Share

22. Luna

Penulis: Rinda
last update Terakhir Diperbarui: 2024-02-14 22:58:38
"Selamat pagi Rahayu, bagaimana keadaan Athala?" Ucap Pak Darmawan saat Rahayu menghadap ke ruangan bosnya di hari pertama datang ke kantor.

"Alhamdulilah saat ini sudah pulih Pak, maafkan saya karena banyak merepotkan dan tidak maksimal bekerja selama lebih dari dua minggu ini" Ucap Rahayu, ia menyadari bahwa performa kerjanya menurun akibat permasalahan dalam rumah tangganya dan kondisi anaknya yang sakit.

"It's oke Rahayu, aku bisa memahami kondisimu, yang penting sekarang sudah terlewati" Ucap Darmawan, ia memperhatikan penampilan Rahayu pagi itu yang tampak lebih modis lalu tersenyum senang.

"Pak, sebelumnya mohon maaf saya ingin menanyakan kembali terkait dengan inventaris mobil yang kemarin Bapak tawarkan untuk saya, apakah masih berlaku?" Tanya Rahayu sedikit tidak enak, pasalnya sebelumnya Rahayu menolak inventaris mobil dari perusahaanya.

"Kamu sudah berubah pikiran rupanya?" Ledek Darmawan. Sebelumnya Rahayu berfikir belum membutuhkan mobil karena lebih nyaman menggunakan
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   23. Mobil baru

    Rahayu menjemput anaknya menggunakan mobil baru yang merupakan inventaris dari perusahaan atas kenaikan jabatanya menjadi manajer HRD. Ia bersyukur kini anaknya lebih aman saat harus dia antar-jemput dari daycare. Kini ia bisa membawa banyak barang bawaan keperluan anaknya tanpa harus kerepotan.Rahayu sampai di rumahnya, ia turun dari mobil tepat di depan rumahnya, lalu membuka gerbang rumahnya kemudian masuk kembali ke mobil untuk memarkir mobilnya di garasi. Yanti memicingkan matanya melihat Rahayu keluar dari mobil bersama Athala."Hm, sedang banyak uang rupanya Rahayu! Dia gak mau kasih aku uang belanja, ternyata uangnya ia belikan mobil. Dasar menantu gak tahu diri!" Ucap Yanti pada dirinya sendiri. Hatinya terasa panas mendidih melihat Rahayu pulang kerja mengendarai mobil yang terlihat sangat mulus."Assalamualaikum" Ucap Rahayu memasuki rumah"Walaikumsalam, mobil baru?" Tanya Yanti, langsung menodong Rahayu dengan pertanyaan. Yanti merasa kesal karena Rahayu tak lagi memberi

    Terakhir Diperbarui : 2024-02-16
  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   24. Akses masuk

    "Selamat pagi Bu Rahayu" ucap seorang petugas sekuriti ramah saat Rahayu baru saja keluar dari mobilnya. "Selamat pagi Pak" Ucap Rahayu tersenyum, lalu menjawabnya sambil mengangguk. Rahayu kemudian berjalan menuju ke lobi kantornya, di sana sudah berdiri seorang resepsionis. "Selamat pagi Bu Rahayu" Ucap resepsionis tersebut. Rahayu pun tersenyum dan membalas salam dari resepsionis tersebut. Semua pegawai di kantornya terlihat ramah dan sangat menghormati Rahayu. Rahayu hendak menempelkan jari di mesin absensi, ketika seorang perempuan mendorong pintu di samping mesin absensi. Rahayu kaget, karena ternyata perempuan tersebut adalah Luna, yang kemarin sempat bersikap buruk padanya. Rahayu mundur, ia tak jadi menempelkan jarinya pada mesin absensi dan memilih untuk memperhatikan Luna.Luna terlihat kesulitan membuka pintu kaca yang ternyata terhubung dengan mesin finger print. Hal ini terjadi karena Luna yang tidak mempunyai akses masuk ke kantor tersebut, dirinya belum terdaftar s

    Terakhir Diperbarui : 2024-02-17
  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   25. Status Luna

    Setelah sampai di kantornya, Ardhi buru-buru menemui Luna yang sedang menunggu di ruang tunggu lobi tak jauh dari meja resepsionis. Wanita itu terlihat kesal hingga wajah cantiknya cemberut. Ia merasa tak seharusnya Rahayu dan petugas resepsionis melarangnya masuk. Dia adalah calon istri Ardhi, kedua orangtua Luna dan Ardhi sudah menjodohkan mereka berdua."Luna sorry aku sedikit terlambat karena melewati macet" Ucap Ardhi segera meminta maaf, wajah Luna yang terlihat ditekuk membuat Ardhi merasa tak nyaman. Mungkin gadis cantik itu merasa bosan karena terlalu lama menunggu."Aku merasa muak dengan karyawanmu yang bernama Rahayu!" Ucap Luna langsung menumpahkan kekesalanya.Ardhi malah terkekeh, menanggapinya."Kau tak boleh muak padanya, sudah kubilang berkali-kali dia adalah karyawan kepercayaan papaku!" Ucap Ardhi kembali mengingatkan Luna."Dia sangat norak dan kuno, bisa-bisanya dia melarangku masuk kantor hanya karena aku belum terdaftar sebagai karyawan di sini! Sangat tidak ma

    Terakhir Diperbarui : 2024-02-18
  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   26. Berpisah dari Sadewo

    "Bu Rahayu, semua dokumen sudah saya siapkan. Kita akan segera mengajukan gugatan cerai. Apakah Anda yakin tidak ingin memberikan kesempatan lagi pada Pak Sadewo?" tanya Rama hati-hati. Saat itu, Rahayu sedang berada di kantor hukum ternama di Jakarta. Rama adalah pengacara yang dipilih Rahayu untuk menyelesaikan urusan perceraianya dengan Sadewo.Rahayu menarik napas panjang. "Tidak, Pak Rama. Ini sudah keputusan bulat. Saya ingin Sadewo keluar dari hidup saya secepatnya."Rama mengangguk, ia sepenunya memahami kondisi klienya. Kesalahan Sadewo memang benar-benar tak layak untuk diberikan maaf."Pastikan hak asuh kedua anaku jatuh padaku Pak Rama" pinta Rahayu.Rahayu memang hanya peduli pada kedua putranya untuk saat ini, masalah harta gono-gini bagi Rahayu tak menjadi masalah. Toh, Rahayu tak punya harta apapun semenjak menikah dengan Sadewo. Hanya rumah yang ditempati bersama, itupun masih kredit.Rahayu menandatangani berkas perceraian dengan mantap. Hatinya lega, meskipun ia ta

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-13
  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   27. Fitnah

    Rahayu yang sedang bersedih karena ucapan Luna, berusaha menenangkan diri dengan memesan minuman di kantin. Kondisi kantin sudah mulai sepi karena waktu istirahat dan makan siang kayawan sudah usai.Rahayu duduk di sudut kantin, menatap kosong ke depan. Meskipun tak pernah berniat membalas, tetap saja hatinya perih oleh perkataan Luna. Ia telah melalui banyak hal, pengkhianatan suaminya, pernikahanya yang hancur, dan kini penghinaan dari Luna yang dilakukan di hadapan banyak rekan kerjanya di kantor. Rahayu menarik napas dalam, mencoba menahan air matanya agar tak jatuh. Tanpa disadari, Ardhi memperhatikanya dari tadi. Ia tahu Rahayu seorang yang kuat, pantas saja ayahnya selalu membanggakan Rahayu. Namun, Ardhi juga paham kekuatan seorang wanita pasti ada batasnya."Boleh aku duduk di sini?" kata Ardhi yang tiba-tiba sudah muncul di hadapan Rahayu.Rahayu segera mengelap air matanya yang hampir jatuh. Ia sedikit tidak enak karena menggunakan waktu kerja untuk melamun di kantin. "Eh,

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-14
  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   28. Benih cinta?

    Rahayu duduk di mejanya, jantungnya berdebar kencang. Ia tahu jika tidak segera menemukan bukti, reputasinya akan hancur. "Aku harus menemukan siapa yang menjebakku…" pikirnya."Rahayu, apa semua baik-baik saja?" tanya Sintya cemas. Ia melihat ekspresi panik dan bingung di wajah sahabatnya."Sintya, aku difitnah! Tapi, aku tidak tahu bagaimana cara membuktikan bahwa aku tidak melakukanya" ucap Rahayu dengan suara bergetar. Sintya mendekat ke arah Rahayu, "Apa yang bisa ku bantu, Yu?" Rahayu menggeleng, ia sendiri tak tahu dari mana ia akan menyelesaikan masalah ini. Reputasinya bisa hancur dan dia bisa kehilangan pekerjaan jika sampai tak mampu membuktikanya.Sementara itu, di ruanganya Luna sedang tersenyum puas. "Kamu pasti kalah Rahayu, lihat saja sebentar lagi kamu akan dipecat! Hahaha..."***Rahayu akhirnya menemukan sedikit jalan terang untuk menemukan siapa yang telah memfitnahnya. Ia membuka laptop dan mulai memeriksa sistem keuangan. Tangannya gemetar, tetapi pikirannya fo

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-15
  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   29. Yanti dan Luna

    “Apa yang kamu inginkan dariku?” tanya Yanti, menatap Luna tajam.Luna tersenyum licik. “Aku tahu, kamu pasti tak mau kehilangan jatah bulanan dari Rahayu. Saya juga punya masalah dengan dia. Bagaimana kalau kita bekerja sama?”Yanti menyandarkan tubuhnya, mendengarkan dengan seksama.“Kerja sama seperti apa?” tanya Yanti, mulai tertarik dengan penawaran Luna.“Sederhana,” jawab Luna.“Aku mau karier Rahayu di kantor hancur, sementara kamu mau dia tetap tunduk, kan? Jika kita bisa membuatnya jatuh, dia akan datang meminta tolong. Dan saat itu, kamu bisa menekannya untuk tetap memberimu uang.” lanjut Luna, tersenyum licik.Mata Yanti menyipit. “Dan apa untungnya buatmu?”“Aku mau Rahayu pergi dari perusahaan. Kalau dia hancur, maka aku bisa mendapatkan perhatian Ardhiansyah lagi,” kata Luna tanpa ragu.Yanti tersenyum kecil, lalu mengangguk. “Baiklah Luna, mari kita buat hidup Rahayu berantakan.”Dua wanita licik itu bersalaman, membuat kesepakatan berbahaya yang akan menguji keteguhan

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-17
  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   30. Gosip tentang Rahayu

    Di pantry kantor, sekelompok karyawan berkumpul sambil menyeruput kopi pagi mereka. Suara bisikan mereka terdengar jelas, meski mencoba ditutupi dengan tawa kecil.“Kamu tahu nggak? Katanya Rahayu selingkuh sama Pak Darmawan,” bisik Rina, dengan mata berbinar penuh rasa ingin tahu.“Ah tidak mungkin, setahuku Rahayu selalu profesional,” sahut Rudi, staf IT, ia tahu benar bagaimana sifat Rahayu saat kemarin ia bersinggungan langsung denganya tentang kasus Luna yang hampir membuatnya kehilangan pekerjaan."Kamu gak tahu, sih! Foto-fotonya udah banyak kesebar! Pantas saja Pak Darmawan betah menduda, lah wong punya surgar baby“ celetuk Aryo."Kalau udah jadi ‘kesayangan’ bos besar, siapa yang berani sentuh?” Lusi menambahkan dengan nada sinis.“Aku nggak heran. Dari dulu Rahayu kan selalu kelihatan sok sibuk. Mungkin sibuknya bukan cuma kerja, tapi juga ‘melayani’ Pak Darmawan.”Gelak tawa kecil pecah, meskipun beberapa orang tampak tak nyaman. Tapi, rasa penasaran lebih menguasai mereka.

    Terakhir Diperbarui : 2025-02-18

Bab terbaru

  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   33. Menyelamatkan Arkana dan Athala

    Brakh!!Pintu rumah reyot itu terdobrak dengan keras, daun pintunya menghantam dinding dengan keras hingga nyaris copot dari engselnya. Suara dentuman itu menggema di seluruh ruangan, membuat Yanti dan Luna tersentak ketakutan."Apa-apaan ini?!" teriak Yanti kaget, wajahnya pucat pasi.Luna langsung berdiri, matanya membelalak saat melihat Ardhi berdiri di ambang pintu, diapit oleh empat bodyguard bertubuh kekar yang mengenakan seragam hitam. Wajahnya dingin, rahangnya mengeras, tatapannya penuh amarah yang membara.Di belakang Ardhi, Rahayu muncul dengan napas memburu. Matanya merah dan basah oleh air mata, tetapi sorot matanya tajam, penuh keberanian."Di mana anak-anakku?!" suara Rahayu bergetar, tapi penuh tekanan.Yanti mundur beberapa langkah, panik. “Ka-Kalian tidak boleh masuk!”Ardhi hanya melirik sekilas ke arah bodyguardnya. Salah satu dari mereka langsung melangkah maju, menyingkirkan Yanti dengan mudah seperti boneka kain.Luna ikut ketakutan, tangannya mencengkeram ujung

  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   32. Menculik cucu sendiri

    Rahayu tiba di sekolah Arkana dan Athala setelah pulang kerja untuk menjemput kedua putranya."Maaf Ibu, tadi anak-anak sudah dijemput oleh Omanya" ucap seorang guru yang terbiasa mengajar Athala."Omanya?" ucap Rahayu heran, seingatnya mertuanya Yanti tak pernah peduli pada kedua putranya. Tumben sekali dia mau menjemputnya. Pikiran buruk mulai melintas di kepala Rahayu.Tiba-tiba, ponselnya bergetar di dalam tas. Dengan tangan gemetar, Rahayu mengangkatnya.Suara di seberang terdengar dingin dan penuh kepuasan.“Kau mencari anak-anakmu, Rahayu?” suara Yanti terdengar tajam.Rahayu langsung menegang. “Di mana mereka?! Apa yang kau lakukan pada anak-anakku, Yanti?!”Terdengar tawa sinis dari seberang. “Jangan panik begitu, Rahayu. Mereka baik-baik saja bersamaku, ingat aku ini neneknya!.”Rahayu merasakan tubuhnya lemas, tapi ia memaksakan diri tetap berdiri. “Jangan macam-macam, Yanti. Kembalikan mereka sekarang juga!”“Kembalikan? Hah! Setelah semua yang kau lakukan padaku dan Sadew

  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   31. Jebakan untuk Luna

    Rahayu duduk di ruang kerja Pak Darmawan, di ruangan tersebut Ardhi dan Pak Darmawan sudah menunggu dengan serius.Rahayu menelan ludah. “Pak Darmawan, Pak Ardhi, maafkan... saya... saya ingin menjelaskan semuanya.” Suaranya bergetar.Ardhi menatapnya lembut. “Kami sudah mendengar gosip itu, tapi kami ingin mendengar langsung dari kamu.”Air mata hampir jatuh di pipi Rahayu. “Saya tidak enak, karena harus membawa-bawa Pak Darmawan dalam masalah pribadi saya, apalagi sampai gosip ini menyebar”“Siapa yang melakukannya?” tanya Pak Darmawan, matanya tajam penuh rasa ingin tahu.Dengan tangan gemetar, Rahayu mengeluarkan ponselnya dan menunjukkan pesan-pesan dari Yanti. Ancaman demi ancaman terpampang jelas di layar.“Ini... mantan mertua saya, Bu Yanti. Dia mengancam akan menyebarkan gosip tentang saya jika saya tidak terus memberinya uang bulanan, meskipun saya sudah bercerai dari Sadewo,” jelas Rahayu dengan suara tercekat.Ardhi memandang bukti-bukti itu dengan rahang mengeras. “Ini k

  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   30. Gosip tentang Rahayu

    Di pantry kantor, sekelompok karyawan berkumpul sambil menyeruput kopi pagi mereka. Suara bisikan mereka terdengar jelas, meski mencoba ditutupi dengan tawa kecil.“Kamu tahu nggak? Katanya Rahayu selingkuh sama Pak Darmawan,” bisik Rina, dengan mata berbinar penuh rasa ingin tahu.“Ah tidak mungkin, setahuku Rahayu selalu profesional,” sahut Rudi, staf IT, ia tahu benar bagaimana sifat Rahayu saat kemarin ia bersinggungan langsung denganya tentang kasus Luna yang hampir membuatnya kehilangan pekerjaan."Kamu gak tahu, sih! Foto-fotonya udah banyak kesebar! Pantas saja Pak Darmawan betah menduda, lah wong punya surgar baby“ celetuk Aryo."Kalau udah jadi ‘kesayangan’ bos besar, siapa yang berani sentuh?” Lusi menambahkan dengan nada sinis.“Aku nggak heran. Dari dulu Rahayu kan selalu kelihatan sok sibuk. Mungkin sibuknya bukan cuma kerja, tapi juga ‘melayani’ Pak Darmawan.”Gelak tawa kecil pecah, meskipun beberapa orang tampak tak nyaman. Tapi, rasa penasaran lebih menguasai mereka.

  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   29. Yanti dan Luna

    “Apa yang kamu inginkan dariku?” tanya Yanti, menatap Luna tajam.Luna tersenyum licik. “Aku tahu, kamu pasti tak mau kehilangan jatah bulanan dari Rahayu. Saya juga punya masalah dengan dia. Bagaimana kalau kita bekerja sama?”Yanti menyandarkan tubuhnya, mendengarkan dengan seksama.“Kerja sama seperti apa?” tanya Yanti, mulai tertarik dengan penawaran Luna.“Sederhana,” jawab Luna.“Aku mau karier Rahayu di kantor hancur, sementara kamu mau dia tetap tunduk, kan? Jika kita bisa membuatnya jatuh, dia akan datang meminta tolong. Dan saat itu, kamu bisa menekannya untuk tetap memberimu uang.” lanjut Luna, tersenyum licik.Mata Yanti menyipit. “Dan apa untungnya buatmu?”“Aku mau Rahayu pergi dari perusahaan. Kalau dia hancur, maka aku bisa mendapatkan perhatian Ardhiansyah lagi,” kata Luna tanpa ragu.Yanti tersenyum kecil, lalu mengangguk. “Baiklah Luna, mari kita buat hidup Rahayu berantakan.”Dua wanita licik itu bersalaman, membuat kesepakatan berbahaya yang akan menguji keteguhan

  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   28. Benih cinta?

    Rahayu duduk di mejanya, jantungnya berdebar kencang. Ia tahu jika tidak segera menemukan bukti, reputasinya akan hancur. "Aku harus menemukan siapa yang menjebakku…" pikirnya."Rahayu, apa semua baik-baik saja?" tanya Sintya cemas. Ia melihat ekspresi panik dan bingung di wajah sahabatnya."Sintya, aku difitnah! Tapi, aku tidak tahu bagaimana cara membuktikan bahwa aku tidak melakukanya" ucap Rahayu dengan suara bergetar. Sintya mendekat ke arah Rahayu, "Apa yang bisa ku bantu, Yu?" Rahayu menggeleng, ia sendiri tak tahu dari mana ia akan menyelesaikan masalah ini. Reputasinya bisa hancur dan dia bisa kehilangan pekerjaan jika sampai tak mampu membuktikanya.Sementara itu, di ruanganya Luna sedang tersenyum puas. "Kamu pasti kalah Rahayu, lihat saja sebentar lagi kamu akan dipecat! Hahaha..."***Rahayu akhirnya menemukan sedikit jalan terang untuk menemukan siapa yang telah memfitnahnya. Ia membuka laptop dan mulai memeriksa sistem keuangan. Tangannya gemetar, tetapi pikirannya fo

  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   27. Fitnah

    Rahayu yang sedang bersedih karena ucapan Luna, berusaha menenangkan diri dengan memesan minuman di kantin. Kondisi kantin sudah mulai sepi karena waktu istirahat dan makan siang kayawan sudah usai.Rahayu duduk di sudut kantin, menatap kosong ke depan. Meskipun tak pernah berniat membalas, tetap saja hatinya perih oleh perkataan Luna. Ia telah melalui banyak hal, pengkhianatan suaminya, pernikahanya yang hancur, dan kini penghinaan dari Luna yang dilakukan di hadapan banyak rekan kerjanya di kantor. Rahayu menarik napas dalam, mencoba menahan air matanya agar tak jatuh. Tanpa disadari, Ardhi memperhatikanya dari tadi. Ia tahu Rahayu seorang yang kuat, pantas saja ayahnya selalu membanggakan Rahayu. Namun, Ardhi juga paham kekuatan seorang wanita pasti ada batasnya."Boleh aku duduk di sini?" kata Ardhi yang tiba-tiba sudah muncul di hadapan Rahayu.Rahayu segera mengelap air matanya yang hampir jatuh. Ia sedikit tidak enak karena menggunakan waktu kerja untuk melamun di kantin. "Eh,

  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   26. Berpisah dari Sadewo

    "Bu Rahayu, semua dokumen sudah saya siapkan. Kita akan segera mengajukan gugatan cerai. Apakah Anda yakin tidak ingin memberikan kesempatan lagi pada Pak Sadewo?" tanya Rama hati-hati. Saat itu, Rahayu sedang berada di kantor hukum ternama di Jakarta. Rama adalah pengacara yang dipilih Rahayu untuk menyelesaikan urusan perceraianya dengan Sadewo.Rahayu menarik napas panjang. "Tidak, Pak Rama. Ini sudah keputusan bulat. Saya ingin Sadewo keluar dari hidup saya secepatnya."Rama mengangguk, ia sepenunya memahami kondisi klienya. Kesalahan Sadewo memang benar-benar tak layak untuk diberikan maaf."Pastikan hak asuh kedua anaku jatuh padaku Pak Rama" pinta Rahayu.Rahayu memang hanya peduli pada kedua putranya untuk saat ini, masalah harta gono-gini bagi Rahayu tak menjadi masalah. Toh, Rahayu tak punya harta apapun semenjak menikah dengan Sadewo. Hanya rumah yang ditempati bersama, itupun masih kredit.Rahayu menandatangani berkas perceraian dengan mantap. Hatinya lega, meskipun ia ta

  • Dikhianati Suami Pengangguran, Dinikahi CEO   25. Status Luna

    Setelah sampai di kantornya, Ardhi buru-buru menemui Luna yang sedang menunggu di ruang tunggu lobi tak jauh dari meja resepsionis. Wanita itu terlihat kesal hingga wajah cantiknya cemberut. Ia merasa tak seharusnya Rahayu dan petugas resepsionis melarangnya masuk. Dia adalah calon istri Ardhi, kedua orangtua Luna dan Ardhi sudah menjodohkan mereka berdua."Luna sorry aku sedikit terlambat karena melewati macet" Ucap Ardhi segera meminta maaf, wajah Luna yang terlihat ditekuk membuat Ardhi merasa tak nyaman. Mungkin gadis cantik itu merasa bosan karena terlalu lama menunggu."Aku merasa muak dengan karyawanmu yang bernama Rahayu!" Ucap Luna langsung menumpahkan kekesalanya.Ardhi malah terkekeh, menanggapinya."Kau tak boleh muak padanya, sudah kubilang berkali-kali dia adalah karyawan kepercayaan papaku!" Ucap Ardhi kembali mengingatkan Luna."Dia sangat norak dan kuno, bisa-bisanya dia melarangku masuk kantor hanya karena aku belum terdaftar sebagai karyawan di sini! Sangat tidak ma

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status