Share

CHAPTER 61_PERASAAN BERSALAH

KEDIAMAN ARUHI MORTHEN

Aruhi membenamkan tubuhnya di balik selimut dengan perasaan yang semakin gelisah. Meski hanya untuk memejam pun sungguh sulit baginya, sebab sampai detik ini Muren masih belum menghubunginya. Tidak ada satu pesan pun di sana, dan hal itu semakin membuat perasaannya merasa sakit.

Hingga di menit berikutnya, saat ia mendengar suara ketukan pintu dari luar kamarnya. Tak bisa beranjak untuk melihat, bahkan berharap tak ada siapa pun yang melihatnya saat ini, terlebih kakaknya sendiri. Namun, sepertinya itu akan sulit, sebab di detik berikutnya ia bisa mendengar suara langkah kaki yang semakin dekat menghimpiri, hingga berakhir duduk di pinggiran tempat tidurnya. Dan ia tahu Nine.

"Apa kau tidur?" tanya Nine dengan nasa pelan, sambil mengusap kepalanya lembut.

Aruhi menyibakkan selimutnya yang sedari tadi menutupi seluruh tubuhnya sebelum menyandarkan tubuhnya di sandaran tempat tidur. Bersamaan dengan senyum kecil yang terulas di bibir pria itu, meskipun Ar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status