Share

Terima Kasih Untuk Segalanya

POV AKHTARA

“Mas, mau gendong Tira nggak?” Tanya Abid dengan suara sangat lirih.

Aku yang tengah duduk di bangku belakang sambil menatap keluar jendela mobil pun beralih atensi pada adikku itu.

Dia tengah memangku putraku, Akhtira, yang sudah tertidur dengan lelap. Sedang kedua anaknya masing-masing dipangku istrinya dan Papa. Hanya aku saja yang tidak memangku anak kecil.

Kemudian aku melongok ke arah putraku itu. Dia benar-benar damai terlelap di atas pangkuan adikku. Dan selalu enggan untuk berdekatan denganku.

“Apa dia nanti nggak kebangun, Bid?” Tanyaku dengan suara sama lirihnya.

“Pelan-pelan aja, Mas.”

Lalu aku mengusap pipi halusnya itu dengan ibu jari untuk memastikan apakah Akhtira benar-benar sangat terlelap. Ternyata putraku itu tetap tidur dengan sangat pulas.

“Kayaknya dia kecapekan habis main air terus perutnya kenyang. Jadi deh ngorok.”

Aku menahan tawa karena guyonan Abid lalu mengangguk dengan mengulurkan kedua tangan untuk menerima putraku.

Galau di hati yang sedari
Juniarth

:-o

| 7
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Alee
bau bau sad ending nih
goodnovel comment avatar
Alee
sedih banget
goodnovel comment avatar
Yan Ika Dewi
huh u ...kenapa ga sesuai judul
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status