Share

Bab 160. Penyesalan yang Menyelimuti Diri

Prangggg

Sebuah gelas sloki terlempar ke dinding, pecahannya jatuh memenuhi lantai marmer itu. Doni yang ada di ruangan itu hanya bisa menundukan kepalanya, tidak berani menatap Kaivan yang tengah memendung amarah. Umpatan kasar lolos dari mulut Kaivan. Tak segan-segan bahkan Kaivan nyaris menyenai gelas sloki itu ke kepala Doni. Terlihat jelas amarah di wajah Kaivan. Sejak tadi bahkan Kaivan terus menghunuskan tatapan tajamnya pada Doni.

“Kenapa kamu masih belum menemukan keberadaan Krystal, Doni! Aku tidak ingin mendengar alasanmu! Cepat temukan istriku detik ini juga! Kalau kamu masih belum juga menemukannya lebih baik angkat kaki dari perusahaanku!” seru Kaivan dengan nada tinggi bercampur dengan geraman kemarahan.

Ya, sudah dua hari Kaivan mencari-cari keberadaan Krystal. Namun, Kaivan tidak menemukan hasil. Ponsel Krystal mati sehingga GPS istrinya itu tidak bisa terlacak. Bahkan ketika Doni melacak kartu debit yang terakhir digunakan Krystal, hanya terdeteksi Krystal pergi ke s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status