Super Rich Man
Apakah kamu pernah mengharapkan sebuah sistem super kaya? bahkan semua orang pasti bermimpi untuk memiliki sistem itu dan hanya 0,5 % penduduk dunia yang beruntung mendapatkan sistem super kaya itu.
Mereka tidak perlu bekerja 24 jam dalam tekanan dan host hanya perlu mengerjakan setiap misi yang diberikan oleh sistem.
Tentu saja, setiap misi yang berhasil dikerjakan oleh host akan mendapatkan hadiah yang tak terhingga.
Mobil sport, uang tunai, mansion, vila dan saham perusahan bisa kamu dapatkan dari sistem. Apakah kamu tertarik dengan sistem jari emas ini?
Jika kamu tertarik, masuklah dalam duniaku dan kamu akan merasakan itu semua.
Ding!
Quest :
Jadilah orang super kaya di dunia!
Baca
Chapter: Tidak Ada KesempatanRobert kemudian menyuruh anak buahnya untuk mengambil alat pembayaran dan memperintahkan Angel untuk melunasi tagihannya. Angel hanya bisa pasrah dan patuh kepada perintah Robert. Angel diam-diam mengumpat pelan, di hari ulang tahunnya justru dia mengalami kesialan dan tidak akan terlupakan seumur hidupnya. Angel dengan perlahan menggesek kartunya dan memasukan kata sandinya. Setelah itu terdengar bunyi nyaring, yang membuat hati Angel teriris perlahan. Uang 300 juta seketika lenyap dalam satu gesekan saja. Angel lalu menatap ke arah Robert dan berkata, "Aku sudah menguras habis uangku, bisakah kamu melepaskan aku?" Robert lalu menjawab sambil tersenyum, "Lalu, bagaimana dengan sisanya?" "Sisanya biar mereka yang bayar, bahkan aku sedikitpun tidak mencicipi makanan dan minuman itu. Jadi seharusnya aku tidak membayar penuh untuk itu." Robert lalu melirik ke arah Reyhan, "Tuan, bagaimana menurutmu?" Reyhan lalu
Terakhir Diperbarui: 2021-11-27
Chapter: GengsiPada saat semua orang sedang berbahagia, Reyhan mengirim pesan kepada Robert dan memberitahunya jika semua makanan dan minumannya telah di rampok oleh seseorang. Robert dan beberapa anak buahnya lalu kemudian buru-buru pergi ke ruangan VIP J. Pintu itu terbuka dengan kasar dan muncul Robert dengan di ikuti anak buahnya yang besar dan berotot. Robert lalu berteriak, "Siapa yang berani merampok makanan dan minuman mewah itu?!" Semua orang diam dan melirik satu sama lain dan Jeffron yang melihat kesempatan ini lalu menuju ke arah Robert. "Hai, Tuan Robert. Orang yang anda cari ada di sebelah sana," ucap Jeffron yang menunjuk ke arah meja Reyhan dan Jessica. Robert lalu melihat Reyhan dan segera menghampirnya dengan di ikuti oleh anak buahnyan. Jeffron tersenyum penuh kemenangan dan dia dapat meyakini jika Reyhan akan di pukuli hingga mati. "Tuan Rey, saya mohon maaf atas semuanya," ucap
Terakhir Diperbarui: 2021-11-23
Chapter: Itu Adalah Milikku! Ketika Reyhan menciumnya, telah terjadi kesalahpahaman antara Reyhan dan Jessica. Reyhan hanya menjalankan perannya sebagai kekasih satu malam, namun Jessica sepertinya menganggap jika Reyhan menyukainya. Maka pada saat itu, Jessica menaruh harapan besar kepara Reyhan, dia tidak perduli apakah pria itu benar-benar menyukainya, namun yang dia tahu jika pria itu seolah memberinya harapan. Angel yang diabaikan, lantas pergi ke atas panggung dengan rasa kesal setelah melihat pengeran yang di temukannya ternyata sudah dimiliki oleh wanita lain. Kaum adam yang melihat kesempatan itu, segera mengeluarkan beberapa rayuan mautnya agar Sang Dewi meliriknya dan berharap salah satu darinya dapat menjadi kekasihnya di masa depan. "Selamat malam semua, mohon maaf atas keterlambatan acara pada malam hari ini. Awalnya aku ingin memperkenalkan seorang pangeran kepada kalian, namun sepertinya itu tidak penting lagi. Karena kaliam tau sendiri, pa
Terakhir Diperbarui: 2021-11-23
Chapter: Pangeran Tampan! Pada saat itu, Reyhan segera mengirim pesan kepada Robert dan memberitahunya jika dia akan restorannya untuk menghadiri sebuah pesta ulang tahun. "Hai, Robert. Aku akan ke restoran untuk menemanin temanku menghadiri sebuah pesta ulang tahun dan apakah kamu bisa mengecek daftar tamu pada malam hari ini?" "Hai, Tuan Reyhan. Tentu aku akan mengeceknya untuk mu. Tunggu sebentar." Setelah dua menit, Robert lalu melaporkan kepada Reyhan. "Pada malam hari ini, ada sekitar sepuluh orang yang sudah Reservasi tujuh untuk bisnis dan tiga untuk acara pesta. Apakah saya boleh tau nama orang yang anda cari?" Setelah melihat pesan itu, Reyhan lalu segera melirik Jessica yang sedang duduk di sebelahnya. Dia sedang asik dengan benda pipih yang dia pegang dan asik membuat instastory. Reyhan berdehem pelan, "Bisakah kamu menyebutkan nama temanmu itu?" Jessica lalu melirik Reyhan di sebelahnya dan menjawab pertanyaan, "Nama temanku ada
Terakhir Diperbarui: 2021-11-23
Chapter: Pergi Dengan Sebuah ScooterPada malam harinya, Reyhan bergegas pergi ke kediaman Bibi Lyn. Pada saat yang sama, Jessica telah bersiap menunggu kedatangan Reyhan dengan wajah yang bahagia. Bibi Lyn juga memberi tahu Jessica, jika Reyhan bisa menggunakan mobil milik suaminya yang berada di garasi. Bibi Lyn juga tahu, jika Reyhan hanya seorang kurir biasa yang setiap harinya hanya menggunakan sepeda motor, jadi untuk ke sebuah pesta menggunakan mobil jauh lebih baik dari pada menggunakan sepeda motor yang jelas akan membuat keponakannya terus dihina oleh teman-temannya. Jessica lalu menyetujui saran dari Sang Bibi, kemudian dia tanpa ragu menelpon Reyhan dan saat sambungan telponnya terhubung, Jessica tersenyum dan menyapa Reyhan dengan hangat. "Hallo, selamat malam Reyhan. Apakah, kamu sudah siap?" Diujung telpon sana, Reyhan sedang memakai tuksedonya dan menyisir rambutnya dengan rapih. Tidak lupa juga menyemprotkan parfum kesukaannya. "Ha
Terakhir Diperbarui: 2021-11-23
Chapter: Bos Rey Memang Yang Terbaik!"Baiklah semuanya sudah selesai, kamu sekalian sudah mendapatkan bagiannya dan aku akan meminta bagianku. Bekerja keraslah untukku, maka aku tidak akan ragu menolongmu di masa depan!" "Aku harap kalian melakukannya dengan baik dan jangan kecewakan aku. Berhubung suasana hatiku sedang baik, maka sebagai bos baru kalian, aku mentraktir kalian dan bersulang beberapa gelas anggur segar. Besok aku dan kalian hanya sebatas bos dan bawahan jadi bersikaplah profesional mungkin. Apa kalian paham?" "Tentu saja kami semuanya paham dan berjanji akan berkerja keras di masa depan! Bersulang untuk bos baru kita, Bos Rey!" seru Alex dengan mengangkat segelas anggur segar. "Hidup Bos Rey!" "Bos Rey memang yang terbaik!" Mereka semua mengangkat gelas masing-masing ke udara dan setelah itu terus menyanjung Reyhan. Setelah selesai mereka langsung kembali pada pekerjaan masing-masing dan Rey menyuruh mengantarkan dirinya ke ruangan miliknya. "S
Terakhir Diperbarui: 2021-11-16