I'm The Queen
Di tengah gemerlap Istana Landbird, Ratu Elea dikenal sebagai simbol kebijaksanaan dan kekuatan. Selama bertahun-tahun, ia setia menjalankan tugasnya sebagai ratu, menjaga kestabilan kerajaan dan mendampingi Raja Flynn. Namun, kehadiran Beatrice, selir yang ambisius, mengguncang tatanan itu. Dengan kehamilannya, Beatrice tidak hanya merebut perhatian Flynn, tetapi juga mulai merongrong posisi Elea sebagai ratu.
Ketika Flynn yang dilanda cinta buta melayangkan gugatan cerai pada Elea, dunia sang ratu runtuh. Tuduhan palsu, fitnah tentang kemandulan, hingga penghinaan di depan para bangsawan membuatnya semakin terpojok. Namun, di balik semua itu, Raja Alaric dari Veridion muncul sebagai sekutu yang tak terduga. Dengan perasaan yang tumbuh untuk Elea, ia bersumpah untuk mendukungnya menghadapi cobaan yang mengancam menghancurkan kehormatannya.
Di antara cinta, pengkhianatan, dan intrik politik, Elea harus memutuskan apakah ia akan bertahan demi kerajaannya atau mengambil jalan baru untuk membangun kembali hidupnya. Sementara itu, hasrat dan dendam membara di hati Flynn, Beatrice, dan Alaric, menjadikan permainan takhta ini semakin berbahaya.
Ketika cinta menjadi senjata dan tahta menjadi medan perang, siapa yang akan keluar sebagai pemenang?
Baca
Chapter: Bayang-bayang Masa LaluBab 14: Bayang-Bayang Masa Lalu Malam itu pesta berlanjut dengan gemerlap yang membuai para tamu. Musik terus mengalun, mengiringi percakapan ringan para bangsawan dan langkah kaki mereka yang menari di lantai dansa. Namun, di balik kemewahan itu, ketegangan semakin meresap, terutama di antara tiga sosok yang menjadi pusat perhatian: Raja Flynn, Ratu Elea, dan Selir Beatrice. Elea memilih untuk tetap berada di sudut ruangan, menjaga martabatnya sebagai ratu. Ia tahu banyak yang memperhatikannya, mencari celah untuk mengomentari reaksinya terhadap kedekatan Flynn dan Beatrice. Dengan kepala tegak dan senyum anggun yang dipasang rapi, Elea terlihat tak terpengaruh. Tetapi di dalam, hatinya bergejolak hebat. Di sisi lain, Beatrice masih berada di lantai dansa bersama Flynn. Tatapan Flynn yang penuh kasih sayang membuat Beatrice merasa canggung, bukan karena perhatian itu, tetapi karena pria berambut merah yang berdiri di tepi ruangan. Ia m
Terakhir Diperbarui: 2024-12-18
Chapter: Ketetapan Hati Sang RatuBab 13: Ketetapan Hati Sang Ratu Istana Landbird pagi itu dipenuhi dengan kesibukan. Para pelayan mondar-mandir, menyiapkan berbagai keperluan istana. Namun, suasana di kamar Elea terasa berbeda. Di dalam, sang ratu duduk di kursi kayu berlapis emas, wajahnya yang biasanya anggun kini tampak memancarkan ketegangan. Flynn berdiri di hadapannya, tatapannya penuh harap meskipun Elea tampak tidak tergerak. “Elea,” kata Flynn dengan suara lembut namun mendesak, “ini hanya sebuah pesta kecil. Untuk menghormati tiga bulan kehamilan Beatrice. Bagaimanapun, anak itu akan menjadi pewaris kerajaan ini.” Elea mengangkat pandangannya, menatap Flynn dengan mata birunya yang dingin namun tegas. “Flynn, aku adalah ratu kerajaan ini, bukan seorang pengurus perayaan pribadi. Aku sudah cukup sabar menjalankan tugasku, bahkan menyiapkan segala sesuatu untuk Beatrice tanpa protes. Namun, meminta aku mengadakan pesta untuknya? Itu terlalu ja
Terakhir Diperbarui: 2024-12-18
Chapter: Ketertarikan yang TersembunyiBab 12: Ketertarikan yang TersembunyiDi Istana Veridion yang megah, Raja Alaric duduk di ruang kerjanya, ditemani oleh sekretaris pribadinya, Lennox. Dinding ruangan dipenuhi rak-rak buku, sementara aroma kayu cendana mengisi udara. Alaric, dengan gaya santainya, memandang ke luar jendela besar yang memperlihatkan taman kerajaan. Namun, pikirannya jauh dari keindahan taman itu. Lennox, pria muda dengan rambut cokelat acak-acakan dan kacamata yang selalu tergelincir dari hidungnya, berdiri di dekat meja dengan tumpukan dokumen di tangan. Ia tampak sibuk mengatur dokumen itu, namun matanya sesekali melirik ke arah Alaric yang tampak termenung. “Yang Mulia,” Lennox membuka percakapan, suaranya ceria seperti biasa. “Dokumen ini memerlukan tanda tangan Anda. Dan, kalau boleh tahu, kenapa Anda terus melamun sejak kembali dari Kerajaan Landbird? Ada sesuatu yang terjadi?” Alaric mengalihkan pandangannya dari jendela dan menatap
Terakhir Diperbarui: 2024-12-17
Chapter: Retaknya Ikatan yang Pernah KokohBab 11: Retaknya Ikatan yang Pernah KokohHari-hari di istana Landbird berubah menjadi mimpi buruk bagi Ratu Elea. Hubungannya dengan Flynn, yang dulu harmonis dan penuh saling pengertian, kini berubah menjadi jurang yang semakin lebar. Sementara itu, Beatrice tampak menikmati perannya sebagai pusat perhatian, terutama perhatian Flynn yang sepenuhnya tertuju padanya. Pagi itu, Elea duduk di ruang kerjanya, mencoba fokus pada dokumen-dokumen kerajaan yang membutuhkan tanda tangannya. Namun, pikirannya terganggu ketika Flynn masuk dengan wajah masam. "Elea, apa maksudmu berbicara kasar pada Beatrice tadi pagi?" tanyanya tanpa basa-basi. Elea mengangkat alis, terkejut dengan tuduhan itu. "Berbicara kasar? Apa yang kau bicarakan, Flynn? Aku bahkan belum bertemu dengannya hari ini." "Dia mengatakan kau mengkritik cara pelayanannya terhadap tamu di ruang makan," lanjut Flynn dengan nada menuduh.
Terakhir Diperbarui: 2024-12-17
Chapter: Pengumuman dan Janji yang MenggetarkanBab 10: Pengumuman dan Janji yang Menggetarkan Pagi itu, istana Landbird dipenuhi kegembiraan yang luar biasa. Beatrice, dengan senyuman lebar dan wajah yang tampak berseri-seri, mengumumkan sesuatu yang telah lama dinanti oleh Raja Flynn dan seluruh kerajaan. "Yang Mulia Raja," katanya dengan nada yang hampir bergetar oleh antusiasme, "dokter istana baru saja mengonfirmasi bahwa saya sedang mengandung." Flynn yang sedang duduk di ruang makan utama bangkit dari kursinya dengan mata yang membelalak lebar. "Apa yang kau katakan, Beatrice?" tanyanya, suaranya penuh harap. "Saya akan memberikan Anda seorang pewaris, Yang Mulia," kata Beatrice sambil membungkuk dengan anggun, meskipun dalam hatinya ia merasa puas melihat kegembiraan Flynn. Kabar itu segera menyebar ke seluruh penjuru istana, disambut dengan sorak-sorai para pelayan dan pejabat. Para musisi dipanggil untuk memainkan melodi-melodi bahagia, dan suasana menjadi penuh perayaan. Namun, di sudut lain istana, Elea
Terakhir Diperbarui: 2024-12-16
Chapter: Cerahnya Sang Raja TetanggaBab 9: Cerahnya Sang Raja TetanggaPagi itu, suasana di taman istana terasa lebih hangat dari biasanya, bukan karena matahari yang bersinar cerah, melainkan karena kehadiran Raja Alaric. Ia sedang duduk di bangku taman bersama Elea, yang menatapnya dengan pandangan datar, meskipun hatinya sedikit terusik oleh pembawaan pria itu. Alaric, dengan wajah penuh senyum dan tangan yang bergerak dramatis, sedang bercerita tentang salah satu perjalanan diplomatiknya yang berujung kacau karena salah memahami adat setempat. “Bayangkan, Yang Mulia,” kata Alaric dengan nada tawa yang ringan. “Saya mencoba menyapa kepala suku di sana dengan berjabat tangan, seperti kebiasaan kita. Ternyata, mereka menganggap itu penghinaan besar! Saya malah diminta menari di depan mereka sebagai permintaan maaf. Dan, oh, Anda pasti tidak ingin tahu seperti apa tarian saya.” Elea tidak bisa menahan tawa kecil yang akhirnya lolos dari bibirnya. Ia buru-buru menutup mulut, tetapi Alaric sudah melihatnya. “Aha!
Terakhir Diperbarui: 2024-12-16
Chapter: PengejaranMata Jessie perlahan terbuka, ia merasakan sakit disekujur tubuhnya. Dengan sekuat tenaga Jessie keluar dari mobil yang telah terbalik dan ringsek. Ia merangkak dengan menahan sakit ditubuhnya.Hingga akhirnya, Jessie berhasil keluar dari dalam mobilnya. Ia pun bergegas mengambil ponselnya yang masih berfungsi.Jessie menghubungi Evan yang kala itu tengah bersiap untuk datang ke acara ulang tahun Hans."Halo, Evan," suara lemah Jessie terdengar sangat jelas, Evan yang langsung khawatir akan keadaan Jessie pun dengan sigap menyuruh Jessie untuk mengirimkan alamatnya sekarang.Jessie pun berhasil selamat dari maut, dan segera dibawa ke rumah sakit. Awalnya Jessie enggan untuk pergi ke rumah sakit,bahkan ia enggan saat Evan ingin menghubungi Hans, namun Evan terus saja memaksanya hingga mereka pun sampai di rumah sakit milik keluarga Evan.Setelah dirawat dan mengganti bajunya, Evan pun mendatangi Jessie di kamarnya."Jessie, aku akan menghubungi Hans," ucap Evan sambil mengeluarkan pons
Terakhir Diperbarui: 2023-12-15
Chapter: Bahaya MengintaiHari ini adalah hari pertama Gadi mengikuti Natalie, ia mulai mengikuti Natalie dari rumahnya hingga sampai di butik.Natalie tak merasa curiga sama sekali, ia menjalani harinya seperti biasa. Terlebih hari itu ia sangat sibuk, ada banyak pelanggan yang datang, dan beberapa dari mereka tengah mempersiapkan gaun untuk acara pernikahan.Natalie terlihat sangat menikmati pekerjaannya kala itu. Saat ini, ia dibantu oleh beberapa pekerja yang ia rekrut sendiri. Sehingga, Hans pun jarang mengajak Natalie bermesraan di butik.Gadi terlihat terus memantau gerak gerik Natalie dari dalam mobil sambil menyantap sepotong roti dan sekotak susu.…Hingga malam pun tiba, Gadi terlihat sudah menukarkan mobilnya. Ia melakukan hal itu agar Natalie tak sadar jika sedang dipantau oleh seseorang.Benar saja, Natalie masih tidak sadar jika ada seseorang yang mengikutinya. Ia melakukan semua hal seperti biasa. Beberapa menit kemudian, Hans datang dan memarkirkan mobilnya. Natalie pun menyambut kedatangan
Terakhir Diperbarui: 2023-12-13
Chapter: Maria dan Gadi(Flash back Maria dan Gadi)Hari itu pada tanggal 18 Oktober 2015 terjadi kericuhan di salah satu sekolah menengah besar di pusat kota.Terjadi penikaman pada salah seorang murid di Alexander High School. Kala itu, semua murid semester akhir tengah mengadakan upacara kelulusan mereka.Tak di sangka sangka salah seorang murid laki laki menikam temannya yang tengah berpidato di atas panggung untuk menyampaikan pesan dan kesan pada teman teman dan pihak sekolah.Saat itu, Beatrix adalah siswa terpilih untuk menyampaikannya. Beatrix merupakan siswa teladan dengan nilai tinggi, sehingga ia pun di pilih oleh dewan guru.Di tengah pidatonya, Gadi, siswa yang terkenal pendiam dan introvert pun menikam tepat di leher Beatrix.Semua murid dan guru pun panik menyaksikan hal tersebut. Darah mengucur deras melalui luka tusukan Beatrix. Semua guru yang menyaksikan sempat tercengang dan tak berani mendekat karena Gadi tak hanya menusuk Beatrix satu kali, namun Gadi menghujamkan pisaunya berkali kali
Terakhir Diperbarui: 2023-11-05
Chapter: Niat BurukMalam itu, Maria menunggu suaminya dengan perasaan yang gelisah, karena ia tak dapat menghubungi Hans. Entah apa alasannya sehingga nomor Hans tidak aktif malam itu, terlebih lagi, ia masih ingat betul reaksi sang mertua ketika Maria menceritakan kecurigaannya pada sang suami.Maria terus saja menuangkan minuman alkohol ke gelasnya, berharap rasa gelisah nya menghilang. Tak lama setelahnya, ia mendengar suara dari arah ruang utama.Maria pun berjalan menuju pintu depan dan melihat sang suami yang baru saja masuk ke dalam rumah."Kenapa baru pulang?" tanya Maria dengan nada yang curiga,"Hah, baru saja aku menginjakkan kaki ke dalam rumah, kau sudah mau mengomeli ku!" jawab Hans dengan nada kesal,"Aku hanya bertanya, kalau kau tak ingin menjawabnya ya sudah," Maria pun pergi melanjutkan minumnya,Hans mengikuti istrinya dari belakang. Ia penasaran apa yang istrinya lakukan di dapur malam malam begini. Hans sedikit terkejut melihat istrinya sedang meminum alkohol kala itu."Maria! Kau!
Terakhir Diperbarui: 2023-11-04
Chapter: Kebenaran Nyonya CowellKeadaan rumah Hans makin tidak terkontrol, Maria merasa jika suaminya kian berubah. Hans mulai sering pulang larut, biasanya Hans selalu mengajak Maria pulang bersama sekitar jam 6 sore.Hal itu sangat mengganggu Maria, ia pun akhirnya mencurahkan isi hatinya pada sang mertua.Hari itu ia dan ibu Hans tengah duduk bersantai di ruang keluarga, di temani secangkir teh dan serial televisi favorit ibu Hans."Ehem, ibu.. Ada yang ingin aku bicarakan," ucap Maria memecah konsentrasi mertuanya."Oo? Apa itu?" tanya ibu Hans tanpa menoleh pada Maria,"Emm bagaimana kalau misalkan saja Hans... Emmmmm..." Maria berbicara dengan gugup membuat ibu Hans pun akhirnya menoleh ke arahnya,"Apa yang ingin kau sampaikan? Kenapa kau gugup seperti itu?" tanya ibu Hans,"Emmm, ibu bagaimana kalau Hans tiba tiba selingkuh? Ee.. Ini hanya perkiraan ku saja, aku hanya ingin tau pendapat ibu," ucap Maria dengan wajah yang khawatir,"Apa yang kau takutkan? Bukan kah kau juga pernah menjadi selingkuhannya?" mer
Terakhir Diperbarui: 2023-11-03
Chapter: Evan JandeeSetelah kejadian tersebut, Natalie dan Hans pun resmi memiliki hubungan gelap, mereka merahasiakannya dari semua orang.Hans lebih sering datang ke butik Natalie, karena hal itu lebih aman dari pada Natalie yang datang menghampirinya.Hal itu tak di ketahui Maria, Hans sangat pandai menutupi perbuatannya. Bahkan, Hans pun mulai membeli ponsel baru yang ia pakai khusus untuk menghubungi Natalie.Hari demi hari pun berganti, Hans dan Natalie makin sering bertemu. Saat itu mereka sedang berada di ruangan milik Natalie. Ruangan tertutup dan tanpa ada orang yang bisa masuk.Hans mulai merayu Natalie,"Hari ini kau nampak begitu cantik," ucap Hans sambil membelai rambut hitam Natalie,"Ahh, tuan bisa saja," Natalie tersipu mendengar perkataan Hans,Saat itu mereka sedang duduk di sofa yang tersedia di ruangan Natalie, Hans mulai memandangi rok mini milik Natalie, terlihat belahan paha yang begitu bersih dan lembut.Hans mulai menelan ludahnya seakan ia tak sabar untuk mencicipi Natalie. Han
Terakhir Diperbarui: 2023-11-02