Share

Bab 79. Pemikiran Nathan

Wanita yang tengah bersama dengan pemilik restoran itu langsung terkejut kala Nathan datang bersama dengan Dara. Meskipun ia tidak mengenali mereka berdua, namun, dari cara bicara mereka, ia tahu betul jika kini ia sedang dalam masalah.

“Apa maksud anda?” tanya wanita itu yang raut wajahnya terlihat panik.

Pemilik restoran itu justru berdiri dan mempersilakan Nathan dan Dara duduk di kursi yang tadi ditempati oleh pemilik restoran.

“Kami tahu, kamu yang memberikan obat kepada Rendra,” tutur Nathan kepada wanita itu secara langsung tanpa adanya basa-basi sedikitpun.

“Saya tidak melakukan apa-apa, saya hanya—”

“Diperintah oleh seseorang, betul?” tanya Nathan yang tahu betul akan apa yang dikatakan oleh wanita itu.

Wanita itu langsung terdiam dan tidak bisa berkata apa-apa lagi. Seperti yang dia lakukan sudah ketahuan dan ia tak bisa lari dari semua ini. Wanita itu melihat ke arah pintu keluar dengan berniat untuk kabur, namun, sialnya, pintu itu dijaga ketat oleh dua penjaga yang berada
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status