Terjebak Cinta CEO Yang Kejam
Bagaimana jadinya, Ayu Liyunma merupakan seorang wanita cantik dan berumur 18 tahun. Ia mau tidak mau harus menyetujui keputusan ayah kandungnya, bernama Dimetri Albert yang tidak menginginkan kelahirannya yang menyebabkan istri tercintanya meninggalkan dunia.
Ayu yang tidak tahu menahu mengenai hutang piutang ayahnya, ia dijadikan jaminan hutang dari seorang lelaki kejam. Kenzo Albert dikenal sebagai sosok CEO tampan dan kejam. Kekejamannya tanpa ada rasa belas kasihan dengan mudah menghilangkan nyawa orang lain dalam sekejap mata. Namun, tidak bersama dengan Ayu yang telah menjadi istri sahnya, istri yang begitu polos dan baik dalam menerima sikap kejamnya.
Hari demi hari, Ayu dan Kenzo menjalani hidup bersama sebagai suami istri. Hingga, tumbuhlah benih cinta diantara Ayu dan Kenzo. Sampai uang yang terkumpul oleh Ayu telah mencukupi jumlah hutang piutang.
Apakah Ayu akan melunasi hutang piutang ayah kandungnya dan meninggalkan Kenzo? Atau Apakah Ayu tetap mempertahankan rumah tangganya dan sebagai jaminan hutang piutang ayah kandungnya?
Baca
Chapter: Part 80 Bukti Cintaku - TamatKevin merasa tidak suka jika berjalan di tempat keramaian orang. Tubuhnya yang kecil membuat takut jika berjalan di sekumpulan orang dewasa seperti ini. " Keyla mau endong sama Mama ! " potong Keyra sebelum Ayu ingin mengendong Kevin. Anak perempuan itu tampak ingin di gendong juga oleh sang Mama. " Kepin duluan yang di endong ! " " Keyla ! " " Kepinn ! " Dengan melihat di antara kedua anak di hadapannya ingin memperebutkannya membuat Ayu mengalihkan pandangannya pada pria di sampingnya. Kenzo mengerti dengan tatapan mata wanitanya ini, dengan segera ia mendekati kedua anaknya itu. " Sudah - sudah, Mama kalian hari ini menjadi milikku jadi tidak boleh ada yang digendong oleh kalian. Lebih baik kalian meminta gendong sana pada anak buahku di belakang, " ucap Kenzo membuat wajah Keyra dan Kevin menoleh ke arah belakang tubuh Papanya itu. Disana terlihat beberapa bodyguard berbadan besar yang berdiri di belakang Kenzo. Keyra dan Kevin diam menatap Papanya. "Ndak mau! Mau
Terakhir Diperbarui: 2022-09-04
Chapter: Part 79 Pulang KampungDi pagi harinya, Ayu sudah bersiap dengan membawa kopernya. Ya! sekarang dia akan kembali ke jogyakarta untuk mengurus beberapa pekerjaan, kemarin juga saat itu sudah mengizinkan dirinya jadi Ayu memutuskan untuk pergi hari ini bersama kedua anaknya. " Yee pulang ! " ucap Keyra merasa senang. Mereka sekarang berada di kamar milik Kenzo. Kedua anaknya itu memang tidur disini karna Keyra menginginkan tidur dengan sang papa dan alhasil mereka berempat tidur di kamar ini. " Papa ikut Ma ? " tanya Kevin yang sedang duduk di pinggir kasur tidur. Ayu mengangguk pelan, sebenarnya ia tidak ingin Kenzo ikut ke sana tapi tetap kekeh ingin ikut beralasan sebagai bulan madu mereka. " Sudah siap semuanya ? " tanya seseorang di belakang Ayu.Mendengar perkataan itu Ayu langsung membalikkan tubuhnya dan melihat asal suara di belakangnya. " Hm. " gumam Ayu mengiyakan ucapan Kenzo. Kenzo sudah siap dengan pakaian formalnya, terlihat senyuman hangat tercetak di wajah dingin itu. Ayu ikut terseny
Terakhir Diperbarui: 2022-09-03
Chapter: Part 78 Lima Ponsel Mahal? " Ck ! Kau fokus sekali menonton berita tak bermutu itu, " ucap Kenzo sambil menatap wanita duduk di sampingnya yang nampak fokus menatap Televisi. Ayu hanya diam, ia menekan remot televisi di tangannya dengan asal. Kenzo yang merasa diabaikan itu menatap kesal pada wanitanya. " Kau masih marah padaku?" tanya Kenzo membuat Ayu hanya menatap sekilas ke arahnya lalu kembali fokus pada televisi di hadapannya. " Ck ! Aku tidak suka diabaikan ! " ucap Kenzo tajam saat menatap Ayu tapi ya ampun wanita itu tetap diam tak bergeming. " Huh ! Membosankan sekali siarannya, tidak ada yang bagus, " ucap Ayu dengan mematikan televisi di hadapannya dan bangkit dari duduknya. Sebelum Ayu melangkah pergi dari Kenzo, Kenzo terlebih dahulu mencekal tangan wanitanya. " Kau mau kemana ? " Ayu menghentikan langkah kakinya dan menghempaskan tangan yang di pegang oleh Kenzo agar tangan Kenzo terlepas darinya. " Ke kamar. " setelah tangan Kenzo terlepas darinya, Ayu kembali melangkah pergi menu
Terakhir Diperbarui: 2022-09-02
Chapter: Part 77 Ayu Kesal Dengan Cemburu KenzoAyu yang masih teringat perkataan Rena barusan. Di dalam hati, ia menyayangkan sikap Rena, apa Rena tega memisahkan ibu dari anaknya ? Mengapa Rena selalu seperti ini ? " Maaf, sa - saya tidak mau uang itu Nyonya, saya tidak mau berpisah dengan anak saya apalagi bercerai sama Kenzo, " ucap Ayu dengan pelan saat mengatakan kata terakhir itu. Rena berdecak sebal dengan menatap menantu di hadapannya dengan tatapan meremehkan. " Mengapa ? Uangnya kurang ? sebutin saja mau berapa nanti saya tinggal tranfer uangnya. " " Saya yang melahirkan mereka, seberapa besar uang yang nyonya berikan tidak akan membuat keputusan saya berubah. " sahut Ayu mencoba untuk tetap tenang di Rena hati ia sudah emosi dengan sikap Lia yang terus meremehkannya. " Saya tahu kalau saya bukan dari kalangan atas, saya juga tahu status saya jauh dengan Nyonya maupun Kenzo. " " Uang bukan segalanya Nyonya, memang hidup perlu uang tapi tak semuanya harus dibayar dengan uang termasuk kebahagiaan. " Ayu menghe
Terakhir Diperbarui: 2022-09-02
Chapter: Part 76 Tawaran 100 Juta" Sudah. " jawab Ayu dengan singkat dan mengiyakan pertanyaan suaminya tadi. kenzo memperhatikan pandangannya kepada para pengikutnya yang sekarang malahan dengan dunia mereka. Melihat wajah tenang dari kevin dan Keyra, Kenzo pun kembali menatap wanitanya. " Kita pulang sekarang, " ucap Kenzo dengan dingin. Ya , hari sudah mulai petang jadi sudah waktunya mereka pulang dari kantor. Dengan cepat Ayu mengangguk dan bangkit dari sofanya. " Kita pulang yuk ? " Ayu menatap Kevin dan Keyra yang hanya diam dengan ekspresi wajah polosnya tapi tak lama kedua anak itu pun turun dari sofanya masing - masing dan berjalan menuju pintu keluar ruangan ini. Ayu yang melihat itu langsung mengikuti kedua anaknya agar tidak kabur seperti tadi. Ia hanya takut terjadi apa - apa lagi pada Kevin dan Keyra. Sebelum keluar dari pintu, Ayu terlebih dahulu menghentikan langkah kaki kedua anaknya dan menatap mereka sekarang berdiri di hadapannya. "Keyra sama Kevin mau digendong?" tanya Ayu dengan te
Terakhir Diperbarui: 2022-09-01
Chapter: Part 75 Ayu Terkejut " Itu memang wanitaku, bodoh ! " Kenzo mendekat ke arah Ayu dan duduk di samping wanita itu kembali. Orang yang masuk tadi masih menatap kedua orang di hadapannya dengan pandangan tak percaya. " Kakak ipar ? " Miko berjalan mendekat ke Ayu dengan kedua tangan yang ingin memeluknya sebelum memeluk Ayu.Kenzo berjalan terlebih dahulu mencegahnya. " Hei ! Berani - beraninya kau ingin memeluk wanitaku ! " tajam Kenzo menatap temannya dengan penuh dendam membuat Miko mengurungkan niatnya untuk memeluk wanita yang disebut kakak ipar olehnya . " Ck ! Aku hanya ingin melepas rindu dengannya, memeluk saja tidak boleh. " Miko menatap Kenzo tak kalah tajamnya. " Dasar posesif. " gumamnya kecil agar tidak mendengar pria di hadapannya." Cari saja wanita lain untuk kau peluk ! " ujar Kenzo membuat Miko menekkukan wajahnya dan ikut duduk di sofa yang berada di samping teman Kenzo. " Aku ini hanya menyukai adikmu tapi Lia menolakku hiks, menolak rasa sakit hati ku ini, " ucap Miko dengan
Terakhir Diperbarui: 2022-08-31
Perjuangan Cinta Surga
Diki Reandi adalah seorang anggota TNI AU Internasional, memiliki sikap dingin dan irit bicara. Ia berumur 28 tahun dan saat ini, ia dilibatkan untuk memecahkan permasalahan di masa lalu yang dimana semua berawal dari kekecawaan yang dialami oleh seorang pria bernama Kenzo Albert.
Di tengah acara pernikahan bersama istrinya. Ia harus mengalami kehilangan yang mendalam. Wanita yang baru 1 menit menjadi istrinya meninggal di hadapannya. Keluarga beserta teman-temannya pun tewas di tempat dimana seharusnya menjadi kabar bahagia berubah menjadi kabar duka.
"Tidakkkk!" teriak Kenzo saat mendapati tubuh istrinya tidak lengkap di hadapannya.
Di sebuah mension mewah bermodel klasik, terlihat seorang wanita cantik tengah duduk di atas kursi dilengkapi dengan tangan dan kakinya diikat. "Kamu jahat!" teriak Dissa menatap wajah tampan Kenzo Albert.
"Aku tidak peduli, bagaimana penilaian dirimu terhadap diriku, yang terpenting kau dilahirkan kembali hanya akulah berhak memilikimu. Aku akan membalas semua apa yang mereka perbuat terhadap kita dulu. Tunggu pemainanku!" ucap Kenzo dengan menatap tajam bak elang di hadapan Dissa Richard.
"Berhenti! Jangan coba menyakiti adikku atau aku yang akan mematahkan kedua tanganmu," ancam Diki Reandi berlari menuju mereka. "Adik?" ucap Dissa binggung.
"Kau bedebah! Berani sekali menculik istriku, kau tak berhak mengambil Dissa dariku. Kami saling mencintai," ucap Daniel berjalan di belakang Diki.
"Aku mohon, lepaskan aku! Aku tahu kamu sebenarnya orang baik. Aku mengerti rasa sakit itu. Jangan biarkan orang jahat terlahir dari orang-orang baik yang tidak berdosa," ucap Dissa, berhasil menggetarkan hati kecil Kenzo. Tidak hanya itu saja, Diki yang dianggap sebagai anak yatim piatu pun bertemu dengan kedua orang tua kandungnya. Setelah pertemuan itu, Hidup Diki drastis berubah menjadi lebih baik. Namun, Mama kandungnya menginginkan Diki menikahi wanita pilihan hati mamanya.
Akankah Diki menyelamatkan Dissa dari cengkeraman Kenzo? atau Dissa harus memilih Kenzo agar menyelamatkan orang-orang yang tidak bersalah?
Baca
Chapter: Part 100 Mencintai Selama-Lamanya - Epilog "Tapi aku tetap menginginkannya! Dan ingin sekali bertemu dan meminta pada Beri. Tapi, Kak Beri melarangku untuk pergi kekampus selama tiga hari." keluh Mini. "Kau tenang saja! Masalah Beri biar aku yang menanganinya," ucap Novi. "Besok aku yang akan meminta maaf kepada kamu sekaligus berterima kasih kepada kamu." "Benarkah?" tanya Mini, yang dijawab anggukan kepala oleh Novi. "Terima kasih Novi, aku sangat beruntung bisa memiliki sahabat sepertimu." tubuh mini memeluk Novi. "Aku juga beruntung memiliki sahabat sepertimu." balas Novi, dengan tersenyum. Sementara itu dari kejauhan, Pak Lang menatap pada Nona Mini dan Nona Novi yang sedang berbicara.Dengan tersenyum, Pak Lang langsung melaporkan kejadian yang dilihatnya kepada Nyonya Dila. Karena sudah menjadi tugas Pak Lang untuk melaporkan segala sesuatu yang terjadi dimansion utama tanpa ada yang disembunyikan. keesokan harinya, seperti yang sudah terlihat Novi kepada Mini. Saat ini Novi sudah
Terakhir Diperbarui: 2022-03-09
Chapter: Part 99 Kau Tidak MencintaikuAkhirnya Mini dan Rangga pulang ke mension dan sepertinya dewa Fortuna tidak berpihak pada Rangga. Perlahan Mini membuka pintu kamar mandi, sambil menyembunyikan tubuhnya dibalik pintu. Sebab, ia merasa malu dengan tubuhnya yang tidak mengenakan apa pun. "Kak, aku menstruasi."lirih Mini. "Menstruasi?"tanya Rangga sambil berfikir dan langsung menepuk keningnya saat sadar apa dari kata menstruasi. "Kenapa sekarang harus keluar? Apa tidak bisa dihentikan dulu?"keluh Rangga menatap kearah miliknya yang masih berdiri tegak karena belum tersalurkan sama sekali. "Dihentikan? Memangnya air yang bisa dihentikan!" Sungut Mini.*** Mension Keluarga Richard. Novi yang baru pulang dari kantor bersama Diki, langsung ditarik oleh Mini kehalaman belakang mansion. Mini sudah tidak sabar untuk menceritakan semua yang terjadi pada hari ini. Dari sejak kejadian dikampus, sa
Terakhir Diperbarui: 2022-03-09
Chapter: Part 98 Cinta?keesokan harinya. Rencana yang sudah disusun rapi dari kemarin oleh Diki, Novi, Mini dan Beri langsung dijalankan oleh Beri dan juga Mini. Di area kampus, mereka selalu jalan berdua. Membuat semua mahasiswa yang lain ikut iri dengan wanita Beri yang bisa jalan bersama blasteran secantik Mini. Sedangkan Beri yang selalu bercita-cita memiliki seorang istri blesteran agar bisa mengubah keturunannya, merasa sangat bahagia dekat dengan Mini. Walaupun kedekatan mereka hanya karena sebuah misi, tapi Beri berusaha untuk menjadi teman dan sahabat yang baik untuk Mini. Sementara itu diperusahaan Dimitri. Rend. Rangga kembali mendapatkan informasi dan foto-foto Mini dengan seorang pria. "Ini kan pria yang kemarin?" gumam Rangga menatap foto Mini bersama Beri yang sedang duduk di kursi taman kampus. Rangga terdiam sewaktu-waktu dan langsung meletakan ponselnya. Ada perasaan marah dalam diri Rangga saat melihat Mini kembali dekat dengan pria yan
Terakhir Diperbarui: 2022-03-09
Chapter: Part 97 Membantu MiniKafe Buaya DaratSetelah sempat mengunjungi halaman parkir kampus. Mereka akhirnya memutuskan untuk pergi ke cafe Buaya Darat yang berada di jalan JI. Senopati yang tidak jauh dari tempat kampus tersebut. Mereka berempati berbicara dengan sangat serius, terutama Novi yang sangat bersemangat untuk menjalankan misi yang ada di kepalanya. "Jadi, bagaimana Ber?" tanya Novi. "Kau mau membantu Mini?" pinta Novi dengan wajah yang penuh harap. Beri menatap kearah Novi dan Mini secara bergantian, lalu menghela nafasnya dengan berat. "Kenapa setiap kali bertemu denganmu, aku selalu dimintai tolong!" gumam Beru dengan menggarukan kepalanya yang tidak gatal. "Tapi Nov, kalau pun Beri mau membantuku untuk membuat Kak Rangga cemburu. Bagaimana caranya?" tanya Mini. "Kita tidak boleh membawa orang luar kedalam mansion utama? Lalu, bagaimana bisa Kak Rangga melihatku dengan Beri?" tanya Mini dengan mengerutkan kening
Terakhir Diperbarui: 2022-03-09
Chapter: Part 96 Diki Dan Novi Memperhatikan Mini Tertawa LepasTiga hari kemudian. Novi yang diperbolehkan untuk ikut kekampus Mini, merasa sangat bahagia karena akhirnya bisa terbebas dan tidak berada didekat Diki. Namun rasa bahagia itu lenyap seketika saat Novi memasuki mobil yang ternyata sudah ada Diki yang duduk di kursi penumpang dengan gaya coolnya. "Aku kira kau tidak ikut bersama kami!" gerutu Novi pada Diki, sambil menatap malas menjnu suaminya terlihat datar tanpa ekspresi apa pun. Sementara Mini sudah duduk didepan bersama dengan Leo yang menyetir mobil. "Mana mungkin aku membiarkan istri tercintaku pergi sendirian!" Dafa menatap kearah Novi dengan seringai licin diwajahnya."Kau itu tidak bisa membedakannya ya! Mana yang pergi sendiri? Mana yang pergi berdua? Aku kan pergi bersama Mini!" protes Mini dengan mengerucutkan keinginannya. "Sayang kau jangan protes! Atau kita akan pergi ke kantorku saja!" ancam Diki. "lya... Iya. Tapi kau tunggu di mobil! Jangan
Terakhir Diperbarui: 2022-03-09
Chapter: Part 95 Benar Apa Salah? "Ah iya, boleh aku minta susu hangat." pinta Novi. "Susu hangat?" tanya Pak Lang dengan tatapan heran karena setahu Pak Lang, Nona Novi tidak suka susu. "Pak Lang!" seru Novi. "Baik Nona." Pak Lang langsung berjalan kedapur. "Aman." Novi mengusap punggungnya,l dan bersiap kembali untuk menguping. "Apa mereka sudah tidur ya?" gumam Novi karena dari tadi tidak mendengar apapun dan dari arah belakang, Novi merasa bahunya di tepuk oleh seseorang. "Taruh saja di meja Pak," ujar Novi tanpa menengok kearah belakang. Namun bahunya kembali ditepuk dari belakang. Membuat Novi merasa sangat kesal. "Aku sudah bilang taruh saja di --" Novi langsung terdiam saat melihat orang itu yang menepuk bahunya adalah Diki. "Sayang." Novi langsung tertawa dengan kaku. "Sedang apa kau disini?" tanya Diki dengan dingin. "Aku... Aku sedang menguping." jawab Novi sambil berl
Terakhir Diperbarui: 2022-03-08
Chapter: Ekstra Part 4 - Mencintaimu Selamanya - TamatHari ini merupakan hari yang ditunggu Dissa selama ini, hari senin yang menjadi saksi bahwa Dissa pertama kali masuk kuliah sebagai Mahasiswa Pascasarjana Jurusan Ilmu Komunikasi. Kebetulan, jarak kampus dengan mension Richard memerlukan waktu 20 menit saja. Jadwal perkenalan mahasiswa baru dimulai pukul 07.30 wib pagi. Daniel yang tidak ingin Dissa terlambat, ia berinisiatif mengantarkan Dissa ke kampus ternama di London.Mobil yang dikendarai oleh Daniel telah memasuki area pekarangan kampus, Dissa menatap takjud dengan bangunan mewah nan megah hingga tidak terasa laju mobil berhenti di depan pintu utama kampus.“Sayang, aku antarkan disini. Maafkan aku belum bisa ikut masuk ke dalam,” ucap Daniel sendu.“Tidak apa-apa sayang, aku bahagia kamu mau mengantarkanku di kampus ini. Oh iya, semangat ya kerjanya, jaga mata dan hati karena hanya aku yang berhak memilikimu.” Dissa memandang Daniel dengan tatapan dalam.“Iya istriku tercinta, aku hanya milikmu seorang, kamu
Terakhir Diperbarui: 2021-11-21
Chapter: Ekstra Part 3 - Malam Yang PanjangDissa memejamkan kedua bola matanya sejenak, ia butuh pikiran yang jernih untuk menimalisir semua kenyataan pahit dirinya pernah menjadi korban atas kejahatan Jesika.“Pa, sudahlah permasalahan yang pernah terjadi. Anggap saja semua yang pernah terjadi disebut takdir. Jangan pernah mudah menghakimi orang atas dasar masa lalunya karena semua orang pernah berbuat kesalahan,” ucap Dissa terdengar bijak dan Dedi tidak melanjutkan lagi perkataannya. Dedi serahkan semua yang akan terjadi cukup Dissa dan Daniel yang mengatasinya karena mereka sudah dewasa.“Okelah, kalau begitu Papa tidak ikut campur lagi kecuali Jesika berani melakukan kesalahan lagi maka Papa tidak segan-segan akan memecatkan secara tidak hormat.” sahut Dedi yang tak bisa dibantah.Setelah acara makan malamnya, Dissa dan Daniel memutuskan untuk ke kamar. Dandi memilih ikut Nenek Dila dan Kakek Dedi untuk tidur bersama. Dandi sangat dekat dan manja karena ia selalu diasuh
Terakhir Diperbarui: 2021-11-21
Chapter: Extra Part 2 - Ke Luar Negeri Mengetahui Tentang JesikaSetelah melewati masa test pendaftaran dan penerimaan selama 2 minggu. Akhirnya, Dissa diterima beasiswa prestasi akademik dengan nilai tertinggi di kampus ternama London. Sungguh, Dissa benar-benar bahagia atas kecerdasannya dan kegigihannya untuk melanjutkan kuliah Pascasarjana menjadi prioritasnya saat ini.Dissa yang telah sampai di Inggris, bersama Daniel dan anak kesayangannya, Mereka ingin menuju ke mension keluarganya di kota London. Awalnya Dissa menghawatirkan pekerjaan Daniel yang memiliki banyak pasien. Hal itu, membuat Dissa terniang-niang di sepanjang waktu."Bukankah kamu sedang sibuk dengan jadwal operasi pasien?" Dissa bertanya pada Daniel tapi Daniel tampak berpikir keras."Kamu yakin ingin ikut denganku dan mengorbankan pekerjaanmu?" tanya Dissa lagi dan Daniel mengangguk mantap."Iya, aku sangat yakin karena aku sebagai kepala keluarga harus bisa menjaga istri dan anakku. Meskipun, aku rela pindah bekerja ke luar negeri karena ak
Terakhir Diperbarui: 2021-11-20
Chapter: Ekstra Part 1 Keinginan Kuliah LagiPagi telah menjelang dan ufuk timur telah terbit untuk menyinari dunia. Di dalam ruangan yang luas dan mewah terlihat seorang wanita cantik tengah asyik membaca sebuah koran di tangannya."Beasiswa S2 di London? Wow, terasa menarik bagiku untuk mendapatkan gelar Pascasarjana." batin Dissa.Saat ini, Dissa berada di ruang keluarga dan ia menikmati masa liburan akhir tahun bersama anak dan suaminya di rumah saja."Aku berhak untuk melanjutkan kuliahku karena aku masih muda dan aku pemilik perusahaan Richard. Anakku berhak mendapatkan ibu yang cerdas dan berpendidikan tinggi untuk menjamin masa depannya." Dissa membalikkan lembar koran cetak untuk melihat daftar persyaratan untuk mengikuti beasiswa luar negeri.Daniel yang sedang asyik bermain bernama Dandi di dalam dekapannya. Mereka melihat Dissa dari kejauhan. Dissa terlihat sedang serius membaca koran itu."Pa, aku mau tuyuuun." pinta Dandi dengan suara cade
Terakhir Diperbarui: 2021-11-18
Chapter: Part 105 S2. Selalu Bersama - EpilogDua tahun kemudian Dissa berusaha mengejar Dandi yang berlari kesana-kemari di dalam mension mewah milik dirinya bersama Daniel. "Dandi, jangan berlari terus nanti kamu jatuh," ucap Dissa berusaha berjalan cepat mengejar anak pertamanya. "Ndakk mau, mama kejal dulu Dandi sampe dapat." sahut Dandi kecil dengan menjulurkan lidahnya di hadapan Dissa. Dissa menghela nafasnya sejenak dan ia pasti mengetahui apa yang akan dilakukan Dandi kecil selanjutnya. Dandi kecil terus berlari menuju ke arah anak tangga dengan langkah seribu kakinya tanpa melihat ke arah bawah membuat dirinya terjatuh. Dissa membantu mengangkat tubuh Dandi kecil agar mau berjalan menuju ke arah ruang kesehatan di mensionnya. Setelah diadakannya pesta pernikahan Diki dengan Novi. Mereka memutuskan pindah mension yang telah lama dibeli oleh Daniel. Dissa yang mengandung anak pertamanya dengan Daniel semaki
Terakhir Diperbarui: 2021-11-16
Chapter: Part 104 S2. Satu MingguHari demi hari yang dijalani Dissa hanyalah duduk diam dan termenung. Di hati kecilnya, ia selalu membayangkan betapa bahagianya ia memiliki baby yang lucu yang terlahir dari rahimnya dan ia akan dipanggil mama dan papa oleh anaknya. Tapi apalah daya, harapannya telah lenyap melayang di udara.Dissa mengusap perut ratanya, ia selalu melakukan itu saat calon anaknya masih ada."Sayang, ayo kita makan," ucap Daniel sambil mengarahkan sendok yang berisi bubur yang akan dimakan oleh Dissa.Dissa diam tak bergeming, ia asyik dengan khayalan di pikirannya. Sementara, Daniel yang berdiri di sebelahnya berusaha memberikan saran dan mengajak ia untuk membuat anak lagi."Dasar lelaki, mau enaknya saja. Kamu kira mudah apa untuk melupakan calon anakku yang telah tiada." kata Dissa dalam hati.Di ruang tamu rumah sakit, Dissa melihat ada perdebatan kecil yang dilakukan oleh mama Dila yang te
Terakhir Diperbarui: 2021-11-16
Heaven's Love Struggle
Diki Reandi is a member of the Indonesian Air Force International, has a cold demeanor and is talkative. He is 28 years old and at this time, he is involved in solving problems in the past which all started from the disappointment experienced by a man named Kenzo Albert.
In the middle of a wedding with his wife. He had a deep loss. The woman who had only been his wife for 1 minute died in front of him. His family and friends died where what was supposed to be happy news turned into sad news.
"Nokkkk!" Kenzo shouted when he saw his wife's incomplete body in front of him. In the luxury mension with a classic style, a beautiful woman is seen sitting on a chair equipped with a hand and an arm.
"You're mean!" shouted Dissa leaking Kenzo Albert's handsome face.
"I don't care, how you judge myself, the most important thing is that you are born again. I have the right to have you. I will avenge everything they did to us first. Wait for my play!" said Kenzo by leaking sharp like an eagle in front of Dissa Richard.
"Stop! Don't try my sister or I will break your hands," threatened Diki Reandi running towards them.
Will Diki save Dissa from Kenzo's clutches? or Dissa must choose Kenzo to save innocent people?
Baca
Chapter: Part 100 Loving Forever - Epilogue "But I still want it! And I really want to meet and ask Beri. But, Kak Beri forbade me to go to campus for three days." Mini complained. "You take it easy! Give it a problem, let me handle it," said Novi. "Tomorrow I will apologize to you as well as thank you." "Is that true?" asked Mini, to which Novi nodded her head. "Thank you Novi, I'm very lucky to have a friend like you." mini body hugs Novi. "I'm also lucky to have a friend like you." Novi replied, smiling. Meanwhile, from a distance, Mr. Lang looked at Miss Mini and Miss Novi who were talking. With a smile, Mr. Lang immediately reported the incident he saw to Mrs. Dila. Because it is Mr. Lang's job to report everything that happens in the main mansion without hiding anything. the next day, as Novi had seen Mini. Currently Novi is in the parking lot of the Mini campus to meet Beri. Novi waited beside to meet Beri. Novi waited beside her car, accompanied by a personal bodyguard prepared
Terakhir Diperbarui: 2022-03-09
Chapter: Part 99 You Don't Love Me Finally Mini and Rangga return to the mansion and it seems that the god Fortuna is not on Rangga's side. Mini slowly opened the bathroom door, hiding her body behind the door. Because, he felt ashamed of his body that was not wearing anything. "Sis, I'm menstruating." Mini whispered. "Menstruation?" Rangga asked while thinking and immediately patted his forehead when he realized what the word menstruation meant. "Why do you have to leave now? Can't it be stopped first?" Rangga complained looking at his which was still standing straight because it had not been channeled at all. "Stop? How can water be stopped!" Mini murmur. *** Richard's Family Mension. Novi, who had just returned from work with Diki, was immediately pulled by Mini to the backyard of the mansion. Mini can't wait to tell everything that happened today. From the incident on campus, to the incident at the hotel. Novi, who listened to all of Mini's stories, imm
Terakhir Diperbarui: 2022-03-09
Chapter: Part 98 Love? the next day. The plan that had been neatly prepared from yesterday by Diki, Novi, Mini and Beri was immediately carried out by Beri and also Mini. In the campus area, they always walk alone. Making all the other students jealous of the Beri woman who can walk with a half-blood as beautiful as Mini. Meanwhile, Beri, who always aspired to have a half-breed wife so that she could change her offspring, was very happy to be close to Mini. Although their closeness is only because of a mission, Beri tries to be a good friend and companion for Mini. Meanwhile at Dimitri's company. rend. Rangga again gets information and Mini photos with a man. "Isn't this the man from yesterday?" Rangga muttered looking at the photo of Mini with Beri who was sitting on a campus garden chair. Rangga was silent for a moment and immediately put down his cellphone. Rangga felt angry when he saw Mini getting close to the man from yesterday. But as much as possible his feelings
Terakhir Diperbarui: 2022-03-09
Chapter: Part 97 Helping Mini Land Crocodile Cafe After visiting the campus parking lot. They finally decided to go to the Buaya Darat cafe on Jalan JI. Senopati which is not far from the campus. They empathize very seriously, especially Novi who is very excited to carry out the mission in her head. "So how's Ber?" Novi asked. "You want to help Mini?" Novi asked with a hopeful face. Beri looked at Novi and Mini in turn, then sighed heavily. "Why every time I meet you, I always ask for help!" Beru muttered by scratching his head that wasn't itchy. "But Nov, even if Beri wants to help me make Sis Rangga jealous. How can I do that?" Mini asked. "We can't bring outsiders into the main mansion? Then, how can Sis Rangga see me with Beri?" Mini asked with a frown. "Yes, yes. How do you get that wimpy Caucasian to know that his wife is being approached by another man?" Novi muttered with a serious face. Diki, who had been silent all this time, immediatel
Terakhir Diperbarui: 2022-03-09
Chapter: Part 96 Diki And Novi Watch Mini Laugh Out loud Three days later. Novi, who was allowed to join Mini's campus, was very happy because she was finally free and not around Diki. But that feeling of happiness disappeared instantly when Novi entered the car, which turned out to have Diki sitting in the passenger seat with her cool style. "I thought you weren't coming with us!" Novi grumbled at Diki, while staring lazily at her husband, looking flat without any expression. While Mini was sitting in front along with Leo who was driving the car. "How could I let my beloved wife go alone!" Dafa looked at Novi with a slick grin on her face. "You can't tell the difference, can you! Which one goes alone? Which one goes alone? I'm going with Mini!" Mini protested by pursing her will. "Honey don't protest! Or we'll just go to my office!" threatened Diki. "Lya... Yes. But you wait in the car! Don't come with us." Novi asked with a pleading face. "No, I'll follow you wherever you go!"
Terakhir Diperbarui: 2022-03-09
Chapter: Part 95 Right or Wrong? "Ah yes, may I have warm milk." Novi asked. "Warm milk?" asked Mr. Lang with a surprised look because as far as Mr. Lang knew, Miss Novi didn't like milk. "Mr. Lang!" cried Novi. "Okay Miss." Mr. Lang immediately walked into the kitchen. "Safe." Novi rubbed her back,l and prepared to return to eavesdrop. "Are they asleep already?" Novi muttered because she had not heard anything and from behind, Novi felt someone tapped her shoulder. "Just put it on the table, sir," said Novi without looking back. But he was tapped on the shoulder again. Makes Novi feel very upset. "I told you to just put it on --" Novi immediately fell silent when she saw that the person who tapped her shoulder was Diki. "Dear." Novi immediately laughed stiffly. "What are you doing here?" asked Diki coldly. "I... I was eavesdropping." Novi replied as she ran fast into her room. "Novi!" Diki growled with his head. Meanwhile in Rangga's
Terakhir Diperbarui: 2022-03-09