author-banner
Dream.owner
Dream.owner
Author

Novel-novel oleh Dream.owner

Goodbye Pacar

Goodbye Pacar

Aku hanya ingin bilang, “Bertahan mencintai seseorang yang tak lagi mencintai kita itu sangat menyakitkan.” Dariku yang sedang patah hati, _Rindu. Cerita ini mengisahkan seorang gadis yang sangat-sangat mencintai kekasih hatinya bahkan rela mempertahankan hubungannya agar tidak berakhir dengan kata putus, meski sang pacar sudah tidak menganggapnya ada bahkan sudah menduakan cintanya. Seorang gadis bernama Rindu sampai rela berjuang sendirian untuk tetap bisa berada di sisi pria yang jadi cinta pertamanya yang berhasil membuatnya jatuh cinta untuk pertama kalinya. Gadis ini rela bertahan meskipun sudah tidak dinginkan lagi, sudah terabaikan, sudah tidak dicintai lagi. Namun ia tetap berjuangan keras agar hubungan percintannya tidak berakhir dengan perpisahan. Namun sayangnya perjuangannya tak terbalaskan hingga kematianlah yang menjadi akhir dari kisah cintanya.
Baca
Chapter: 10~Tidak dianggap
Author POVSetelah ditinggal Bintang Rindu berlari ke toilet. Ia menangis di sana sejadi-jadinya. Ia luapkan semua perasaan sakit hatinya pada pacarnya itu. Ia benar-benar tidak menyangka Bintang tega ingin menyudahi hubungan mereka. Padahal selama ini ia selalu berusaha menjadi pasangan yang ideal untuk cowok itu. Meski ia tahu seberusaha apapun ia untuk memantaskan diri menjadi pacar cowok itu tapi tetap saja dimata siapapun ia tidak akan cocok dengan cowok bergingsul itu.Tangisan Bintang didengar seseorang yang juga berada di dalam toilet yang bersebelahan dengan Rindu. Ia penasaran dan keluar toilet lebih dulu. Ia sengaja menunggu di depan pintu untuk melihat siapa yang menangis di dalam toilet itu.Selang beberapa menit Rindu keluar dan tiba-tiba ia melihat cewek itu. Cewek yang bersama pacarnya tadi. Ia ingin pergi tapi tangan cewek itu mencekalnya dan membuat langkahnya terhenti.Rindu menoleh me
Terakhir Diperbarui: 2021-04-01
Chapter: 9~Kehilangan
Rindu POVAku berjalan gontai seorang diri menuju rumah. Semua pikiranku kembali pada kenangan-kenangan saat bersama Bintang. Pikiranku penuh dengan kenangan manis kami. Saat dia menyandarkan kepalanya di pundakku, menggandengku, dan tersenyum padaku.Entah kenapa hari ini rasanya itu semua berlalu seperti mimpi. Rasanya kenangan manis kami berakhir pada hari ini. Aku merasa ia sengaja tidak menemuiku lagi. Entahlah, aku hanya tersadar dengan ucapan Aldi yang mengatakan aku dan Bintang tidak mungkin bersama. Aku sadar diri, sejak awal aku memang sudah merasa tidak pantas menjadi pacar Bintang. Akan tetapi Bintang seolah memaksaku untuk menerima jika aku pantas bersamanya. Sehingga menjadikan aku percaya diri dan tidak minder lagi menjadi pacarnya. Cintaku pun semakin tumbuh besar sehingga aku sangat berharap bahwa hubungan kami bisa berlanjut ke jenjang yang lebih serius.Namun, apa yang terjadi hari ini membuatku takut dan ce
Terakhir Diperbarui: 2021-03-30
Chapter: 8~Diabaikan
Jam istirahat sudah berlangsung dari 15 menit yang lalu. Rindu masih setia menunggu Bintang mendatanginya dan mengajaknya ke kantin bersama. Namun ia heran kenapa pacarnya itu telat mengajaknya hari ini. Padahal kemarin-kemarin pacarnya itu selalu tepat waktu. Pacarnya itu selalu sudah berdiri di depan pintu saat bel berbunyi. Melempar senyum padanya dan melambainya. Namun saat ini tidak lagi.Kini Rindu sendirian di dalam kelas menunggu Bintang. Teman-teman kelasnya sudah pada pergi ke kantin, begitu juga dengan teman baiknya, Kasih. Tadi Kasih sempat mengajaknya pergi, namun ia menolak karena mengira Bintang akan datang. Namun ternyata sampai detik ini Bintang tak kunjungi mendatanginya.Lama Rindu menunggu hingga tak terasa waktu sudah berlalu 30 menit. Kasih yang dari kantin sudah kembali ke kelas dan langsung duduk di bangkunya."Kok gak ngantin?" tanya cewek itu."Lagi gak pengen," jawab Rindu. Ia berbohong pa
Terakhir Diperbarui: 2021-03-30
Chapter: 7~Kembalinya Sang Mantan
Keesokan harinya. Tepat di malam minggu. Malam yang menyenangkan bagi sejuta umat yang memiliki kekasih hati.Bintang dan Rindu sudah siap kencan malam ini. Malam pertama bagi gadis itu untuk merasakan manisnya sebuah hubungan yang melakukan kencan di sebuah restoran mewah. Bintang dan Rindu keluar dari dalam mobil. Tak lupa Bintang menggandeng tangan Rindu dengan mesra memasuki resto itu dan ia juga sudah menyewa tempat spesial khusus untuk mereka berdua.Sampai di tempat itu mereka duduk saling berhadapan. Pelayan datang mengantarkan pesanan yang sudah dipesan oleh Bintang spesial untuk pacarnya itu. Pesanan itu ada kejutan untuk Rindu. Saat mereka mulai memakan makanan itu tiba-tiba Rindu merasakan ada sesuatu dalam mulutnya. Ia mengeluarkannya dan ternyata ia mendapatkan sebuah cincin yang bermata indah. Berwarna pink, warna favoritnya."Ini???" Rindu mempertanyakannya. Apakah Bintang dengan sengaja memberikannya cincin it
Terakhir Diperbarui: 2021-03-28
Chapter: 6~Belum move on
Bus berhenti. Bintang dan Rindu keluar dari Bus. Mereka belum sampai pada tujuan. Karena bus tidak bisa mengantar tepat di rumah Rindu. Soalnya rumah Rindu berada di dalam sebuah gang sempit dan tidak ada pemberhentian bus di sana.Mereka kini berjalan memasuki gang. Bintang tidak sedikitpun melepaskan tangan Rindu. Ia terus menggandengnya hingga benar-benar sampai di rumah Rindu. Setibanya di rumah Rindu, Bintang mengedarkan pandangannya pada rumah kekasihnya itu. Rumah Rindu selalu sama, ber-aura sendu. Seperti rumah tak berpenghuni. Dalam bulan ini memang Bintang sering mengantar pulang Rindu. Tapi ia tidak pernah mampir di rumah pacarnya itu. Ia juga belum mengorek-ngorek tentang kehidupan Rindu. Ia masih belum tahu apa-apa soal kehidupan kekasihnya. Yang ia tahu tentang Rindu saat ini hanya seorang gadis pendiam dan
Terakhir Diperbarui: 2021-03-28
Chapter: 5~Janji
Jam istirahat. Bintang cepat-cepat mengemasi buku-bukunya. Setelahnya ia langsung buru-buru ke kelas Rindu. Saat sudah sampai dan berdiri di depan pintu kelas Rindu. Ia memberikan dadahan pada pacarnya itu sambil tersenyum dengan manis."Sayang, yuk kantin!" Ajak Bintang dengan pedenya memanggil Rindu dengan panggilan sayang di depan teman-teman kelas Rindu."Cieee, udah ada yang ngajak tuh," ledek Kasih."Yuk kantin bareng," ajak Rindu."Cieee yang mainannya kantin sekarang," ledek Kasih lagi. Dulu teman sebangkunya itu mainnya cuma ke
Terakhir Diperbarui: 2021-03-27
Anda juga akan menyukai
MISTERY DAGING 15O KG
MISTERY DAGING 15O KG
Romansa · Dream.owner
24.2K Dibaca
SKANDAL JEPIT Mr.Presdir
SKANDAL JEPIT Mr.Presdir
Romansa · Dream.owner
24.1K Dibaca
Wonderstruck
Wonderstruck
Romansa · Dream.owner
24.1K Dibaca
Another Life - Revenge and Love
Another Life - Revenge and Love
Romansa · Dream.owner
24.0K Dibaca
Aku Tak Sebodoh yang Kau Kira
Aku Tak Sebodoh yang Kau Kira
Romansa · Dream.owner
24.0K Dibaca
MENOLAK UNTUK RUJUK
MENOLAK UNTUK RUJUK
Romansa · Dream.owner
23.9K Dibaca
DMCA.com Protection Status