Home / Romansa / Dikejar Jodoh / Jika Dinggalkan Tentu Tidak Penting

Share

Jika Dinggalkan Tentu Tidak Penting

Author: Inerachi
last update Last Updated: 2024-11-02 15:57:43

Elena memandang Rasky yang berdiri di sampai Arletta dan Arzanka, pemilik hotel tempatnya bekerja. Sementara Elena, berada tidak jauh dari acara peresmian yang sedang berlangsung di ballroom hotel cabang perusahaan mereka. Wanita itu melemparkan senyuman ke arah Rasky yang harus tetap tersenyum karena kamera wartawan tengah membidiknya untuk dijadikan bahan pemberitaan.

Elena sebenarnya tengah menertawakan dirinya sendiri. Padahal sebelumnya ia sudah memutuskan untuk menganggap angin lalu pernyataan cinta pria itu. Ia juga sudah berusaha menjaga jarak dari Rasky. Tetapi, semenjak semalam semua itu berubah. Yah, walaupun Elena belum memutuskan apa yang Rasky tawarkan. Tetapi sepertinya untuk masalah jaga jarak itu sudah tidak berlaku.

Menyadari dirinya ketahuan memperhatikan Rasky cukup lama oleh pria itu. Membuat Elena mulai menengok ke kanan dan kirinya untuk mengalihkan tatapannya. Seolah sedang mengecek sesuatu.

Saat itu, ia menyadari ada banyak wanita yang menatap Rasky dengan pen
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Dikejar Jodoh   Menyadari Rasa Hati

    Jauh beberapa tahun yang lalu. Rasky teringat pernah terlibat suatu percakapan dengan Ayah dari Gia, sahabatnya. Rumah mereka yang berhadapan membuat keduanya menjalin persahabatan sedari kecil.Bahkan Gilang, Ayah Gia, sudah Rasky anggap layaknya ayah kandungnya sendiri saking dekatnya hubungan mereka. Hubungan Rasky dan Gilang lebih akrab dibandingkan dengan hubungan pria itu dengan Ayah kandungnya yang kasar dan tempramental.Saat itu, Rasky yang baru berumur tujuh belas tahun sering terlihat wara-wiri dengan beberapa wanita yang ia perkenalkan sebagai kekasihnya. Tidak tanggung-tanggung, dalam satu waktu Rasky bisa memperkenalkan wanita berbeda dengan status sebagai kekasihnya.Pergaulan yang salah membuatnya memiliki konsep pasangan yang keliru. Rasky dengan wajah yang tampan, otak encer dan sifatnya yang ramah otomatis banyak membuat wanita jatuh hati padanya.Rasky yang saat itu tengah berada di masa puber mulai mencari rolemode yang co

    Last Updated : 2024-11-03
  • Dikejar Jodoh   Memastikan Sesuatu

    Lira tengah bersungut-sungut kesal karena menyadari Rasky yang mulaimenghindarinya sejak saat acara pembukaan cabang hotel perusahaan. Terlebih, pria itu kini terlihat mencari seseorang.Lira bukan tidak tahu siapa yang Rasky cari. Hanya saja ia tidak suka jika pria yang sudah ia incar justru melirik wanita lain.Awalnya Lira sudah senang ketika berhasil menjelek-jelekan Elena saat bertemu dengan Rasky beberapa hari lalu. Ia kira dengan cara ini ia bisa mendekati pria itu. Bukan rahasia jika Rasky adalah salah satu aktor muda yang tengah digandrungi para wanita saat ini. Sehingga ketika ada kesempatan untuk bekerja sama dengan pria itu membuat Lira berharap jika dirinya bisa lebih dekat bahkan mungkin menjadi pasangan pria yang ia ketahui masih berstatus single itu.Namun, sedari tadi memperhatikan Rasky, membuat Lira tahu, jika Elena tidak berada di dalam ballroom. Senyum di bibir Lira tersungging. Ia boleh saja ditolak di awal. Namun sekarang Lira akan l

    Last Updated : 2024-11-04
  • Dikejar Jodoh   Lebih Baik Begini

    Elena pikir setelah kejadian malam ia bisa kembali menjalani hidupnya seperti sebelumnya. Ternyata pertemuannya kembali dengan Abraham berhasil mengganggu pikirannya.Ia pikir waktu yang dirinya jalani tanpa pria itu sudah membuat perasaannya mati dan lupa. Namun, nyatanya rasa itu tidak pernah hilang, hanya tersimpan di sudut terdalam hatinya.Elena bahkan masih mengingat wangi parfum pria itu. Wangi yang sering ia hirup di masa lalu. Elena dengan cepat menyadari jika Abraham yang menolongnya setelah bertabrakan dengan salah satu tamu karena menghindari Damar.Elena cukup lama terdiam sambil memandang wajah Abraham. Ia menelisik wajah itu lebih dalam. Memastikan jika priaitu masih mengenalnya, bukankan hubungan darah begitu kental? Bukankah seharusnya di antara mereka ada ikatan batin yang mengikat?Ia menatap mata yang dulu pernah memancarkan kasih sayang dan cinta untuknya. Seseorang yang mengatakan jika dirinya adalah satu-satunya yang pal

    Last Updated : 2024-11-05
  • Dikejar Jodoh   Tak Mungkin Berhenti

    Gerald memijat pelan dahinya. Terdengar helaan napas panjang dari pria itu. Sementara satu orang pria lain melihatnya dengan ekspresi tidak bersalah. “Mau lo apa sih?” desis Gerald sembari menatap manik mata Rasky tajam.Gerald sudah lelah menangani semua masalah yang dibuat oleh pria itu. Seakan masalah dan Rasky adalah teman akrab. Baru beberapa minggu masalah Rasky dengan Janeta selesai. Tetapi pria itu sudah kembali berulah dengan tanpa rasa bersalah.Ia kira, Rasky akan mencoba untuk tenang tanpa membuat masalah. Namun, nyatanya pria itu sudah mulai membuat masalah lagi.“Memangnya gue kenapa?” tanya Rasky dengan tatapan tanpa dosa.“Oke. Gue bukan orang yang suka basa-basi. Terutama sama lo. Lo ngapain ke kantornya Elena tanpa gue? Tanpa info ke gue pula?” Gerald kini menatap Rasky dengan tatapan mengintimidasi. Namun, lawan bicaranya justru menunjukkan cengiran khasnya.“Cuma... pengen mengakra

    Last Updated : 2024-11-06
  • Dikejar Jodoh   Deep Talk

    Gerald terkejut mendapati Damar berada di balkon apartemennya. Pria itu duduk ditemani rokok dan kaleng-kaleng bir yang berserakan di dekatnya. Gerald menghembuskan napas panjang dan menatap prihatin pria yang tengah duduk dengan pandangan kosong itu. Entah apa isi kepala dari sepupunya yang ia kenal sebagai sosok yang selalu ceria.Orang yang mengenal Damar pasti akan terkejut jika melihat pria itu saat ini. Bagaimana seorang Damar, pria yang seolah sepanjang hidupnya selalu bahagia. Kini terlihat menyedihkan dengan raut wajah lelah dengan penampilan berantakan."Balik dari luar kota bukannya senang malah makin berantakan lo," sindir Gerald mencoba memberitahu Damar jika ada orang lain di ruangan itu."Gue ketemu Elena." Gerald perlahan bergerak menghampiri Damar begitu mendengar apa yang dikatakan pria itu. Ia bahkan duduk di samping Damar. Gerald tahu, jika Damar sudah menyebut nama itu, maka pembicaraan kali ini akan berlangsung lama dan... serius.

    Last Updated : 2024-11-07
  • Dikejar Jodoh   Tidak Terima Ditolak

    "Lena, gue mau meeting sama Rasky. Lo mau join?" tanya Diaz yang bersiap melakukan tugas yang diberikan Elena sekembalinya wanita itu dari acara pembukaan cabang hotel perusahaan mereka."Gak, Mas. Gue masih sibuk ngerjain laporan yang diminta Bu Letta. Sama persiapan kerjasama baru," elak Elena. Sudah benar ia memberikan pekerjaan menangani Rasky pada Diaz. Ia bahkan tidak pernah mau menjawab panggilan pria itu semenjak mengatakan jika kerjasama ini akan ditangani oleh Diaz. Jadi, untuk apa ia tiba-tiba muncul di hadapan pria itu lagi.Elena sudah memantapkan diri untuk benar-benar menjaga jarak. Ia sadar, jika bersama dengan pria itu pada akhirnya akan membuat dirinya kembali goyah. Entah mengapa Rasky selalu hadir di saat dimana Elena membutuhkannya atau... ketika pria itu berhasil mengubah suasana buruk menjadi lebih baik? Entahlah, yang jelas pria ini cukup berbahaya untuk Elena.Elena bukan tidak yakin pada dirinya sendiri, hanya saja ia sedang mencoba mem

    Last Updated : 2024-11-08
  • Dikejar Jodoh   Bukan Paksaan

    Elena duduk di samping Rasky yang fokus menatap jalan yang lumayan padat. Jam makan siang seperti ini biasanya jalan akan sedikit lebih padat walaupun tidak sepadat ketika jam pulang kerja. Tidak ada pembicaraan di antara mereka berdua.Rasky sendiri setelah memaksa Elena masuk ke mobilnya, memilih bungkam tanpa mau membuka suara. Begitu pun Elena yang memilih diam dan membuang pandangannya ke luar jendela.Hening yang menemani perjalanan keduanya tanpa ada yang mau mengalah untuk berucap. Hingga mobil yang dikendarai Rasky berhenti di sebuah restoran. Tanpa bersuara, pria itu mematikan mesin mobil dan keluar begitu saja dari mobilnya.Elena yang melihat hal itu hanya bisa menghembuskan napas kesal, sebelum ia bergerak membuka pintu mobil yang – Loh, sudah terbuka begitu saja. Menampilkan Rasky yang berdiri di sisinya.“Ayo turun,” ucap Rasky menyadarkan Elena dari pikirannya yang merasa aneh dengan pria yang kini

    Last Updated : 2024-11-09
  • Dikejar Jodoh   Mulai Goyah

    Elena bersiap untuk ke kantor dengan wajah kesal. Pagi itu ia sungguh sangat mengantuk. Sesekali ia menguap karena kantuknya baru datang ketika hari menjelang pagi. “Emang, udah bener gue gak perlu percaya sama laki-laki sejenis Rasky. Pakai acara dengan bodohnya percaya lagi kalau dia sudah berubah baik,” gerutu Elena sambil memasukkan dompet dan ponselnya ke dalam tas.“Ini semua gara-gara Rasky. Bisa-bisanya ditolak langsung ngancem. Emang, sekali nyebelin tuh udah pasti nyebelin,” tambahnya sambil keluar dari kamar dengan langkah besar.Ini semua berkat Rasky. Pria itu benar-benar sukses membuat Elena tidak tidur karena memikirkan pembicaraan mereka kemarin.Bagaimana seorang Rasky dengan entengnya berniat membatalkan kerjasamanya dengan perusahaan Elena hanya karena pria itu Elena tolak mentah-mentah.Ini sulit. Benar-benar sulit. Pria itu benar-benar menempatkan Elena di posisi yang sulit. Apa kata Arletta nanti jika pr

    Last Updated : 2024-11-10

Latest chapter

  • Dikejar Jodoh   Bertemu Baik-Baik

    Elena masih duduk terdiam di restoran itu walaupun sudah lebih dari satu jam Tirto pergi meninggalkannya.Wanita itu duduk termenung dengan hati dan kepala yang sedang berdebat tanpa kesudahan. Terlihat tenang diluar tanpa ada yang tahu jika isi kepalanya tengah berteriak riuh.Ia pikir, ide untuk pergi ke mall bisa membuatnya berhenti melupakan masalahnya. Nyatanya, ia justru bertemu dengan Tirto. Pria yang justru membuatnya kembali memikirkan hal yang sedang ia hindari.Membuat Elena sadar apa yang dikatakan oleh Tirto ada benarnya. Bahwa menghindar dan berpikir seakan semua sudah selesai bukanlah hal yang benar. Pria itu memintanya menyelesaikan semuanya dengan cara bertemu kembali dengan Rasky dan membicarakannya dengan baik-baik. Namun, jangankan untuk berbicara baik-baik. Elena saja tidak tahu bagaimana cara kembali bertemu dengan pria itu.Elena sudah mengabaikannya, bahkan memblokir nomornya..Lalu apa alasan yang bisa ia berika

  • Dikejar Jodoh   Mengganti Masa Lalu

    Rasky menatap lega pesan yang dikirimkan oleh Gia. Sahabatnya itu mengatakan jika dirinya baik-baik saja dan mengucapkan terima kasih pada Rasky atas bantuan pria itu.Rasky pun membalas pesan Gia, ia berpesan agar wanita itu agar tidak sungkan untuk meminta bantuannya. Setelah membalas pesan Gia, tatapan Rasky kini tertuju pada pesan dari Elena yang belum dibaca oleh wanita itu.Ini pernah terjadi beberapa bulan lalu, ketika ia masih mengejar cinta Elena. Setelah mereka resmi berpacaran, sikap menyebalkan Elena ini sudah tidak pernah terjadi lagi.Rasky tahu jika Elena mungkin marah padanya yang tidak datang waktu itu. Ia juga tidak menjawab panggilan Elena. Ia paham. Sangat paham. Namun, di saat ia ingin memberikan penjelasan. Wanita itu seakan menutup semua akses yang Rasky punya. Dan itu menyebalkan.Rasky menghembuskan napas kasar. Ia menjambak rambutnya untuk menyalurkan perasaannya yang sedang berantakan.Ini semua lagi-lagi karena dir

  • Dikejar Jodoh   Fakta Lain Terungkap

    Melupakan seseorang ternyata tidak semudah menerima kehadirannya. Elena merasa jika kalimat itu benar. Karena tengah merasakan hal itu saat ini.Wanita itu masih berdiri di depan sebuah toko yang memajang gambar besar seorang pria yang tengah tersenyum lebar. Senyum pria terlihat begitu bahagia, menyihir setiap mata yang melihat untuk turut tersenyum. Seolah ikut merasakan perasaan bahagia yang terpancar dari wajah tampan dan senyuman menawan itu.Entah sudah berapa Elena berdiri di sana hingga seorang wanita menghampirinya sambil tersenyum. “Silakan dilihat-lihat dulu saja, barangkali ada yang cocok,” ucap wanita itu ramah.Elena menatap wanita itu dan tersenyum sambil menggeleng, lalu pergi. Ini bahkan sudah hampir seminggu sejak terakhir ia berbagi pesan dengan orang itu. Namun, dirinya masih belum bisa melupakan sosoknya.Kebersamaan keduanya memang belum begitu lama. Tetapi segala hal yang berhubungan dengan Rasky nyatanya masih beg

  • Dikejar Jodoh   Menunggu Itu Melelahkan

    Siang itu matahari bersinar dengan terik, membuat Elena dan teman-temannya memilih makan siang di dalam kantor. Para wanita yang tidak ingin berkeringat atau merasakan kulitnya terbakar tentu saja menolak dengan tegas usulan Miko yang mengajak mereka makan siang di luar kantor."Ini kan jadwalnya kita makan di luar. Kenapa banget sih ciwi-ciwi ini gak mau kena panas dikit aja," gerutu Miko pada Diaz."Sht... Udah diem," ucap Nayla sambil memasukkan sesendok penuh nasi beserta lauknya ke dalam mulut Miko agar pria itu sibuk mengunyah dibandingkan menabur genderang perang dengan dua wanita lain yang ada di meja itu.Mata Miko sempat melotot dengan kelakuan Nayla. Benar-benar mulai berani ternyata juniornya ini."Emangnya lo mau bayarin skin care kita? Atau bayarin perawatan kita ke dokter kulit?" Nayla pikir kedua wanita itu tidak ada yang mendengar gerutu Miko. Namun nyatanya, Tania cukup jeli dan sepertinya perang mulut sebentar lagi akan dimulai.

  • Dikejar Jodoh   Sebuah Kepercayaan

    Proses syuting sudah selesai kemarin dan mereka pun langsung bertolak untuk kembali pada pekerjaan mereka setelah semalam mereka menghabiskan waktu dengan makan malam bersama untuk merayakan lancarnya proses syuting mereka hari itu.Elena dan Rasky tengah duduk berdampingan di dalam pesawat yang akan membawa mereka ke tempat asal mereka. Rasky sudah mewanti-wanti Elena agar memesankan tiket pulang untuknya di hari yang sama dengan wanita itu. Ia juga meminta agar bisa duduk bersebelahan dengan Elena.Alasannya adalah hitung-hitung mengganti waktu kencan mereka yang tertunda karena kesibukan Rasky yang cukup padat akhir-akhir ini."Kamu kangen gak sih sama aku?" tanya Rasky random. Membuat Elena mengerutkan dahinya sesaat."Kita dari kemarin kan bareng terus. Cuma pas ke toilet sama tidur aja kan pisahnya? Terus gimana konsepnya nanya kangen?" Elena balik bertanya.Rasky sempat mengangguk sesaat. Ia mengaku jika pertanyaan perlu diralat.

  • Dikejar Jodoh   Pemeran Pengganti

    Ketegangan muncul di wajah tim advertising pagi itu. Pasalnya lawan main Rasky dalam iklan kali ini mendadak tidak bisa hadir karena baru saja mengalami kecelakaan ketika menuju ke lokasi syuting.Mereka tengah bingung akan mencari darimana lawan main Rasky, mengingat proses syuting akan dimulai beberapa menit lagi."Terus gimana dong, nih?" tanya Miko pada tim advertising yang juga sama bingungnya seperti dirinya.“Pemeran pengganti sudah dihubungi belum?” tanya salah seorang di tim advertising pada temannya yang lain.“Sudah. Cuma dia lagi dirawat di rumah sakit. Sementara model yang lain lagi ada kerjaan.”Miko menghela napas gusar. Bisa gawat kalau sampai syuting hari ini berantakan. "Selebgram sini gak ada yang lagi free gitu?" tanya Miko pada tim Advertising yang juga berada di lokasi syuting."Kita lagi coba hubungi selebgram yang lain. Cuma agak sulit karena kan lo tahu sendiri gimana standar

  • Dikejar Jodoh   I Love You More

    Rasky menatap ponselnya cukup lama. Memandangi pesan terakhir yang ia kirimkan pada Elena. Sudah hampir setengah hari pesan itu ia kirimkan, namun hingga detik ini belum dibaca oleh Elena.Ada perasaan gelisah yang Rasky rasakan. Ia sampai berulang kali mengecek ponselnya. Rasky bahkan juga sempat menghubungi Elena tetapi entah mengapa panggilannya tidak dijawab oleh wanita itu.Rasky pun akhirnya pasrah dan menghubungi Elang kala hari sudah malam. Rasky cukup bernapas lega begitu mengetahui Elena sudah sampai di rumah dan tengah berada di kamarnya.Ada banyak tanya di kepala Rasky. Mengapa Elena tidak membalas pesannya? Apakah ia ada salah sampai Elena menghiraukannya?Ingin rasanya Rasky kembali menghubungi Elena. Namun mengingat saat ini sudah malam dan Rasky sudah tidak memiliki tenaga untuk berdebat. Ia memilih untuk tidak berbuat apapun.Andai saja ia tidak sedang berada di luar kota. Mungkin ia akan langsung dat

  • Dikejar Jodoh   Tetap Bersama Dia

    Rasky duduk di pinggir kasur. Membuka sebuah pesan dari seseorang yang kini menjadi prioritasnya. Senyuman terbit di bibir Rasky begitu membaca isi pesan yang dikirimkan oleh Elena.Isi pesannya adalah hal-hal yang biasa saja. Menanyakan apakah Rasky sudah bangun atau memberitahukan pria itu jika Elena sudah sampai di kantor.Hal yang sering mereka kirimkan kepada satu sama lain dan secara perlahan menjadi sebuah kebiasaan.Progres hubungan mereka berjalan makin baik dan itumembuat kepercayaan diri Rasky meningkat jika hubungan ini akan berjalan sesuai rencananya.Pria itu berjalan menuju pantry sambil menekan tanda telepon di samping nama kekasihnya."Hai," sapanya begitu panggilannya dijawab oleh orang itu. Ia menekan tombol loudspeaker dan meletakkan ponselnya tidak jauh dari dirinya yang kini sedang membuat sarapan."Kamu baru bangun?" tanya Elena sambil mengecek jam di ponselnya yang menunjukkan pukul delapan pagi.

  • Dikejar Jodoh   Semakin Cinta

    Elena segera keluar dari lift yang berhenti di lantai basement. Ia sedikit berlari begitu menemukan di mana mobil Rasky terparkir.Hal itu ternyata tidak luput dari pandangan Diaz yang saat itu juga akan menuju ke tempat parkir bersama Miko. Keduanya tanpa sadar tersenyum begitu melihat tingkah laku Elena yang tampak berbeda dari biasanya.Elena yang tidak menyadari kehadiran keduanya tampak acuh dan melewati mereka begitu saja."Gue baru kali ini ngeliat Mba Elena se- happy itu," ucap Miko dengan tatapan yang mengarah ke mana Elena pergi."Berarti Elena memang beneran bahagia jadi pacarnya Rasky,” seloroh Diaz santai. Ia adalah saksi bagaimana perjalanan hubungan Elena dan Rasky. Dan dari sikap yang Elena tunjukkan, ia cukup lega karena wanita itu mengikuti apa yang pernah ia katakan.Elena masuk ke dalam mobil Rasky dan tersenyum lebar kepada pria itu. Sorot matanya meredup, ia mendadak salah tingkah begitu mendapati wajah

DMCA.com Protection Status