersenyum menatapnya menghina.“Regina tidak akan bertindak seperti pelacur seperti yang kamu lakukan. Dia seratus kali lebih baik darimu.”Dia mengenang satu tahun yang lalu saat melanggar kepolosan Regina. Dia tidak menuntutnya untuk bertanggung jawab, tapi mengancamnya mengirimnya ke penjara. Bahkan saat dia kembali dari luar negeri, dia berusaha menjauh darinya. Para wanita selalu berjuang untuk mendapatkan perhatiannya, tapi Regina menjauhinya seperti wabah.Dia tidak seperti Freya yang akan melakukan cara tercela dan kotor untuk mendapatkan keinginannya. Paling tidak, Regina akan melepaskannya dan tidak akan membuatnya dirinya menderita sampai menghina diri seperti Freya.Freya tertawa terbahak-bahak.“Dia lebih baik dariku?! Dia hanya gadis pengecut dan selalu bersembunyi di kamar seperti tikus! Atas dasar apa dia le
“Regina!” Dixon dengan cepat menyingkirkan para wartawan.Namun para wartawan tak membiarkannya lewat.“Minggir sebelum aku menghancurkan kalian!” suara mengancam dan dingin.Para wartawan menciut dan memberinya jalan agar lewat. Dixon tergesa-gesa menghampiri Regina.Regina tetap berdiri di tempatnya seolah dia membeku.Dixon meraih tangannya dan memeriksa tubuhnya.“Sayang, kamu baik-baik saja? Kamu dari mana saja? Jangan salah paham. Ini tidak seperti yang kamu pikirkan. Ibumu bilang kamu tidak enak badan dan menungguku di kamar hotel. aku tidak tahu Freya akan ada di kamar itu.” Dia takut Regina salah paham dan hubungan mereka akan retak.Regina tersadar dari kondisi trans. Dia tersenyum pahit, bagaimana mungkin dia tidak sadar apa yang dilakukan Georgina dan Freya. Dia melihat ibunya membawa sekelompok orang menunggu di depan sebuah kamar hotel dan mengikutinya. Siapa yang menyangka dia akan melihat pemandangan ini?“Aku tidak pernah ke kamar hotel. ibuku membawaku ke kamar ma
Regina tersenyum melihat mereka selalu bertengkar. Seluruh anggota keluarga Clark berkumpul di kamar rawatnya untuk menyambut anggota baru keluarga Clark.Delin dan Aria menggoda bayi di pelukannya, sementara ayah mertuanya duduk santai di sofa mengupas apel.“Apa kamu sudah memikirkan anak untuk bayinya?” Aria bertanya dengan lembut menatap cucunya penuh cinta.Dixon dan Regina saling pandang tersenyum mengalihkan pandangannya pada Dario yang menyendiri di sofa.“Kami belum memikirkannya, tapi bagaimana kalau ayah yang memberi nama?” kata Regina.Dia mendengar dari Dixon ayah mertuanya tidak pernah membesarkan Dixon dan Delin sejak bayi. Dia bahkan tidak memberi mereka nama karena masalah hubungan orang dewasa. Dia bahkan tidak diberi kesempatan untuk menyaksikan pertumbuhan dan memberi nama bayi yang hilang setelah dilahirkan Aria.Suasana menjadi sunyi. Aria tersenyum menatap suaminya lembut.“Sayang, bagaimana menurutmu?”Dario kaku duduk di sofa dan menatap bayi di pelukan Regin
“Aku tahu sayang, aku tahu kamu kuat. Kita harus berjuang demi anak kita.”“Aku tidak memiliki anak lagi ....” Regina mendesis kesakitan meremas kuat tangan Dixon.“Iya, kita tidak akan memiliki anak lagi. Kamu sangat penting bagiku.” Dixon akan menyetujui apa pun yang minta Regina. dia mengusap wajahnya yang berkeringat memberinya kekuatan dan dukungan.Mereka cukup memiliki satu saja. Dia hanya membutuhkan Regina.“Nyonya, ayo dorong lagi. Kepala bayinya mulai kelihatan ....” Dokter yang menangani persalinan Regina memberitahu mereka.Dixon gembira dan mencium pipi istrinya.“Sayang, kamu dengar itu? Bayi kita akan segera keluar. Aku akan menemanimu di sini, ayo berjuang sayang dan mendengar tangisan bayi kita,” Dixon memberi istrinya semangat sambil melap keringat di wajahnya.“Nyonya Regina, mari ambil napas dalam-dalam sekarang. Bernapaslah, hembuskan dan dorong ,...” Dokter membimbingnya.Regina menarik napas dalam-dalam mengumpul tenaganya yang tersisa. Kehadiran Dixon di sisin
Delapan bulan kemudian, Regina di dorong ke ruang bersalin. Dia akan melahirkan sebelum perkiraan jatuh tempo. Seluruh anggota keluarga Clark sudah menunggu di depan ruang operasi dengan cemas, hanya satu orang yang kurang, yaitu Dixon.Teriakan Regina terdengar dari ruang bersalin hampir setengah jam. Aria berjalan bolak-balik di depan ruang bersalin cemas, sementara Dario menatap istrinya dengan tegang. Kedua pasangan itu sangat cemas. Aria mengkhawatirkan Aria sementara Dario tegang karena memikirkan insiden istrinya melahirkan anak mereka yang ketiga meninggal saat setelah dilahirkan.Dario yang biasa tenang mau tak mau menjadi gugup dan takut. Mereka sangat menantikan bayi lahir di keluarga Clark setelah dua puluhan tahun.“Delin, apa kamu sudah menghubungi Dixon?” Aria bertanya cemas karena belum juga melihat putra datang. Aria berjuang di dalam untuk melahirkan keturunan keluarga Clark, tapi sang suami tidak ada untuk menemaninya.“Tenang, Bu. Aku sudah memberitahu Dixon
Dixon memelototinya dan berkata dengan dingin. “Ibu tidak perlu repot. Aku akan sendiri akan melakukannya.”“Oh benarkah? Apa hatimu tidak sakit?” Delin terlihat tidak percaya.Regina juga menatapnya namun tidak mengatakan apa pun. Namun sorot matanya memiliki arti yang dengan ucapan Delin.“Aku bilang akan mengurusnya. Aku tidak ada hubungan apa pun lagi dengan Freya!” balas Dixon menggertakkan gigi.“Sudah cukup, jangan bertengkar.” Aria melerai pertengkaran putra putrinya.Dia meraih tangan Regina dan bertanya khawatir. “Regina, bagaimana keadaanmu? Apa kamu terluka?” Dia bertanya cemas dan menatap perut Regina.Dia mengingat Georgina mendorong Regina ke lantai. Regina mengandung cucu keluarga Clark dan takut dia mengalami keguguran.“Dixon, cepat bawa istrimu periksa ke dokter!” Aria panik. Bagaimana ini bayi keluarga Clark yang paling dinantikan.“Ibu, jangan khawatir, aku baik-baik saja.” Aria menenangkan ibu mertuanya. Dia tidak merasa perutnya sakit atau berdarah di area bawah
“Hari ini kamu menjambak Regina, aku akan membuat rambut Freya dicukur habis. Kamu menampar Regina, akan menampar Freya ratusan kali. Kamu mendorong dan menendang Regina, aku akan menyuruh sekelompok orang memukul Freya sampai babak belur!” Ini pertama kalinya Aria sangat marah dan sakit hati atas penderitaan Regina karena memiliki ibu berdarah dingin seperti Georgina mengingatkannya pada saat dia di keluarga Crowen.Karena Georgina adalah ibu kandungnya, Regina dipaksa diam oleh keadaan dan tidak bisa melawan Georgina saat ditindas.Raut wajah Georgina berubah pucat dan ketakutan.“Ka ... kamu! Kamu tidak bisa menyakiti Freya!” serunya marah dan panik.Aria tersenyum dingin mendekatinya dengan langkah mengancam.“Aku bisa melakukannya! Aku akan melakukannya sekarang!”Tubuh Aria mungil hingga bisa dibandingkan dengan tubuh Georgina yang tinggi dan montok. Namun Georgina yang gemetar ketakutan mundur.“Aku tidak akan mengganggu Regina lagi! Jadi jangan mengganggu Freya!” Georgina han
Tapi melihat bagaimana Georgina memperlakukan Regina sangat jahat, sikapnya pada Regina berubah dan dia membela kakak iparnya.Georgina mengangkat dagunya angkuh dan tidak takut menghadapi keluarga Clark. dia bukan suaminya yang menjilat keluarga Clark. Dia sudah tidak peduli lagi dengan Harion jika dia menyinggung keluarga Clark. suaminya hanya peduli dengan keluarga Hadley dan menjual putrinya. Dia memiliki simpanan di luar dan anak laki-laki yang dia sembunyikan.Maka dia tidak akan menjaga keluarga Hadley dan tidak takut menyinggung keluarga besannya yang kuat.“Memang begini cara kami mendisiplinkan anak-anak di keluarga Hadley yang berbuat salah. kalian orang luar tidak usah ikut campur!”“Oh, begitu. Terus kenapa kamu tidak membawa Freya ke sini dan mendisiplinkannya dengan cara yang sama karena dia sudah membuat masalah dan mempermalukan Dixon! Kudengar dia dirawat di rumah sakit, aku akan menyeretnya ke sini dan melihat bagaimana kamu akan mendisiplinkannya!” cibir Delin.R
“Aku sudah pernah di posisiku. Aku tidak peduli apa yang terjadi dengan Freya. Dia menjebak suamiku di kamar hotel dan masih ingin aku menyerahkan suamiku padanya? Dialah yang menyebabkan semua ini terjadi. Dia kawin lari dengan pria lain dan menyebabkan keluarga Hadley jatuh. Dia harus menanggung konsekuensinya,” ujarnya tersenyum dingin.“Ibu bahkan jika kamu memaksaku meninggalkan Dixon dan menyerahkan suamiku pada kakakku demi membayar jasa melahirkanku, keluarga Clark tidak akan sudi menikahi Freya.”“Tidak ada gunanya kamu membuat keributan di sini dan mempermalukan keluarga Hadley. Jika ayah mendengar ini, ayah tidak hanya berurusan denganmu, tapi juga Freya.”Georgina menggertakkan gigi tidak bisa membantah ucapan Regina. dia sangat tidak menyukai putri ini dan semakin membencinya karena dia tidak berperasaan pada Freya. Dia tidak pernah memberi keuntungan apa pun pada keluarga Hadley tetapi juga menghancurkan hidup Freya. dia sangat berdarah dingin pada saudara perempuannya
Apa yang terjadi pada Freya sampai Georgina bersikeras agar dia bercerai dengan Dixon dan memberikan suaminya pada kakaknya.“Ibu, kamu konyol dan menggelikan. Kenapa aku harus memberikan suamiku pada kakakku? Bahkan jika aku bercerai, memangnya ibu pikir bisa memaksa Dixon menikahi kakakku?” cibirnya mencela.“Ibu tidak peduli! Kamu harus bercerai dengan Dixon dan membuat Dixon menikahi Freya!” Georgina tetap ngotot.Regina tertawa dan ingin menangis. Hanya ibu kandungnya yang bisa melakukan hal yang paling tak tertahankan dan tidak masuk akal.“Bu, kamu sangat tidak waras dan konyol. Atas dasar apa aku harus memberikan suamiku pada kakakku?!”Georgina mengangkat tanyanya memukul wajah Regina.“Aku yang melahirkanmu dan membesarkanmu! Kamu harus menurutiku! Bahkan jika aku menyuruhmu mati, kamu harus mati!”Regina menggertakkan gigi merasa sangat perih di pipinya. Di banyak penonton, dia tidak bisa membalas Georgina seperti yang dia lakukan pada Freya.Dia mengepalkan tangannya menat
“Aku tidak tahu apa yang terjadi pada Freya. aku di rumah sakit untuk pemeriksaan!”“Pemeriksaan? Kamu akhirnya punya penyakit?!” Georgina berharap Regina benar-benar punya penyakit dan dicampakkan keluarga Clark agar putri sulungnya bisa menggantikan dia sebagai istri Dixon.Apa itu sesuatu yang dikatakan ibu kandung pada anaknya? Georgina terlalu tak berperasaan.Ekspresi Regina tidak bahagia. Dia tahu ibunya sangat bias dan tidak menyayanginya sebagai ibu kandung. Tapi sebagai ibu kandungnya, dia sangat tidak berperasaan mengharapkan Regina punya penyakit.Setelah lama tidak bertemu dengan ibunya, ketidaksukaan ibunya menjadi lebih parah dan dia terlihat sangat membenci Regina.“Aku tidak akan memberitahumu,” balas Regina dingin tidak ingin membagi momen bahagia kehamilannya dengan ibu kandungnya.Dia meraih map cokelat besar yang ditinggal Aria di atas meja dan ingin meninggalkan kantin menghindari perkelahian dengan Georgina di depan banyak orang.“Siapa yang mengizinkan kamu per